Jenis-jenis Jurnal Elektronik Keunggulan dan Kekurangan Penggunaan Jurnal Elektronik

Advertising very little or highly specialized significant amount Examples American Economic Review Sex Roles: a Journal of Research JAMA: The Journal of the American Medical Association Annals of Science People Sports Illustrated Ladies Home Journal Time Sumber : Nawakowski 2007

2.2.3 Jenis-jenis Jurnal Elektronik

Di atas telah membahas mengenai kriteria jurnal elektronik di atas, maka dapat dikelompokan jurnal elektronik dari segi kebebasan akses, yaitu : 1. Jurnal elektronik yang dapat di akses tanpa biaya dan dapat dicetak juga download secara bebas. 2. Jurnal elektronik yang tidak dapat diakses tanpa password atau tanpa melanggan dengan berbayar kepada vendor yang menjajakan. Oktaviano 2008 menyatakan bahwa jurnal elektronik menjadi 3 jenis, yaitu : 1. Jurnal online, yaitu jurnal yang terpasang melalui computer utama seperti Dialog dan BRS Bibliographic Retrieval Services. 2. Jurnal pada CD-ROM yaitu jurnal individu berbentuk teks penuh atau jurnal yang dikoleksi dari berbagai subyek jurnal tercetak yang ada dalam bentuk elektronik yang kemudian ditempatkan pada CD-ROM. 3. Jurnal pada network, yaitu jurnal dalam bentuk jaringan kerja yang didasarkan pada perangkat lunak mailing list atau aplikasi komputer clientserver termasuk di dalamnya seperti Gopher, FTP dan www pada situs web internet p. 13.

