Alokasi Sampel Perusahaan per Provinsi
10
Pedoman Survei Perusahaan Konstruksi
kv
m : target sampel perusahaan konstruksi pada kabupatenkota ke k pada provinsi ke v,
: power pada compromise allocation,
1
,
Pkv
m : target sampel perusahaan konstruksi dengan proportional allocation pada kabupaten kota
ke k provinsi ke v,
kv
M : populasi perusahaan
konstruksi pada
kabupatenkota ke k provinsi ke v,
v
m : target sampel perusahaan konstruksi pada
provinsi ke v,
Ekv
m : target sampel perusahaan konstruksi dengan equal allocation pada kabupatenkota ke k
provinsi ke v,
v
R : jumlah kabupaten pada provinsi ke v.
Metode pengalokasian sampel compromise allocation khususnya pada perusahaan konstruksi skala menengah dapat menyebabkan alokasi
sampel melebihi jumlah populasinya di beberapa kabupatenkota. Berkenaan dengan hal tersebut, maka seluruh perusahaan konstruksi skala
menengah di kabupatenkota yang kelebihan alokasi sampel dilakukan pencacahan lengkap take all dan kelebihan alokasi sampel di kabupaten
kota tersebut dialokasikan ke kabupatenkota dalam provinsi yang sama yang terdapat perusahaan konstruksi kualifikasi skala menengah relatif
banyak dan belum terpilih sampel seluruhnya.
Selanjutnya sebelum dilakukan penarikan sampel, daftar perusahaan konstruksi yang terdapat pada kerangka sampel harus diurutkan
berdasarkan skala usaha menurut kabupatenkota. Pengurutan ini dimaksudkan untuk menjaga sebaran dari kualifikasi di dalam setiap
kabupatenkota.
Rancangan penarikan sampel direncanakan adalah rancangan penarikan sampel satu tahap, yaitu memilih sejumlah perusahaan konstruksi
untuk setiap skala usaha secara linear systematic sampling.