Hipotesis Populasi dan Sampel

2. Variabel Bebas independent variabel

Variabel bebas merupakan variabel yang mempengaruhi besar kecilnya variabel terikat. Pada penelitian ini akan menggunakan empat variabel bebas yang ditandai dengan X1, X2, X3, dan X4 yaitu :

a. Current Ratio CR

Current Ratio CR adalah perbandingan antara Aktiva Lancar Current Asset dengan Hutang Lancar Current Liabilities. Current Rasio CR digunakan untuk mengukur kemampuan dari perusahaan dalam membayar semua kewajiban jangka pendeknya. Current Ratio CR dapat dihitung dengan rumus : Current Asset CR = Current Liabilities

b. Debt to Equity Ratio DER

Debt to Equity Ratio DER adalah perbandingan antara seluruh kewajiban dengan modal sendiri yang dimiliki emiten. Debt to Equity Ratio DER digunakan untuk mengukur kemampuan modal yang dimiliki perusahaan yang akan dijadikan jaminan hutang perusahaan. Debt to Equity Ratio DER dapat dihitung dengan rumus : Total Debt DER = Total Shareholder Equity

c. Return On Asset ROA

Return On Asset ROA merupakan suatu indikator yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba sebelum pajak atas total aktiva. Nilai Return On Asset ROA dapat diketahui dengan rumus: EBIT ROA = Total Asset

d. Return On Equity ROE

Return On Equity ROE merupakan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba bersih setelah pajak Earning After Tax berdasarkan dengan total modal sendiri yang dimiliki perusahaan. Return On Equity ROE dapat dihitung dengan rumus : EAT ROE = Total Equity

B. Populasi dan Sampel

Dalam penelitian ini poplusi yang digunakan adalah Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Pada Bursa Efek Indonesia dari tahun 2011-2013. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan purposive samping agar mendapatkan sampel yang sesuai dengan penelitian. Kriteria sampel yang harus dimiliki yaitu antara lain: 1. Perusahaan manufaktur yang go public di Bursa Efek Indonesia BEI dari tahun 2011-2013. 2. Mempunyai data Laporan keuangan dari tahun 2011-2013. 3. Sampel yang digunakan mempunyai data yang lengkap.

C. Jenis dan Sumber Data

Pada penelitian ini menggunakan data sekunder yang bersifat kuantitaf dan time series dari periode 2011-2013. Sumber data dapat diperoleh dari Pojok Bursa Efek Indonesia BEI, Indonesian Capital Market Direktory ICMD dan sumber-sumber yang mungkin terlibat.

D. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data pada penelitian ini yaitu dengan metode dokumentasi, semua data dalam penelitian ini yang bersumber dari Pojok Bursa Efek Indonesia BEI, Indonesian Capital Market Direktory ICMD.

E. Metode Analisis

Penelitian ini menggunakan tehnik analisis regresi berganda agar dapat mengetahui gambaran mengenai hubungan antara variabel dependen dengan variabel independen melalui Program SPSS dan Microsoft Exel. Kemudian menggunakan uji asumsi klasik, regresi linear berganda, uji statistik t, uji statistik F, dan koefisien determinasi R 2 untuk mengetahui pengaruh dari variabel independen terhadap variabel dependen. HASIL PENELITIAN

A. Hasil Uji Asumsi Klasik

1. Uji Normalitas

Berdasarkan hasil uji normalitas dapat dilihat pola penyebaran data disekitar garis diagonal dan mengikuti garis diagonal, maka model regresi tersebut memenuhi asumsi normalitas. Sehingga variabel dependen dan variabel independen yang digunakan dalam penelitian terdistribusi secara normal. 2. Uji Multikolonieritas Berdasarkan hasil uji multikolinearitas menunjukan variabel independen yang terdiri dari rasio CR, DER, ROA dan ROE tidak terdapat multikolinearitas karena nilai dari VIF kurang dari 10 dan nilai dari Tolerance lebih dari 0,10.

3. Uji Heteroskedastisitas

Berdasarkan hasil uji Glejser menunjukan semua variabel independen yang terdiri dari rasio CR, DER, ROA dan ROE mempunyai nilai probabilitas signifikansi di atas 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa model regresi dalam penelitian tersebut tidak terdapat heteroskedastisitas. 4. Uji Autokorelasi Berdasarkan hasil uji autokorelasi nilai dari Durbin-Watson DW test adalah sebesar 1,840 dan menunjukkan nilai DW diantara du dan 4- du 1,7881 1,840 2,2119 sehingga model regresi yang digunakan tersebut tidak terdapat autokorelasi.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 35 140

Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

2 37 72

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Indonesia.

0 2 11

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2013.

0 3 15

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 4 15

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 1 13

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 2 13

ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 3 15

ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR Analisis Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 3 17

PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK JAKARTA.

0 0 11