2.2.4 Keunggulan dan Kekurangan Penggunaan Jurnal Elektronik

Sampai saat ini, arikel jurnal merupakan satu produk akhir yang penting dari pada penelitian ilmiah. Jurnal memainkan peranan yang sangat penting dalam menciptakan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan. Namun pada saat ini terdapat tuntutan terhadap efisiensi waktu bersamaan dengan perkembangan teknologi informasi maka muncul fenomena jurnal elektronik ini. Universitas Sumatera Utara Diantara kemudahan-kemudahan dari jurnal elektronik dibandingkan dengan jurnal tercetak adalah masalah akses yang tidak terbatas antara ruang dan waktu. Selain itu dapat dilihat lebih lengkapnya lagi akan dibahas disini. Menurut Adam 2012 kelebihan dan kekurangan jurnal elektronik adalah sebagai berikut: Kelebihan Jurnal Elektronik : 1. Akses dapat dilakukan kapan dan dimana saja Koneksi internet 2. Terbitan terbaru current 3. Jumlah dan ragam terbitan sangat banyak dalam batasan tahun terbit tertentu 4. Dapat menyimpan dan menelusur kembali hasil penelusuran yang telah lalu 5. Dapat di download, dicetak, dan dikirim via email saat itu juga Kekurangan Jurnal Elektronik : 1. Harga Mahal Tingkat keterpakaian harus tinggi-Murah 1 Judul. Rp50.000.0000 = di download 5000 orang. 2. Harga Jurnal Rp50.000.0005000 = Rp10.000. 3. Terkadang core journal hasil penelusuran tidak memunculkan full text. 4. Beberapa akses hanya dapat dilakukan di dalam kampus Subscribe identified by IP Addereses. 5. Rentan Sistematik Dowloading Server jurnal secara otomatis memblok akses p. 5. Keuntungan Keuntungan dari jurnal elektronik menurut pendapat King dan Tenopir dalam Dayanti 2007 yaitu: 1. Aksesibilitas a. Lebih banyak penyitiran b. Akses 247 c. Akses cepat dan mudah d. Tidak pernah sedang berada dalam tumpukan atau peminjaman e. Sering terdapat materi yang tidak bisa diakses di tempat lain, f. Akses jarakjauh 2. Kenyamanan a. Dibaca pada layar komputer b. Terkadang menimbulkan perasaan tidak harus pergi ke perpustakaan. 3. Kecepatan penerimaan dan publikasi a. Mengurangi waktu untuk proses pengulangan 4. Lebih mudah dan cepat dalam meraih audiens terbaik dan relevan. 5. Membantumemperbaiki proses penelitian dan menawarkan feedback lebih cepat. 6. Fitur nilai tambah: a. Memiliki link antar artikel Universitas Sumatera Utara b. Terdapat bahan tambahan seperti audio, grafis, dan visual. 7. Menambah dialog dalam komunitas ilmiah 8. Lebih mudah disebarkan kepada aidiens asing 9. Melampirkan kotak komentar dalam artikel 10. Dapat mempublikasikan format yang tidak dapat dicetak a. Cepat, terfokus, relevansi tinggi b. Mendukung proses penelusuran 11. Mutakhir a. Tersedia sebelum versi cetaknya 12. Cetak a. Mudah untuk dicetak, lebih baik dari hasil fotocopy, dan berkualitas bagus. 13. Navigasi mudah dan fleksibel. 14. Tidak ada batasan. 15. Biaya murah p. 18. Adapun hambatan atau kelemahan jurnal elektronik yang dipaparkan oleh King dan Tenopir 1999 antara lain: 1. Tidak ada pengenalan akan informasi lain pada database atau jurnal baru salah satunya karena alasan sitiran. 2. Ketidakadaan pelatihan yang memadai dalam hal bagaimana mengakses sumber-sumber elektronik. a. Terkadang dinyatakan sebagai ketidakadaan waktu untuk memanfaatkan atau ketidakadaan kenyamanan dengan teknologi atau teknik “Know-How” atau dalam hal kemampuan untuk membawa jurnal elektronik. 3. Ketidakadaan sumber-sumber penelitian dalam internet cakupan,lingkup, dan relevansi subjek. 4. Ketidakpastian bentuk arsip dari sumber elektronik, membuatnya sulit untuk membawa atau memindah tempatkan. 5. Informasi dan artikel yang meragukan dalam posting di internet, terkadang dirasakan sebagai ketidakadaan persepsi atau tinjauan bahwa jurnal elektronik belum dapat dikatakan publikasi yang nyata atau berpengaruh seperti halnya jurnal tercetak. 6. Membutuhkan standarisasi dalam penggunaan dan publikasi sumber- sumber elektronik. a. Ketidaksesuaian antar format b. Perbedaan penggunaan format data 7. Pembatasan terhadap pengindeksan dan search engine di internetindeks dan abstrak yang tidak standar. a. Pengindeksan tidak memadai b. Adanya kesulitan navigasional yang dapat dihubungkan kepada ketidakadaan teknik “Know-How”. 8. Pembajakankeamanan bahan berpotensi untuk perubahan tulisan 9. Terlalu berorientasi ke negara Amerika 10. Permasalahan Undang-undang Hak Cipta Universitas Sumatera Utara 11. Keharusan untuk membayar jurnal elektronik yang tidak tersedia dalam bentuk lain p. 13. Berdasarkan uraian di atas dapat dinyatakan bahwa pada dasarnya jurnal elektronik memiliki keuntungan bagi pengguna. Antara lain, dalam hal akses penelusuran, kenyamanan, kecepatan pengambilan dan publikasi, kemudahan penelusuran, dapat menawarkan feedback lebih cepat. Memiliki fitur-fitur yang memudahkan, meningkatkan dialog dalam komunitas ilmiah, memudahkan penyebaran informasi, dapat melampirkan komentar terhadap artikel. Memiliki format yang tidak mudah untuk plagiat, menghemat waktu, mutakhir, mudah dicetak, memilki navigasi yang fleksibel, tanpa batasan dan biaya murah. Kelemahan dari jurnal elektonik, antara lain adalah terbatasnya informasi yang didapatkan pada database atau jurnal baru oleh karena alasan sitiran, kurangnya keahlian dalam hal mengakses sumber-sumber elektronik bagi pengguna dikarenakan tidak adanya pelatihan, bisa saja bagi pengguna tidak menunjukkan sumber darimana penelitian diambil, tidak adanya persepsi atau tinjauan bahwa jurnal elektronik belum dapat dikatakan publikasi yang nyata. Jurnal elektronik juga masih memerlukan adanya standar penggunaan dan publikasi sumber-sumber elektronik, pengindeksan tidak memadai, sering terjadi pembajakan, terlalu berorientasi ke negara Amerika, permasalahan hak cipta, memerlukan biaya untuk mengaksesnya.

2.2.5 Tujuan Penggunaan Jurnal Elektronik