Sejarah Dangdut

2.3 Sejarah Dangdut

Dan gdut adalah salah sat u ragam sen i m usik n usantara yang ber asal dari seni etnis Melay u, yan g didalamnya men gan dun g unsur m usik Arab, In dia, Melay u. Selain instr umen band biasa ( gitar m elo di, gitar bas, dan key board), instrum en khas dan gdut lainnya adalah sulin g bam bu dan dua buah gen dan g yan g dim ain akan oleh seorang musisi (mirip tabla dan bon go). Pola r item gen dan g yan g sarat dengan sinkopasi m engalir terus m em berikan warna tersen diri pada m usik ini. Istilah dan gdut m uncul pada tahun 1970- an yang berasal dari onom atopeik bunyi gen dang tabla yan g menjadi ciri khas m usiknya yan g m enghasilkan bunyi Dan gdut adalah salah sat u ragam sen i m usik n usantara yang ber asal dari seni etnis Melay u, yan g didalamnya men gan dun g unsur m usik Arab, In dia, Melay u. Selain instr umen band biasa ( gitar m elo di, gitar bas, dan key board), instrum en khas dan gdut lainnya adalah sulin g bam bu dan dua buah gen dan g yan g dim ain akan oleh seorang musisi (mirip tabla dan bon go). Pola r item gen dan g yan g sarat dengan sinkopasi m engalir terus m em berikan warna tersen diri pada m usik ini. Istilah dan gdut m uncul pada tahun 1970- an yang berasal dari onom atopeik bunyi gen dang tabla yan g menjadi ciri khas m usiknya yan g m enghasilkan bunyi

Pada awal perkem ban ganya, musik dangdut disebut Orkes Melay u (OM). Musik ini kem udian berkem ban g m en gadopsi un sur- unsur m usik bar at yaitu rocknroll, reggae, disko, dan rap. Dalam perio de awal it u, m un cul beberap a peny anyi dan pencipta lagu terkenal, diantarany a Emma Gan gga, Hasnar T ahar, Said Eff endi, Munif Bah aswan dan lain-lain. Selanjutnya, dan gdut berbaur den gan musik etnis nusantara lainya seperti: Jawa, Sunda, Batak, dan Minan gkabau. Men urun Manuel, dangdut adalah sebuah genre m usik mo dern hasil dari pro ses ak ult urasi, yang populeritas nya lebih besar dari keroncong.

Menur ut Manuel (1995:43), dangdut didefenisik an sebagai berik ut: Dan gdut is an acculturated m odern m usic genre of vastly greater

popularity than Kroncon g. Moreover, dan gdut is an m ore of a “pure” pop uler music, in the sen se that its proper evo lutions does not predate the mass media. Its the same tim e, while dangdut is

Indonesia, in origin an d audience an d audience, it possesses few; if any, stylistic features which can be identified as distinctively Indonesia. Rather in term s of style, it is a hibrid of imported features an d accultur ated Sum atran styles; still, it deserves som e mention....because it does incorporate notable non western attributes, specifically, elements borrowed from Indian populer music.

Dan gdut merupakan sebuah genre m usik m odern hasil dar i proses akulturasi, yan g populeritasny a lebih besar dibandingkan keroncong. Lebih dari itu, dan gdut m erupak an musik pop uler yan g lebih “m urni” dalam pengertianya Dan gdut merupakan sebuah genre m usik m odern hasil dar i proses akulturasi, yan g populeritasny a lebih besar dibandingkan keroncong. Lebih dari itu, dan gdut m erupak an musik pop uler yan g lebih “m urni” dalam pengertianya

Pernyataan manuel tentang dan gdut yang menekankan p ada dua un sur musik y aitu Sumatra dan m usik pop India. Nam un dalam kenyataannya, dan gdut merupakan seni pertun jukan yang m engakulturasikan ber bagai kebuday aan nusantara, India, T imur T engah dan term asuk Barat (namun tidak didominasi satu budaya di dalamnya).

