15 Intensitas keterlibatan Australia di lingkungan internasional terlihat
sejak masa pemerintahan buruh PM Whitlam yang berusaha untuk “membuka diri” dengan Negara-negara di sekitar Khususnya kawasan
Asia Pasifik misalnya pengengakuan terhadap China pada tahun 1972 sampai masa pemerintahan koalisi PM Howard yang memanfaatkan
hubungan baik dengan Negara-negara di kawasan tersebut sebagai instrument dalam memenuhi kepentingan nasional mereka. Keikutsertaan
Australia dalam keanggotaan APEC, ASEAN Regional Forum dan AFTA- CER Lingkage dibutuhkan sebagai sarana pilihan bagi kerjasama dan
integrasi masa depan. Formulasi kebijakan Luar Negeri yang dibuat oleh para pembuat
keputusan di Australia berintikan kesejahteraan ekonomi domestik kepentingan ekonomi dan stabilitas keamanan kepentingan pertahanan-
keamanan regional khusunya di kawasan Asia Pasifik.
1.5 Metodologi Penelitian
1.5.1 Peringkat Analisa
Moh tar Mas‟oed membagi level analisis secara spesifik dengan
mengutip dari beberapa ahli hubungan internasional berdasarkan tipe aktor internasional dengan mengemukakan 5 Lima kemungkinan tingkat
analisis yang dapat digunakan dalam suatu penelitian, yaitu:
19
19
Mohtar mas‟oed , 1990, Ilmu Hubungan Internasional : Disiplin dan Metodologi, Jakarta: LP3ES. Hal 41-42
16 1.
Perilaku Individu 2.
Perilaku kelompok pembuat kebijakan 3.
Negara-Bangsa 4.
Pengelompokan Negara-Negara Tingkat analisis ini memiliki suatu anggapan bahwa seringkali
Negara-bangsa bertindak sebagai suatu kelompok yang didalamnya terdapat interaksi sehingga membentuk pola pengelompokan Negara-
negara, seperti kelompok regional, aliansi, persekutuan ekonomi, pertahanan ataupun blok ideologi.
5. Sistem internasional
Sistem internasional dianggap penyebab terpenting terjadinya perilaku Negara-bangsa, maka analisis yang menekankan tingkat
analisa ini menganjurkan untuk mempelajari sistem dan membuat generalisasi tentang sistem sebagai keseluruhan.
Berdasarkan pertimbangan tingkat analisis di atas, peneliti dapat menentukan faktor yang digunakan dalam membantu mengindentifikasi
tingkat eksplanasi dari suatu unit analisis, yaitu aliansi Australia- Amerika Serikat dalam pembangunan pangkalan militer. Hal ini
didasari sebagai berikut : Interaksi antara aktor Negara-negara dalam sistem internasional
dengan menekankan kepentingan nasional masing-masing yang dibawakan di dalam suatu kebijakan luar negeri. Hal ini berkaitan
17 dengan kedaulatan Negara yang memberikan Negara kewenangan
tertinggi dalam mengatur urusan internal dan hubungan luar negeri. Penggunaan tingkat analisis Negara-negara sebagai unit analisis dengan
menekankan aliansi Australia-Amerika Serikat. Unit analisis dalam penelitian ini yaitu alasan penguatan kerjasama aliansi antara kedua
Negara tersebut. Maka penelitian ini menggunakan pendekatan korelasionis.
1.5.2 Jenis Penelitian