11
6. Tidur siang hari dap
at menyebabkan
tidak bisa tidur pada malam hari.
7. Meningkatkan tidur.
8. Meningkatkan pola
tidur.
B. Asuhan Keperawatan Kasus
1. Pengkajian
Berdasarkan penugasan dan sesuai dengan jadwal praktek mahasiswa di komunitas atau di Kelurahan Harjosari II kecamatan Medan Amplas, pada tanggal
18 Mei 2015 Mahasiswa melakukan pengkajian keperawatan pada Ny. M. Berikut deskripsi dari hasil pengkajian yang dilakukan dan secara lengkap terdapat di
lampiran 1. a
Biodata
Seorang perempuan Ny.M berusia 60 tahun sudah menikah, agama Islam. bekerja sebagai Ibu Rumah Tangga dengan pendidikan terakhir SD, yang
beralamat di Jl. Dwikora Ujung Lingkungan V Kelurahan Harjosari II Medan Amplas.
b Keluhan Utama
Ny. M mengatakan sulit untuk memulai tidur pada malam hari, sering terbangun pada malam hari,Klien mengatakan sering pusing, dan kurang aktivitas
pada siang hari sehingga ia sering menguap pada siang hari. c
Riwayat Kesehatan Saat Ini Ny. M mengatakan saat ini mempunyai penyakit hipertensi, penyakit ini
sudah dialami klien semenjak klien berumur 50 tahun.Klien sering mengeluh sakit dibagian tengkuk dan pusing ketika tekanan darah pasien naik.
12
d Riwayat Kesehatan Masa Lalu
Ny. M dulu tidak mempunyai riwayat kesehatan pada masa lalu, hanya saja klien mempunyai penyakit hipertensi semenjak umur 50 tahun.
e Riwayat Kesehatan Keluarga
Saat dilakukan pengkajian, Orang tua dari Ny. M mempunyai riwayat hipertensi. Sehingga mempunyai penyakit keturunan dari orang tua.
f Riwayat Sehari-hari
1. Perspesi lansia terhadap sehat sakit
Ny. M mengatakan bahwa dirinya sehat jika ia dapat melakukan kegiatan aktivitas sehari-hari yang biasa dilakukan, sedangkan sakit
adalah ketika saat klien lemah dan tidak mampu melakukan kegiatan sehari-hari yang biasa di lakukan.
2. Kebiasaan
Ny. M memiliki kebiasaan menonton bersama cucunya, dan juga memiliki kebiasaan untuk menemani cucunya tidur siang.
3. Pola Nutrisi
Ny. M makan 3 kali sehari dengan porsi besar yaitu, pagi, siang, malam. Jenis makanan biasa yaitu, nasi + lauk + sayur.Klien juga
memiliki kebiasaan ngemil pada siang dan malam hari, dan tidak memiliki kesulitan untuk makan.
4. Pola Istirahat dan Tidur
Ny. M mulai masuk kamar pukul 22.00 Wib, tetapi klien susah untuk memulai tidur. Klien berusaha untuk memulai tidur dengan cara
menghayal dan membaca Koran, tetapi klien mengatakan dengan cara itu pun tidak bisa. Sehingga Klien mengatakan bahwa klien tidur pukul
02.00 pagi dan kadang cepat bangun.Klien juga tidur pada siang hari sehingga pada malam hari klien hanya bisa tidur 4 jam setiap malam.
5. Pola Eliminasi
a BAK
13
Ny. M mengatakan BAK lancar, tidak ada hambatan, dan tidak ada rasa nyeri pada saat berkemih, 5-7 kalihari, warna urin jernih
kekuningan tidak ada riwayat penyakit ginjal. b
BAB Frekuensi buang air besar 1 kalihari yaitu pada pagi hari, BAB
lancar dan tidak susah mengedan. 6.
Kebiasaan Olahraga Ny. M jarang melakukan olahraga, hanya saja kadang-kadang berjalan
sekitar rumah bersama cucunya. 7.