Defenisi dan gdut yang lebik kom plek dikem ukakan oleh Pioquinto (q1998) yan g m en gatakan bah wa:

As m usical style, dan gdut is an syncretic blend of Indian pop uler film m usic, middle eastrern and indigeno us melodies. Alon g with this fusion of varied cult ural inf luences is incoporation of modern musical techno lo gy such as guitar, piano, electric organ, and western trap dr um set. T hese in struments are incr easin gly replacin g the early in strumental ensem ble. The resulting hibrid form, along with the populist m essage of its lyrics, its rhytmic beat, distinctive vocal style an d pop ular ity as a dance m usic, have giv en dan gdut is widespread appeal. Aided by mass media and bur geon in g cassette industry, dan gdut is succeeded an d continues to succeed in break in g gegraphical, class In donesia. In the history of popular m usic in Indonesia, the pop ular ity dan gdut m usic is uprecedented.

Sebagai gaya musikal , dan gdut m erup akan cam puran sinkr etik antara musik pop uler film In dia, tim ur tengah, dan melodi-melodi masyar akat nusantara.

Ber sam a dengan f usi terhadap beberapa v ariasi k ebudayaan, didalam dan gdut disat ukan m usik berteknologi modern seperti piano, gitar elektrik, organ elektrik, dan perangakat dr um trap barat. Alat-alat musik ini ditambahkan k epada en sam bel instrum entalnya yang lebih awal, menghasilkan bentuk musik paduan, isi liriknya yang m erakyat, ritmik dan gaya vocalnya y ang khas, dan pop ularitasnya sebagai musik tari membuat dangut berk emban g luas. Dibantu den gan media massa dan industri kaset yang tum buh pesat, dan gdut m enghasilkan dan meluaskan geo grafi penyebaranya, menem bus rintan gan kelas dan etnis, m emasuki daerah perkotaan dan pedesaan di Indonesia. Dalam sejarah musik pop uler di In donesia, tingkat popularitas m usik dan gdut belum pernah dicapai oleh m usik apapun sebelumnya.

Dan gut dalam akultur asinya m en galami pro ses pan jang sebelum m encapai bent uknya yan g sekaran g. I stilah “dan gdut” sendiri baru pop uler di dasawarsa 1970an, yang ditandai ketika Billi Silabumi seoran g penulis majalah Aktuil, memperkenalkan istilah dangdut yan g m engandung nada ejekan, bagi suat u corak musik Indonesia yan g disertai suara gen dan g tabla yan g khas, seperti lazim nya pada m usik-m usik di film India. Dangdut dian ggap berasal dari m usik melayu, yang dapat ditan dai den gan awal peny ebutanya sebagai musik iram a Melayu, rentak Mela yu, Orkes Melayu (OM), iram a semenanjung Melayu, dan sejenisnya.

Di dalam film-film Melayu, dimasukkan unsur musik Melay u yan g menjadi dasar seni dan gdut. Pada tahun 1960an, ketika In don esia sedang han gat- hangatnya mengem balikan kepribadian budaya ban gsa untuk melawan p engaruh budaya barat, jejak said Effendi yang menyanyik an lagu top hits nya Bunga Seroja dalam film Seroja di ikuti oleh A. Chalik, Husen Bawafie, Hasnah T ahar Di dalam film-film Melayu, dimasukkan unsur musik Melay u yan g menjadi dasar seni dan gdut. Pada tahun 1960an, ketika In don esia sedang han gat- hangatnya mengem balikan kepribadian budaya ban gsa untuk melawan p engaruh budaya barat, jejak said Effendi yang menyanyik an lagu top hits nya Bunga Seroja dalam film Seroja di ikuti oleh A. Chalik, Husen Bawafie, Hasnah T ahar

Kebijakan pem erintah Or de Lam a dan Orde Baru tur ut pula menduk un g seni p ertunjuk an dan gdut, seperti yang dideskr ipsikan oleh Manuel yan g mengatakan bahwa:

Un der Suk arno’s r ules (1949-1965), film composers responded to populist senim ent and resentiment againts foreign pop m usic by usin g m odernized form s of o rkes melayu in their m usical. T he coup and co unter-co up of 1965 bro ught to power Gener al Suharto, who renoun ced the progressiv e an d m ore clo sely to western finan scial and po litical interests. Accor din gly, restriction on the im port and broadcast of foreign pop were lifted, an d western music soon became the m ajor influence in the world of Indonesian pop ular music. The newly ref ined form s of m elayu music cam e to be regarded as quaint and ev en elistist, and yo ung pop musicians turn increasingly to rock for inspiration. The introduction of cassettes and the vo gue of social dancing also contributed to the rise of new musical testes.

