Penataan dan Pengembangan Pelabuhan

9 Usaha-usaha lain yang dapat menunjang tercapainya tujuan perusahaan, seperti: Jasa pelayanan kesehatan, Jasa transportasi di laut, Jasa persewaan fasilitas dan peralatan, Jasa perbaikan fasilitas dan peralatan di bidang pelabuhan, Properti di daerah lingkungan pelabuhan, Kawasan industri di daerah lingkungan pelabuhan, Kawasan wisata di daerah lingkungan pelabuhan, Depo peti kemas, Jasa konsultan dibidang kepelabuhanan, Jasa komunikasi dan informasi dibidang kepelabuhanan, dan Jasa konstruksi di bidang kepelabuhanan.

5. Penataan dan Pengembangan Pelabuhan

Untuk meningkatkan kinerja operasional dan mutu pelayaran, manajemen PT Persero Pelabuhan Indonesia I telah melakukan upaya penataan dan pengembangan pelabuhan. Penataan dan pengembangan yang dilakukan meliputi peningkatan kapasitas dari fasilitas dan peralatan pelabuhan, serta peningkatan nilai perusahaan melalui peningkatan pendapatan sesuai dengan pertumbuhan permintaan jasa kepelabuhanan. Upaya yang dilakukan untuk meningkatkan pelayanan operasional pelabuhan dilakukan melalui berbagai kegiatan investasi baik prasarana maupun sarana pelabuhan serta pengembangan system. Investasi Fisik yang dilakukan antara lain untuk : 1 Pengerukan alur pelayaran di Belawan 2 Lanjutan pengadaan kapal tunda di Dumai 3 Pengadaan head truck beserta chasis di UTPK Belawan 4 Pembuatan fasilitas penunjang ISPS Code di Pelabuhan Belawan Universitas Sumatera Utara 5 Penataan Gate InOut di UTPK Belawan. Sedangkan Investasi Non Fisik diantaranya dilakukan untuk: 1 Penataan dan pengembangan usaha 2 Pengembangan organisasi dan sumber daya manusia 3 Pengembangan Sistem Informasi Manajemen di Kantor Pusat, Cabang Tanjung Pinang, Cabang Belawan dan UTPK Belawan. 4 Pelestarian lingkungan Pelabuhan Belawan, Pelabuhan Dumai, Pelabuhan Tanjung Pinang, Pelabuhan Pekanbaru, Pelabuhan Tanjung Balai Karimun dan Pelabuhan Sabang. 5 Audit Lingkungan di Wilayah Sumatera Utara. 6 Sosialisasi AMDAL. Ada berbagai fasilitas tambahan yang dikembangkan untuk dapat menunjang kegiatan operasional PT Persero Pelabuhan Indonesia I, diantaranya adalah sebagai berikut: 1 Balai Pendidikan dan Pelatihan Balai Pendidikan dan Latihan PTPersero Pelabuhan Indonesia I merupakan pusat pendidikan dan keterampilan pelatihan bagi pegawai PT Persero Pelabuhan Indonesia I untuk meningkatkan pengetahuan, dan keahlian sumber daya manusia di bidang kepelabuhanan. Dalam perkembangannnya, BPL juga menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan untuk pegawai instansi pemerintah, swasta dan masyarakat umum lainnya. Fasilitas yang tersedia adalah Ruangan Belajar AC, Kamar Penginapan AC, Ruang Makan ber-AC, dan Ruang Sholat ber-AC. Fasilitas Pendukung Universitas Sumatera Utara yang diberikan seperti: Security 24 Jam, Telephone dan Faximile, Jasa Binatu, Jasa Penitipan Barang, dan Sarana Olah Raga. 2 Rumah Sakit Pelabuhan Medan Rumah Sakit Pelabuhan Medan berkedudukan di Belawan tepatnya ± 2 km menjelang kota Belawan. Didirikan pada tahun 1969, dalam perjalanannya terus melakukan perbaikan untuk meningkatkan kualitas peralatan medis maupun pelayanan kepada pasien. Rumah Sakit ini memberikan pelayanan 24 jam serta didukung oleh tenaga dokter spesialis yang berpengalaman. Fasilitas yang tersedia adalah Klinik Umum, Unit Gawat Darurat UGD 24 jam, Klinik Gigi, Klinik Rontgent, Laboratorium, Farmasi Pelayanan Obat, Rawat Inap, dan Ambulance 24 jam. 3 Unit Galangan Kapal Unit Usaha Galangan Kapal berkedudukan di Pelabuhan Belawan mempunyai usaha pokok menyediakan fasilitas dan peralatan galangan kapal, menyelenggarakan usaha docking, floating repair, pemeliharaan, perawatan alat apung dan peralatan pelabuhan lainnya, guna mendudkung program planned maintenance system pada perseroan serta mengusahakan kegiatan galangan kapal bagi kapal-kapal milik perseroan dan atau pihak lain. Kualifikasi Bidang Pekerjaannya meliputi Pekerjaan Mekanikal, Pembangunan Kapal dan Reparasi, serta Reparasi Peti Kemas. Fasilitas dan peralatan yang tersedia adalah Mobil Crane 15 ton 1 unit, Crane Apung 40 ton 1 unit, Mesin Bubut 10 PK 5 unit, Trafo las 400A 3 unit, Mesin Universitas Sumatera Utara Frais 10 PK 1 unit, Genset 100 KVA 1 unit, Mesin Sekrap 1 unit, Mesin RolPlat 1 unit, Winch Relling rel 30 m 1 unit, dan Draft kapal 3 m.

6. Struktur Organisasi dan Pembagian Tugas