Kemampuan Melakukan Aktivitas Aktivitas sehari-hari Ny. M adalah hanya menonton TV dan menjaga
cucunya, pekerjaan rumah sudah dikerjakan oleh anaknya. 8.
Rekreasi Ny. M mengatakan biasanya menonton TV bersama anak dan cucunya,
untuk rekreasi dilakukan keluarga untuk mengunjungi keluarga minimal 1 kali sebulan.
g Riwayat Psikologi
Ny. M mengatakan sangat senang jika melihat cucu-cucunya, tetapi klien mengatakan cemas dengan gangguan kebutuhan tidur yang dialami klien.
h Riwayat Sosial
Ny. M mengikuti acara perwiritan setiap hari jumat yang dilakukan dirumah warga lingkungan V tersebut.
i Riwayat Spiritual dan Kultural
Ny. M menganut agama islam dan klien mengatakan selalu melakukan sholat lima waktu.
j Status Mental
Dari hasil pengkajian didapat kondisi perasaan klien stabil, ingatan pasien kuat, klien masih bisa mengingat kejadian pada masa lalu.
k Pemeriksaan Fisik
Secara umum didapati pasien sadar. Tekanan darah 150100mmHg, pernafasan 22 kalimenit, Nadi 87 kalimenit dan suhu tubuh klien 36,5C.
Berat Badan klien 75 kg dan Tinggi Badan Klien 167cm. Dalam
14
melakukan pangkajian dilakukan juga pemeriksaan Head to toe untuk memperoleh data pemeriksaan fisik lebih lengkap. Dalam pemeriksaan
kepala dan rambut didapati bentuk kepala bulat dan simetris, ubun-ubun tidak ada benjolan. Penyebaran rambut merata dan keadaan rambut bersih.
Pada pemeriksaan wajah, warna kulit pasien sawo matang dengan struktur wajah oval dan simetris. Mata lengkap dan simetris, palpebra
merah muda , lembab, konjungtiva merah muda, sklera putih, pupil isokor dan coklat muda, kornea dan iris bening, ketajaman penglihatan baik
tekanan bola mata baik. Pada pemeriksaan hidung, tulang hidung simetris, posisi septum nasi di tengah, lubang hidung normal, bersih dan tidak ada
sumbatan, tidak ada pernafasan menggunakan cuping hidung. Bentuk daun telinga normal dan simetris, ukuran telinga simetris kiri dan kanan, lubang
telinga paten dan bersih, ketajaman pendengaran baik. Pada pemeriksaan mulut dan faring didapati bahwa bibir lembab
dan simetris,, keadaan lidah bersih, pita suara baik. Posisi trachea medial, tidak ada pembesaran kelenjar thiroid, suara normal. Tidak ada
pembesaran kelenjar limfe, tidak ada distensi vena jugularis, denyut nadi karotis teraba. Akral hangat, warna kulit sawo matang. kelembaban kulit
baik, dan tidak ada kelainan pada kulit. Pada pemeriksaan payudara dan ketiak didapat ukuran dan bentuk
payudara simetris, tidak ada benjolan, payudara berwarna putih, areola berwarna
coklat, aksilla
dan clavicula
normal, tidak
ada kelainanPengkajian ini didapat dari hasi wawancara kepada klien. Pada
pemeriksaan thoraksdada normal, simetris, pernafasan frekuensi, irama 22 kalimenit dan tidak ada tanda kesulitan saat bernafas. Saat palpasi
pemeriksaan paru gerak dada tampak normal, suara perkusi resonan dan saat auskultasi suara nafas vesikuler dan tidak ada suara tambahan.
Pada pemeriksaan kelamin tidak ada kelainan pada genitalia dan anusPengkajian ini didapat dari hasil wawancara kepada klien. Pada
pemeriksaan muskoloskeletal kesimetrisan, kekuatan otot, edema otot tampak simetris, tidak ada edema. Pasien dapat merasakan sentuhan,
getaran, panas, dingin, dan tajam tumpul.
15
2. Analisa Data