Di bawah pem erintahan Presiden Soekarno, para p embuat film m erespon konsep sentim en m erakyat dan m engkr easikan kem bali m usik pop asing den gan

bent uk orkes m elay u m odern. Selanjutnya, terjadi k udeta dan penggagalan kudeta tahun 1965, yan g akhirnya menjadikan Soeharto presiden, yan g melepaskan

kebijak an progresif dan nasion alistik Soek arno, yang m en garahkan Indon esia untuk lebih bersahabat den gan k epentin gan f inasial dan kep entingan politik barat. Sejalan den gan itu, pembatasan impor dan sajian pop asin g diangkatm dan m usik bar at seger a menjadi pengar uh besar dalam dunia musik pop uler In don esia.

Bent uk- bentuk musik Melay u bar u yan g sopan menjadi perhatian yang menarik dan tak terkecuali bagi para elit, dan par a pemusik pop muda menerjemahkannya den gan memperbesar minat dalam musik rock. Pen genalan kaset dan tarian populer juga m em berikan kontribusi kepada timbulnya cita r asa musik al baru. Sikap politis tersebut san gat menguntun gkan bagi pert um buhan musik dan gdut pula. Elem en-elem en bar at sudah mulai dim asukkan o leh beberapa p em usik dan gdut, m isalnya, Rhom a Irama, Elvi Suk aesih, Reynold Pan ggabean, Cam elia Malik, dan lainya.

Rhoma Irama (lahir 1947) mem ulai debutnya pada tahun 1968 dalam Orkes Melayu Purnam a. Kem udian Rhom a Ir am a m em bentuk Son eta Gro up yan g lebih besar dan m odern pada tah un 1971. Mereka turut mendukun g pertum buhan musik melayu ber gaya In donesia tidak hanya berisi irama Sum atra T imur namun den gan pen gar uh Ar ab India. Iram a populer melayu melalui pert unjukan dan rekaman-rekam an kaset m ereka lebih cepat tersebar ke seluruh Nusantara. Selain itu, diduk ung pula dengan film -film Rhom a Iram a seperti Pena sa ran (1976), Begadang (1978), Perjuangan dan Doa (1980).

Pada dasawar sa 1970an, p en ggemar dan ggut sebagian besar berasal dari masyarakat kalan gan bawah dan sering diejek sebagai “m usik k acan g gor eng”. Bahkan pada saat yan g sama, sempat tejadi p eran g antara dangdut dan ro ck’n rool, yang dikobarkan oleh Benny a Soebar dja gitaris rock Giant Step. W alau diser an g dari segala penjuru, dangdut tetap hidup subur. Rhoma Irama adalah seoran g tokoh dan gdut yang men dirikan Soneta dan m enghadapi sik ap anti pati terhadap dan gdut den gan m em berikan tero bosan-terobosan bar u. Dia Pada dasawar sa 1970an, p en ggemar dan ggut sebagian besar berasal dari masyarakat kalan gan bawah dan sering diejek sebagai “m usik k acan g gor eng”. Bahkan pada saat yan g sama, sempat tejadi p eran g antara dangdut dan ro ck’n rool, yang dikobarkan oleh Benny a Soebar dja gitaris rock Giant Step. W alau diser an g dari segala penjuru, dangdut tetap hidup subur. Rhoma Irama adalah seoran g tokoh dan gdut yang men dirikan Soneta dan m enghadapi sik ap anti pati terhadap dan gdut den gan m em berikan tero bosan-terobosan bar u. Dia

Alat-alat m usik dangdut dilengkapi den gan listrik bertenaga besar. Alat tiup seperti saksopon dan key bo ard ia gun akan. Ini tidak pernah tejadi sebelum nya. Soneta tampil tegar dan tidak kalah den gan gro up rock. Rhom a tidak berh enti pada inovasi melo di musik rock tetapi pada lirik ny a juga, yan g m enjauhi kecenderun gan “erotis dan meren gek-r en gek” namun diganti den gan un sur dak wah dan ketegasan sikap. Hal tersebut mem pengar uhi beberapa oran g untuk ber ekspr esi dalam sen i m usik dan gdut. Pada akhir tah un 1970an, sebagian besar perkebunan di Sumatera Utara sudah m emilik i kelom pok-kelom pok m usik dan gdut.

