59 1.
Sejarah singkat berdirinya MTs. Al-Ishlah Sukadamai Natar lampung Selatan.
2. Profil Kepala Sekolah dan Guru Pai MTs. Al-Ishlah Sukadamai
Natar lampung Selatan. 3.
Sarana dan prasarana sekolah. 4.
Struktur organisasi. 5.
Daftar nama guru. 6.
Jumlah siswa MTs. Al-Ishlah Sukadamai Natar lampung Selatan. 7.
Foto pembelajaran guru bidang studi pendidikan agama Islam di MTs. Al-Ishlah Sukadamai Natar lampung Selatan.
C. Metode Analisis Data
Setelah data terkumpul maka langkah penulis selanjutnya adalah menganalisa data-data yang diperoleh dalam pelaksanaan penelitian, dan
harus di olah sedemikian rupa sehingga akan mendapatkan suatu kesimpulan. Langkah-langkah yang ditempuh penulis dalam menganalisa data adalah
sebagai berikut: a.
Reduksi data adalah proses analisis untuk memilih, memutuskan perhatian, menyederhanakan, mengabstrasikan serta menstransformasi
data yang muncul dari catatan-catatan lapangan. Mereduksi data berarti membuat rangkuman, memilih hal-hal pokok memfokuskan pada hal-hal
60 penting, mencari tema dan pola, serta membuang yang dianggap tidak
perlu.
b. Penyajian display data
Penyajian data diarahkan agar data hasil reduksi terorganisasikan tersusun dalam pola hubungan, sehingga main mudah dipahami. Pada langkah ini
peneliti berusaha menyusun data yang relevan sehingga menjadi informasi yang dapat disimpulkan dan memiliki makna tertentu.
c. Verifikasi data conclusion drawing
Langkah berikutnya dalam proses analisis data kualitatif adalah menarik kesimpulan berdasarkan temuan dan melakukan verifikasi data.
57
Setelah data terkumpul, kemudian penulis menganalisa untuk mendapatkan kesimpulan yang digunakan sebagai bukti terhadap kebenaran
hipotesis yang penulis ajukan. Adapun untuk menganalisa data tersebut penulis menggunakan metode induktif atau analisa sistensik yang bertitik
tolak dari fakta yang bersifat khusus untuk ditarik kesimpulan yang bersifat umum.
57
Sugiono,Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, Dan RD,Bandung:Alfabeta,2014 Hlm.345
61 Setelah data diolah sedemikian rupa langkah-langkah yang telah
ditempuh oleh penulis, maka langkah selanjutnya menarik kesimpulan akhir dengan menggunakan metode induktif yang telah penulis jelaskan diatas.
D. Uji Keabsahan Data
Agar hasil penelitian dapat dipertanggung jawabkan maka dikembangkan tata cara untuk mempertanggung jawabkan keabsahan hasil
penelitian, karena tidak mungkin melakukan pengecekan terhadap instrument penelitian yang diperankan oleh peneliti itu sendiri, maka yang akan diperiksa
adalah keabsahan datanya. Uji keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan uji kreadibilitas,
uji kreadibilitas data atau kepercayaan terhadap data hasil penelitian dalam penelitian ini menggunakan teknik triangulasi.
Triangulasi adalah teknik pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang lain, diluar data itu untuk keperluan pengecekan
atau perbandingan terhadap data tersebut. Triangulasi dalam pengujian
kreadibilitas ada tiga macam, yaitu sebagai berikut:
a. Triangulasi sumber, untuk menguji kreadibilitas data dilakuakan
dengan cara mengecek data yang telah diperoleh melalui berbagai sumber.
62 b.
Triangulasi teknik, untuk menguji kreadibilitas data dilakukan dengan mengecek data pada sumber yang sama tetapi dengan
teknik yang berbeda. c.
Triangulasi waktu, waktu juga sering mempengaruhi kreadibilitas data, untuk itu dalam angka pengujian kreadibilitas data dapat
dilakukan dengan
cara melakuakan
pengecekan dengan
wawancara, observasi, atau teknik lain dalam waktu dan situasi yang berbeda.
Pada penelitian ini, uji kreadibilitas data hasil penelitian dilakukan dengan triangulasi teknik, yaitu menggunakan teknik pengumpulan data observasi,
dokumentasi, dan wawancara kepada subjek penelitian.
63
BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN