13 pertimbangan tertentu, misalnya orang tersebut dianggap paling tahu tentang apa
yang diharapkan, atau mungkin sebagai penguasa sehingga memudahkan untuk menjelajahi obyeksituasi sosial yang ingin diteliti
12
. Subyek penelitian dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
a. tokoh adat, sebagai orang yang mampu menjelaskan dan
mengetahui asal muasal tradisi Sundrang satu 1 informan. b.
tokoh agama islam, sebagai tokoh yang mampu dan bisa dijadikan panutan akan benar dan tidaknya tradisi itu dilakukan.
Pengokohan dan mempertahankan nilai- nilai didalam Sundrang satu 1 informan.
c. kepala Desa, sebagai lembaga yang memegang pemerintahan dan
mengetahui kondisi masyarakatnya satu 1 informan. d.
masyarakat biasa yang melakukan tradisi Sundrang baik pihak laki- laki atau perempuan.
4. Teknik Pengumpulan Data
.aWawancara
Metode pengumpulan data yang dilakukan adalah wawancara dengan responden untuk mendapatkan informasi tentang isu- isu yang menarik minat
peneliti
13
. Mashud
14
mendifinisikan wawancara interview sebagai salah satu cara pengumpulan data dalam suatu penelitian untuk mendapatkan informasi data
dari responden denga cara bertanya langsung secara bertatap muka face to face. Namun dalam perkembangannya, wawancara tidak harus dilakukan secara
12
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan RD Bandung: Alfabeta, 2010, hal.219.
13
Ulber Silalahi, MA. Opcit. hal. 312
14
Bagong Suyanto dan sutinah, Op.cit, hal.69.
14 berhadapan langsung. Melainkan dapat saja dengan memanfaatkan sarana
komunikasi lain, misalnya telepon dan internet. Pengumpulan data yang dilakukan peneliti dalam wawancara adalah
mendatangi kantor Kecamatan untuk menyerahkan surat penelitian sebagai pemberitahuan, kemudian langsung datang kemasyarakat yang sudah di tentukan
sampelnya. Langkah awal yang di datangi adalah kepala Desa selaku pemegang pemerintahan yang harus menunjukkan ijin penelitian, kemudian mendatangi
tokoh masyarakat yang banyak tau tentang tradisi Sundrang, kemudian mewancarai masyarakat setempat.
Penelitian ini menggunakan wawancara semistruktur yaitu dengan kondisi dimana
peneliti sewaktu-waktu
dapat membuat,
mempersiapkan dan
menggunakan pedoman wawancara ketika kegiatan wawancara berlangsung. Namun juga dapat melakukan wawancara secara bebas ketika menemukan pokok
bahasan baru selama mengikuti alur wawancara.
b Observasi
Kartono
15
mengemukakan bahwa, observasi ialah studi yang disengaja dan sistematis tentang fenomena sosial dan gejala-gejala psikis dengan jalan
pengamatan dan pencatatan.Lebih lanjut Sanafiah Faisal dalam Sugiyono 2010: 226
16
membagi observasi menjadi tiga, salah satunya observasi non partisipan. Penelitian ini menggunakan observasi non partisipan, dimana peneliti
datang ke tempat kegiatan orang atau subjek yang diamati, tetapi tidak ikut terlibat dalam kegiatan tersebut. Objek yang diobservasi nantinya misalnya seperti
15
Kartini Kartono, Pengantar Metodologi Riset Sosial Bandung : Alumni, 1986, hal.142
.
16
Sugiyono,Opcit, hal.226.
15 tetangga terdekat namun mereka faham akan budaya Sundrang tersebut,meski
tidak ikut melakukan dalam acara pernikahan tersebut. Peneliti melakukan observasi kembali untuk melihat validitas dari hasil
wawancara yang telah di lakukan. Untuk mendapatkan data yang lengkap dan valid peneliti mengecek kebenarannya, tidak menutup kemungkinan peneliti akan
mendapat data yang baru untuk didalami kembali terkait Sundrang hingga harus melakukan observasi kembali.
c Dokumentasi
Teknik ini dilaksanakan dengan menggunakan pencatatan terhadap berbagai berbagai dokumen-dokumen resmi, laporan-laporan, maupun arsip-arsip
yang tersedia.Hal ini bertujuan untuk mendapatkan bahan-bahan yang menunjang terhadap topik penelitian, menambah kelengkapan data yaitu mengenai makna
Sundrang bagi masyarakat Sapeken. Cara melakukan studi dokumentasi ini yaitu dengan datang langsung ke
lapangan untuk mengambil data-data berupa dokumen tulisan atau foto-foto yang berhubungan dengan tema penelitian. Bisa juga peneliti mendapatkan data
sekunder yang bisa di dapatkan dari koran, dukumen- dukumen resmi yang kira- kira bisa memberikan penjelasan tambahan menegenai penelitian yang dilakukan.
5. Teknik Analisa Data