Tem a sosial, dakwah dan lingk un gan hidup yan g dibuat oleh Rhom a Irama tidak hanya m enarik perhatian di nusantara nam un sam pai ke m ancanegara.

Majalah Billboard di Am erika Serik at m engirim kan wartawannya dari Sin gap ura untuk menonton pertunjukan Rhoma Irama di Jakarta. Kemudian, majalah

Newsweek juga m en ulis tentang profil raja dan gdut. William H. Freder ick, sosiolo g dari Ohio Un iver sity Amerika Ser ikat m enulis disertasi tentan g m usik Rhoma Irama sehingga para intelek ual Amerik a dan Australia dapat men getahui dan gdit Indonesia.

Internasionalisasi dangdut selan jutnya dilakukan oleh Reynold Panggabean pada tahun 1985 yan g berm ain den gan O.M. Tarantula den gan menggabun gkan unsur m usik timur tengah, India, dan Rock kedalam m usik dan gdut. Kem udian, Rhom a Iram a, Reyno ld Pan ggabean dan Tarantulla Internasionalisasi dangdut selan jutnya dilakukan oleh Reynold Panggabean pada tahun 1985 yan g berm ain den gan O.M. Tarantula den gan menggabun gkan unsur m usik timur tengah, India, dan Rock kedalam m usik dan gdut. Kem udian, Rhom a Iram a, Reyno ld Pan ggabean dan Tarantulla

Radio yan g khusus menyiarkan m usik dan gdut m uncul. Di Jakarta misalnya, Radio Agustina di jalur AM, dan Radio Sakti Budi Bakti di jalur FM. Pada akhir 1996, pangdam Jaya May jen Hen dropriono m eresmikan FM Muar a.

2.3.1 Perkem bangan Musik Dangdut pada Tahun 2000-an

Musik dan gdut ter us mengalam i perkem bangan sam pai tah un 2000an. Pada awal tah un 2000an, muncul penyanyi bar u yaitu In ul Daratista yan g mengam bil p erhatian bany ak dik alan gan m asy arakat. Hal ini dikaren akan goyangannya y an g melebihi goyangan dari peny anyi lain. Gerakan berputar-putar dar i atas kebawah merupakan gerakan yang khas yang dim iliki oleh penyany i ini. Hal ini men gun dan g reaksi positif dan negative dari kalangan m asyarak at.

Pada perkembangan tahun 2000-an sampai sek aran g, m usik dangdut tidak dip andang sebagai musik kampungan. Hal ter sebut karen a musik dan gdut sudah

ditampilkan di stasiun-stasiun televisi dan kafe-kafe terkenal dan sudah melahirkan penyanyi-penyanyi dan gdut terkenal. Musik dan gdut juga dipakai pada acara-acara k ampanye.

2.3.2 Dangdut Live

Dan gdut live adalah dan gdut yang ditampilkan secara lan gsun g tanpa menggunakan media seperti televisi dan radio sebagai per antara. Berik ut, pen ulis akan m endeskr ipsikan p ertunjuk an dan gdut secara live yan g ada di Sumatera

Utara khususnya kota Medan dan pertunjukan m usik liv e yang diadak an oleh Radio Bonita Jaya Suara Medan.

2.3.2.1 Dangdut Live Sumatera Utara dan Medan

Dan gut live yang ada di Sum atera utara yan g dim aksudk an penulis p ada tulisan ini lebih m elih at kepada pertun jukan dangdut yan g sifatnya menghibur yang diadakan pada resepsi pernikahan. Musik dangdut biasanya ditampilkan pada acara pern ikahan masyarak at yang beragama muslim dan beretnis Melayu, Minang, dan Jawa. Pertunjuk an dan gdut pada upacara perk awinan ini ber sifat menghibur tam u atau undangan yang datang ke p esta hajatan perkawin an tersebut. Pada pert unjukan m usik dan gdut tersebut, ada penyanyi yan g dip an ggil den gan sebutan biduan. Biasanya biduan ini ber jum lah antara sat u sampai 3 orang dan ber jenis kelam in perem puan atau ben con g ( waria).

