16
Pedoman Survei Perusahaan Konstruksi
Apabila sampel pengganti di KabupatenKota tersebut sudah tidak ada lagi, maka digantikan dengan perusahaan di KabupatenKota yang lainnya.
BPS Provinsi melaporkan ke BPS Pusat, cq Subdit Statistik Konstruksi untuk semua penggantian sampel yang terjadi.
1.8 Daftar Sampel Perusahaan Konstruksi
Daftar sampel perusahaan konstruksi untuk survei konstruksi tahunan dan triwulanan 2016 tertuang dalam 1 satu berkas yang sama, yaitu Daftar
SK15-DSU. Daftar SK15-DSU terdiri dari 7 tujuh kolom, yaitu:
1. Nomor Urut Sampel : Merupakan nomor urut sampel perusahaan konstruksi tahunan.
2. KIP : Kode Identitas Perusahaan yang dibuat oleh BPS
3. Nama Perusahaan : Nama perusahaan terpilih
4. Alamat dan Informasi : Alamat dan Informasi Perusahaan terpilih Perusahaan
5. Kualifikasi : Kode Kualifikasi dari perusahaanusaha terpilih
6. Jenis Survei a. Tahunan
: Terdapat tanda cek √ untuk perusahaan terpilih survei perusahaan konstruksi tahunan
b. Triwulanan : Terdapat tanda cek √ untuk perusahaan terpilih
survei perusahaan konstruksi triwulanan Sedangkan daftar sampel penggantinya diambil dari frame direktori
perusahaan konstruksi.
Pedoman Survei Perusahaan Konstruksi
17
BAB V: KONSEP DAN DEFINISI 1. Konstruksi
Konstruksi adalah suatu kegiatan yang hasil akhirnya berupa bangunankonstruksi yang menyatu dengan lahan tempat kedudukannya. Hasil
kegiatan antara lain: gedung, jalan, jembatan, rel dan jembatan kereta api, terowongan, bangunan air dan drainase, bangunan sanitasi, bandara, jaringan
listrik dan telekomunikasi, dan lain-lain. 2. Perusahaan
Perusahaan adalah suatu badan yang melakukan kegiatan ekonomi, ber- tujuan menghasilkan barangjasa, terletak di suatu bangunan fisik pada lokasi
tertentu, dan mempunyai catatan administrasi tersendiri. Badan usaha per- usahan konstruksi dapat berbentuk PTPersero, NVPT, CV, Firma, Koperasi,
dan lainnya. 3. Jaringan Perusahaan Konstruksi
a. Tunggal
Adalah perusahaan yang berdiri sendiri, tidak mempunyai cabang di tempat lain dan pengelolaan seluruh kegiatan dilakukan oleh
perusahaan yang bersangkutan. Istilah lain dari perusahaan tunggal adalah perusahaan tanpa cabang.
b. Kantor PusatInduk
i. Kantor pusat adalah perusahaan yang mempunyai cabang perwakilanunit pembantu di tempat lain, yang secara administratif
melakukan pengkoordinasian kegiatan dan pengawasan terhadap seluruh perusahaan cabangperwakilanunit pembantu divisi.
ii. Cabang adalah suatu unit kegiatan ekonomi yang diperbolehkan menjalankan semua jenis kegiatan dari kegiatan ekonomi yang
secara struktural berada di atasnya dan menyelenggarakan tata usahapembukuan sendiri tetapi dalam mengatur usahanya tetap
mengacu pada segala ketentuan yang diberikan oleh kantor pusat.