Rumusan Masalah Tujuan Penelitian

Erik Kuswanto , 2013 Penerapan Model Pembelajaran Direct Instruction Untuk Meningkatkan Efektivitas Waktu Kerja Praktik Pada Stadar Kompetensi Melakukan Pengelasan Dasar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu busur manual adalah Model Pembelajaran Direct Instruction yang dikemukakan oleh Becker, Engelmann, Carnine, dan Rhine, 1981. 2. Instruksi-instruksi pada pembelajaran dengan model pembelajaran direct instruction diberikan oleh guru secara tertulis dan langsung. 3. Materi yang disampaikan dalam penelitian ini adalah pengelasan untuk membuat rigi-rigi las pada berbagai posisi sesuai prosedur, dan macam- macam sambungan pada las busur manual. 4. Praktik las yang akan dilakukan terdiri dari: melakukan proses pengelasan alur groove pada pelat posisi bawah tangan dan posisi horizontal, dan proses pengelasan sambungan tumpul dengan kampuh V. 5. Aspek kinerja dibatasi pada tingkat mandiri. 6. Efektivitas waktu kerja dapat diartikan sejauh mana waktu yang diperlukan untuk siswa dalam melakukan proses pengelasan dengan standar waktu yang telah ditentukan. 7. Penelitian dilakukan di SMK Negeri 1 Sagaranten pada siswa kelas X TP 2 program keahlian Teknik Pemesinan SMK Negeri 1 Sagaranten tahun ajaran 20112012, pada standar kompetensi melakukan pengelasan dasar.

D. Rumusan Masalah

Supaya penelitian ini menjadi lebih terarah, maka perumusan masalah dalam penelitian ini dapat dijabarkan secara umum yaitu “Bagaimana menerapkan model pembelajaran Direct Instruction yang mampu meningkatkan efektivitas waktu kerja praktik pada standar kompetensi melakukan pengelasan Erik Kuswanto , 2013 Penerapan Model Pembelajaran Direct Instruction Untuk Meningkatkan Efektivitas Waktu Kerja Praktik Pada Stadar Kompetensi Melakukan Pengelasan Dasar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu dasar di kelas X TP 2 tahun ajaran 20112012 SMKN 1 Sagaranten ?”. Secara khususnya perumusan masalah dijabarkan dalam pertanyaan-pertanyaan penelitian berikut ini: 1. Bagaimana langkah-langkah penerapan model pembelajaran direct intruction untuk meningkatkan efektivitas waktu kerja praktik siswa pada standar kompetensi melakukan pengelasan dasar dari tiap-tiap siklus? 2. Berapa besar peningkatan efektivitas waktu kerja siswa pada standar kompetensi melakukan pengelasan dasar dengan menggunakan model pembelajaran direct intruction? 3. Bagaimana aktivitas siswa dalam proses pembelajaran pengelasan rigi-rigi dan proses penyambungan sesuai prosedur pada saat diterapkannya model pembelajaran direct instruction?

E. Tujuan Penelitian

Penelitian ini dimaksudkan untuk memperoleh jawaban penelitian yang telah dirumuskan diatas. Sehingga tujuan dari penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui bagaimana prosedur dalam menerapkan model pembelajaran Direct Instruction untuk meningkatkan efektivitas waktu kerja praktik siswa pada standar kompetensi melakukan pengelasan dasar. 2. Untuk mengetahui peningkatan efektivitas waktu kerja praktik dengan menggunakan model pembelajaran direct instrucion. 3. Untuk mengetahui aktivitas siswa dalam proses pembelajaran pengelasan rigi-rigi dan proses penyambungan sesuai prosedur pada saat Erik Kuswanto , 2013 Penerapan Model Pembelajaran Direct Instruction Untuk Meningkatkan Efektivitas Waktu Kerja Praktik Pada Stadar Kompetensi Melakukan Pengelasan Dasar Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu diterapkannya model pembelajaran direct instruction, sehingga terjadi peningkatan pada hasil belajar siswa.

F. Manfaat Penelitian

Dokumen yang terkait

Penerapan model pembelajaran direct instruction untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada konsep termokimia

0 2 18

Pengaruh pembelajaran direct instruction dengan suplemen rumah belajar (situs elearning kemdikbud) terhadap hasil belajar siswa pada materi sistem saraf manusia (kuasi eksperimen di MA Negeri 11 Jakarta)

1 23 0

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN PBI (PROBLEM BASED INSTRUCTION) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KOMPETENSI DASAR MANFAAT, KEUNTUNGAN DAN FAKTOR FAKTOR PENDORONG PERDAGANGAN INTERNASIONAL PADA KEL

0 16 200

Penerapan Model Pembelajaran Direct Instruction Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Termokimia

0 3 18

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DIRECT INSTRUCTION DENGAN MACROMEDIA FLASH UNTUK PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MATERI ROTASI DAN REVOLUSI BUMI Penerapan Model Pembelajaran Direct Instruction Dengan Macromedia Flash Untuk Peningkata

0 0 18

PENERAPAN MODEL DIRECT INSTRUCTION UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN MATEMATIS PADA MATERI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT DENGAN MENGGUNAKAN GARIS BILANGAN DI SEKOLAH DASAR.

0 0 35

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ACCELERATED INSTRUCTION (TAI) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA STANDAR KOMPETENSI PEMUPUKAN DI SMK NEGERI 2 SUBANG.

0 0 40

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DIRECT INSTRUCTION DALAM MENINGKATKAN PROCEDURAL KNOWLEDGE DAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK.

0 0 51

PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA MODEL DIRECT INSTRUCTION UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH FISIKA SISWA SMPN 16 MATARAM

0 0 6

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL DIRECT INSTRUCTION BERBANTUAN MEDIA BAGAN GARIS WAKTU

0 0 8