Untuk musik pen girin g biduan, tidak lagi m enggunakan alat musik yan g biasa digunak an dalam pertunjukan m usik dangdut sebenarnya y aitu den gan

menggunakan sulim dan gen dan g nam un hanya m enggunakan sebuah keyboard atau dalam bah asa sehari-hari disebut den gan solo keyboa rd. Hal in i dilak ukan untuk m enghemat biaya dan unt uk m emperm udah m obilitas (perger akan dari satu tem pat ke tem pat lain) dari suatu gro up musik dan gdut. Selain it u, biasanya keyboa rd yan g digunakan sudah m em per gunakan progr am m usik yan g menyim pan suara alat m usik lain seperti suar a gendang dan sulim yan g biasa digunakan dalam pertunjukan musik dan gdut tersebut. Selain itu, keyboard yan g biasa digunakan sudah dipro gram dengan m em pergun akan Midi, Memory Ca rd,

Flashd isk , dan Ka set sehin gga si pen girin g atau si pem ain keyboa rd lebih m udah untuk m en girin gi lagu yan g diny anyikan.

Waktu pertunjuk an musik dan gdut di pesta perkawinan biasanya berv ariatif dim ulai pada sian g hari antara p ukul 11.00 – 21.00. Namun demikian, pertunjukan m usik dangdut ini dapat juga dilakuk an sam pai lar ut malam atau subuh tergant ung permintaan si empunya pesta atau hajatan. Biasanya, sem akin lar ut pertunjuk an tersebut diadak an, maka bayar an yan g diterim a oleh gr up m usik dan gdut tersebut akan lebih m ahal.

Di acara p erkawinan tersebut, tam u m erequ es lagu kesukaan m ereka. Lagu tersebut bisa diny anyikan oleh orang yan g m erequest lagu atau dinyanyikan o leh biduan. Tamu y an g m enyanyi atau m erequest lagu dan gdut biasany a adalah oran g tua yan g m emiliki kisaran um ur antara 35-60 tahun.

Lagu dangdut yang dinyanyikan mulai dari dan gdut yang m em iliki tempo lam bat yan g yang banyak dinyanyikan oleh Rhoma Irama dan lagu-lagu dan gdut

lam a sampai lagu dan gdut yang bertem po cepat. Namun demikian, pada pertunjukan m usik dan gdut ini, serin g juga p enyanyi ( biduan) dan tamu

menyanyikan lagu-lagu di luar dangdut misalnya lagu Melay u, lagu India, tem bang kenan gan dan lagu- lagu daerah yan g sedan g hits atau ngetrand p ada saat ini.

Secara penampilan, penyanyi biasanya berpak aian rap i den gan asesoris yang tidak mencolok dan goyang yan g biasa. Namun, untuk di beberapa daerah di Kota Medan, biasanya di daerah pin ggiran, misalnya daerah T em bun g, Br ayan, dan lainya, p enyanyi tampil dengan san gat mencolok, baik dari segi cara Secara penampilan, penyanyi biasanya berpak aian rap i den gan asesoris yang tidak mencolok dan goyang yan g biasa. Namun, untuk di beberapa daerah di Kota Medan, biasanya di daerah pin ggiran, misalnya daerah T em bun g, Br ayan, dan lainya, p enyanyi tampil dengan san gat mencolok, baik dari segi cara

2.3.2.2 Dangdut Live yang Diadakan oleh Radio Bonita Jaya Suara Medan

Selain menyiarkan dan m em promosikan m usik dangdut dalam pro gr am siarnya, radio ini juga m em promosikan musik dan gdut diluar jadwal siar. Hal tersebut dilakukan den gan mengadak an pertujukan musik dangdut secara live.

