Kriptografi Teknik Kriptografi TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Kriptografi

Kriptografi adalah ilmu yang mempelajari teknik-teknik matematis yang berhubungan dengan aspek keamanan informasi seperti keabsahan, integritas data, serta autentifikasi data. Kriptografi tidak berarti hanya memberikan keamanan informasi saja, namun lebih kearah teknik-teknik untuk mengamankannya. Wahana Komputer, 2010 2.1.1. Terminologi Dalam menjaga kerahasiaan data, kriptografi mengubah data jelas plaintext ke dalam bentuk data sandi ciphertext yang tidak dapat dikenali. Ciphertext inilah yang kemudian dikirimkan oleh pengirim sender kepada penerima receiver. Setelah sampai di penerima, ciphertext tersebut ditransformasikan kembali ke dalam bentuk plaintext agar dapat dikenali. Wahana Komputer, 2010 Proses pengubahan dari plaintext menjadi ciphertext disebut proses Encipherment atau enkripsi encryption, sedangkan proses mengubah kembali ciphertext disebut proses dekripsi decryption. Wahana Komputer, 2010 Untuk mengenkripsi dan mendekripsi data, kriptografi menggunakan suatu algoritma dan kunci key. Algoritma adalah fungsi matematika yang digunakan untuk mengenkripsi dan mendekripsi. Sedangkan kunci merupakan sederetan bit yang diperlukan untuk mengenkripsi dan mendekripsi data. Wahana Komputer, 2010

2.2. Teknik Kriptografi

Pada umumnya terdapat dua teknik yang digunakan dalam kriptografi, yakni kunci simetrik dan kunci asimetrik public-key. Wahana Komputer 2010 2.2.1. Algoritma Kriptografi Simetris Algoritma Kriptografi Simetris merupakan algoritma yang menggunakan kunci enkripsi yang sama dengan kunci dekripsinya. Algoritma simetri sering juga disebut Universitas Sumatera Utara sebagai algoritma kunci rahasia, algoritma kunci tunggal atau algoritma satu kunci dan mengharuskan pengirim dan penerima menyetujui suatu kunci tertentu sebelum mereka dapat berkomunikasi dengan aman.Amanda Lilda Ramadayanti, 2008 Gambar 2.1. Kriptografi Simetris Amanda Lilda Ramadayanti, 2008 Algoritma kriptografi simetris dibagi menjadi dua kategori yaitu algoritma aliran Stream Cipher dan algoritma blok Block Cipher. Pada algoritma aliran, proses penyandiannya berorientasi pada satu bit atau satu byte data. Sedangkan pada algoritma blok, proses penyandianya berorientasi pada sekumpulan bit atau byte data per blok. Wahana Komputer, 2010 2.2.2. Algoritma Kriptografi Asimetris Algoritma Kriptografi Asimetris merupakan algoritma yang menggunakan kunci yang berbeda untuk proses enkripsi dan dekripsinya. Algoritma ini disebut juga algoritma kunci umum public key algorithm karena kunci untuk enkripsi dibuat umum public key atau dapat diketahui oleh setiap orang, tapi kunci untuk dekripsi hanya diketahui oleh orang yang berwenang saja atau sering disebut kunci pribadi private key. Wahana Komputer, 2010 Gambar 2.2. Kriptografi AsimetrisHenny Wandani, 2012 Universitas Sumatera Utara

2.3. Sistem Kriptografi Vernam Cipher