Pendapatan Daerah Kota Medan atau Manual Pendapatan Daerah MAPATDA yang dilaksanakan bertahap dan penyempurnaannya sebagai tahap
awal untuk Dinas Pendapatan Daerah Kota Medan secara efektif. Berdasarkan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri No. 0611861PUOD, tanggal 2
Mei 1988, instruktur Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Sumatera Utara No.188.342790SK1991, tentang pelaksanaan PERDA No.16 Tahun 1991
tentang susunan organisasi dan tata kerja Dinas Pendapatan Kota Medan.
B. Makna Logo Dinas Pendapatan Daerah Kota Medan
Gambar 1.1
Tujuh belas biji padai berarti tanggal tujuh belas dari hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. Delapan bunga kapas berarti bulan delapan
dari tahun Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. Empat tiang dan lima bagian dari perisai berarti tahun empat puluh lima hari Proklamasi Indonesia. Satu
bumbu runcing yang terletak yang terletak dibelakang perisai adalah lambang perjuangan Kemerdekaan Republik Indonesia, dan lima bahan-bahan pokok yang
terpenting di hadapan bambu runcing berarti Kemakmuran serta Keadilan Sosial yang merata ada di hadapan kita.
Bintang yang bersinar lima adalah Bintang Nasional yang berarti bahwa hidup penduduk Kota Medan khususnya dan Indonesia umumnya akan bersinar-
sinar bahagia dan lepas dari kemiskinan dan kemelaratan. Lima sinar bintang berati lima bahan pokok terpenting yang diekspor dari Kota Medan dan lima
bagian perisai berarti Pancasila yang menjadi Dasar Negara Republik Indonesia.
Visi Dinas Pendapatan Daerah Kota Medan
“Terwujudnya pendapatan daerah sebagai andalan pembiayaan pembangunan daerah.”
Misi Dinas Pendapatan Daerah Kota Medan
1. Meningkatkan kualitas pelayanan terhadap sumber dan pengelola pendapatan
daerah. 2.
Meningkatkan sarana dan prasarana dinas. 3.
Intensifikasi dan ekstensifikasi subjek dan objek pendapatan daerah. 4.
Meningkatkan penegakan hukum. 5.
Meningkatkan kesadaran wajib pajak terhadap kewajibannya dalam membayar pajak daerah.
C. Struktur Organisasi Dinas Pendapatan Daerah Kota Medan
Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2001 khusus untuk Dinas Pendapatan Daerah Kota Medan telah ditetapkan Tugas Pokok dan Fungsi Dinas
Pendapatan Daerah Kota Medan beserta Struktur Organisasi melalui Surat
Keputusan Walikota Nomor 2 Tahun 2002 Tentang Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pendapatan Daerah Kota Medan.
Adapun struktur organisasi Dinas Pendapatan Daerah Kota Medan adalah sebagai berikut:
1. Kepala Dinas.
2. Bagian Tata Usaha, terdiri dari:
a. Sub Bagian Keuangan.
b. Sub Bagian Umum.
c. Sub Bagian Program.
d. Sub Dinas Pendapatan dan Penetapan, terdiri dari:
a Seksi Pendataan dan Pendaftaran
b Seksi Pengelolaan dan Informasi.
c Seksi Penetapan.
d Seksi Pemeriksaan.
3. Sub Dinas Penagihan, terdiri dari:
a. Seksi Pembukuan dan Verifikasi.
b. Seksi penagihan dan Perhitungan.
c. Seksi Pertimbangan dan Keberatan.
4. Sub Dinas Retribusi dan pendapatan lain-lain, terdiri dari:
a. Seksi Penatausahaan Penerimaan Retribusi.
b. Seksi Penerimaan lain-lain.
c. Seksi Penerimaan BUMD dan Pendapatan lain-lain.
d. Seksi Legalisasi Pembukuan Surat-surat Berharaga.
5. Sub Dinas Bagi Hasil Pendapatan, terdiri dari:
a. Seksi Penatausahaan Bagi Hasil Pendapatan Pajak dan Non Pajak.
b. Seksi Bagi Hasil Pajak.
c. Seksi Peraturan Perundang-undangan dan Pengkajian Pendapatan.
6. Kelompok Jabatan Fungsional.
7. Unit Pelaksanaan Teknis Dinas.
GG KEPALA DINAS
SEKRETARIAT
Kasubbag Keuangan
Kasubbag Umum
Kasubbag Program
Bidang Pendataan Penetapan
Bidang Penagihan
Seksi Pendataan Pendaftaran
Seksi Pengelolaan Informasi
Seksi Penetapan Seksi Pemeriksaan
Seksi Pembukuan Verifikasi
Seksi Penagihan Perhitungan
Seksi Pertimbangan
Keberatan Bidang Bagi Hasil Pendapatan
Seksi Penatausahaan Pendapatan Pajak Non Pajak
Seksi Bagi Hasil Pajak
Seksi Peraturan Perundang- undangan Pengkajian
Pendapatan
UPTD Bidang
PengembanganPendapatan
Seksi PengembanganPajak
Seksi Penerimaan Lain-Lain Seksi PengembanganRetribusi
Seksi PengembanganPendapatan
Sumber : Dinas Pendapatan Kota Medan 12
D. Uraian Pekerjaan dan Fungsi Dinas Pendapatan Daerah Kota Medan