Untuk memprom osikan musik secara live, radio m elakuk an kegiatan ber upa festival musik dan gdut. Kegiatan in i dilakukan dalam rangka ulan g tahun radio dan ulan g tahun fan s club. Biasanya, kegiatan ini dilakuk an di radio Bonita Jaya Suara Medan dan dapat juga dilakukan diluar lokasi radio.

Dalam beberapa k egiatan yan g dilih at oleh pen ulis di lapan gan, pen ulis akan m endeskr ipsikan beberapa kegiatan yan g dilak ukan r adio, di antaranya ulan g

tahun radio Suar a Medan yang ke t ujuh (7) yang diadakan di lapan gan Zipur Helvetia pada tan ggal 19 Desember 2010 yan g dibuat ke dalam beberap a sesi.

Sesi pertam a dim ulai den gan kegiatan jalan santai yang start dari r adio Bonita Jaya Suara Medan dan finish di lapan gan Zipur Helvetia Medan. Setelah jalan santai, dilak ukan kegiatan lom ba joget yang p esertanya ber asal dari dalam dan luar Medan. Kegiatan selanjutnya, p eserta menyanyikan lagu dan gdut kesukaan mereka. Di sini, sem ua peserta diber ikan kesempatan untuk Sesi pertam a dim ulai den gan kegiatan jalan santai yang start dari r adio Bonita Jaya Suara Medan dan finish di lapan gan Zipur Helvetia Medan. Setelah jalan santai, dilak ukan kegiatan lom ba joget yang p esertanya ber asal dari dalam dan luar Medan. Kegiatan selanjutnya, p eserta menyanyikan lagu dan gdut kesukaan mereka. Di sini, sem ua peserta diber ikan kesempatan untuk

Acar a dipandu oleh beberap a pem bawa acar a yang tidak lain adalah penyiar radio Bon ita Jaya Suara Medan. Sam a ketika m embawakan acara di r adio (ketika on-air), dalam setiap kegiatan off-air ini juga, peny iar m enggun akan bah asa yan g kocak, m udah dipahami, dan bersifat m enarik perhatian p eserta.

Selain untuk ulang tahun radio dan fans club, dan gdut live ini diselen ggar akan dengan ker jasama radio den gan pih ak lain m isalnya den gan

pihak T PI. Nama acara y aitu KDI Star Dut. Dalam hal in i, pihak TPI m enunjuk radio sebagai penyelenggara audisi di kota Medan. Kegiatan dilaksanakan di

Radio Bonita Jaya Suara Medan. Peserta yang hadir berasal dari dalam dan luar daerah Medan. Kegiatan ini diikuti lebih kurang 200-300 peserta audisi.

Lagu dangdut yang akan dinyanyikan ter diri dari lagu wajib dan lagu pilihan yan g sudah ditentuk an oleh pihak radio. Peserta menyanyik an lagu dan gdut di dep an jur i. Penjurian dilak ukan di dalam radio. Sedangkan di luar radio, ada juga kegiatan lain y aitu menyanyikan lagu-lagu dan gdut oleh p ara peserta yan g bersifat mengh ibur peserta lain sambil m en unggu waktu untuk di audisi. Setiap p eserta diberi kesempatan untuk menyanyikan lagu- lagu k esuk aan Lagu dangdut yang akan dinyanyikan ter diri dari lagu wajib dan lagu pilihan yan g sudah ditentuk an oleh pihak radio. Peserta menyanyik an lagu dan gdut di dep an jur i. Penjurian dilak ukan di dalam radio. Sedangkan di luar radio, ada juga kegiatan lain y aitu menyanyikan lagu-lagu dan gdut oleh p ara peserta yan g bersifat mengh ibur peserta lain sambil m en unggu waktu untuk di audisi. Setiap p eserta diberi kesempatan untuk menyanyikan lagu- lagu k esuk aan

2.3.2.3 Dangdut di Ra dio Bonita Jaya Suara Medan

Dan gdut di radio Bonita jaya Suara Medan adalah dan gdut yang disiarkan melalui udara den gan cara on-a ir dengan men ggunakan p enyiar. Lagu dan gdut yang disiarkan adalah lagu dangdut yan g m enur ut pen gklasifikasian r adio (sudah disin ggung diatas) adalah lagu dan gdut konvensional dan lagu dan gdut kreatif.