3. Hasil pengujian hipotesis tiga H
3
ditolak. Hal tersebut berarti bahwa kualitas layanan tidak berpengaruh terhadap kemauan membayar
pajak. Kualitas layanan yang lebih baik dan sesuai dengan standar tidak mendorong masyarakat untuk mau membayar kewajiban
perpajakannya. Hal ini dikarenakan secara tidak langsung masyarakat belum bisa sepenuhnya menikmati pelayanan yang berkualitas dari
petugas pajak. Karena masyarakat belum mendapat dampak dari adanya kualitas layanan yang baik dan sesuai dengan standar yang
telah ada. 4.
Hasil pengujian hipotesis empat H
4
diterima. Hal tersebut berarti bahwa kondisi keuangan berpengaruh positif terhadap kemauan
membayar pajak. Jika individu dapat memenuhi kebutuhan tanpa pinjaman atau bantun maka kondisi keuangan tersebut baik. Jika
seringkali melakukan pinjaman berarti kondisi keuangan individu tersebut buruk. Sehingga semakin tinggi kondisi keuangan wajib pajak
akan dapat menentukan prilakunya dengan lebih baik sesuai dengan ketentuan perpajakan sehingga kemauan dalam membayar pajak itu
tinggi.
B. Keterbatasan Penelitian
1. Penelitian yang dilakukan hanya meneliti kesadaran membayar pajak,
pengetahuan dan pemahaman tentang peraturan perpajakan kualitas layanan dan kondisi keuangan terhadap kemauan membayar pajak
wajib pajak orang pribadi. 2.
Wajib pajak dalam penelitian ini terbatas pada wajib pajak orang pribadi yang berada di kota Yogyakarta khususnya daerah Kulon
Progo dan Sleman 3.
Penelitian ini hanya berupa pengujian kuantitatif deskriptif sehingga jawaban responden kemungkinan berbeda dan jika dilakukan
penelitian kembali sehigga tidak dapat digeneralisasi jika diteliti di tempat lain.
C. Saran
1. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat memperluas area pengambilan
sampel tidak hanya di dua daerah saja, sehingga bisa mewakili populasi yang lebih luas.
2. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan untuk menambahkan variabel
penelitian misalnya, presepsi yang baik atas efektifitas system perpajakan dan sanksi pajak dan peneliti selanjutnya diharapkan
memperbanyak jumlah sampel di setiap area survey agar hasil penelitian dapat di generalisasikan
Daftar Pustaka
Agus, Jatmiko 2006. Pengaruh Sikap Wajib Pajak pada Pelaksanaan Sanksi Denda, Pelayanan Fiskus, dan Kesadaran Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Studi Empiris
Terhadap Wajib Pajak Orang Pribadi di Kota Semarang. Unisversitas Diponegoro: Tesis Megister Akuntansi.
Agustiantono, Dwi 2012. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi: Aplikasi TPB Studi Empiris WPOP di Kabupaten Pati. Skripsi: Fakultas
Akuntansi, Universitas Diponegoro, Semarang. Ajzen. I., 1991. The Theory of Planned Behaviour. In: Organizational Behaviour and Human
Decision Process. Amherst, MA: Elsevier, 50: 179-211. Alfiah, Irma 2014. Kesadaran Membayar Pajak, Sanksi Pajak, Sikap Fiskus, Lingkungan Pajak,
Pengetahuan akan Peraturan Perpajakan, Presepsi atas Efektifitas Sistem Perpajakan, Kemauan Membayar Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Di PPKAD
Grobogan-Purwodadi. Skripsi: Fakultas Ekonomi, Universitas Muria Kudus.
Amanda, R. Siswanto Putri 2012. Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Kewajiban Moral, Kualitas Pelayanan, dan Sanksi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dalam
Membayar Pajak Kendaraan Bermotor PKB pada Kantor Bersama Samsat Kota Denpasar. Skripsi: Fakultas Ekonomi Universitas Udayana, Denpasar.
Angga,Satria Pradana 2012. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kemauan Membayar Pajak yang Melakukan Pekerjaan Bebas. Skripsi: Fakultas Ekonomi dan Bisnis,
Universitas Muhammadiyah Surakarta. Arum, Harjanti Puspa 2012. Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Pelayanan Fiskus, dan Sanksi
Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi yang Melakukan Kegiatan Usaha dan Pekerjaan Bebas”. Skripsi Tidak Dipublikasikan, Fakultas Ekonomika dan Bisnis,
Universitas Diponegoro. Aryobimo, Putut Tri. 2012. Pengaruh Persepsi Wajib Pajak Tentang Pelayanan Aparat Pajak
Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dengan Kondisi Keuangan dan Preferensi Resiko Sebagai Variabel Moderating. Skripsi: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Diponegoro. Semarang.
Aryobimo, Putut dan Nur Cahyonowati. 2012. Pengaruh Persepsi Wajib Pajak tentang Kualitas Pelayanan Fiskus terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dengan Kondisi Keuangan Wajib
Pajak dan Preferensi Risiko sebagai Variabel Moderating Studi Empiris terhadap Wajib Pajak Orang Pribadi di Kota Semarang. Jurnal Akuntansi Volume 1 No.2. Semarang:
Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universita Diponegoro.
Bambang Supomo dan Nur Indriantoro, 2002, Metodologi Penelitian Bisnis, Cetakan Kedua, Yogyakara; Penerbit BFEE UGM.