Uji Hipotesis dan Analisa Data

a H : Tidak ada hubungan positif yang signifikan antara faktor demografi dan kinerja karyawan H 1 : Ada hubungan positif yang signifikan antara masa kerja dan kinerja karyawan. b H : Tidak ada hubungan positif yang signifikan antara faktor demografi dan kinerja karyawan H 2 : Ada hubungan positif yang signifikan antara tingkat pendidikan dan kinerja karyawan. c H : Tidak ada hubungan positif yang signifikan antara faktor demografi dan kinerja karyawan H 3 : Ada hubungan positif yang signifikan antara jenis kelamin dan kinerja karyawan. d H : Tidak ada hubungan positif yang signifikan antara faktor demografi dan kinerja karyawan H 4 : Ada hubungan positif yang signifikan antara usia dan kinerja karyawan. e H : Tidak ada hubungan positif yang signifikan antara faktor demografi dan kepuasan kerja karyawan H 5 : Ada hubungan positif yang signifikan antara masa kerja dan kepuasan kerja karyawan. f H : Tidak ada hubungan positif yang signifikan antara faktor demografi dan kepuasan kerja karyawan H 6 : Ada hubungan positif yang signifikan antara tingkat pendidikan dan kepuasan kerja karyawan. g H : Tidak ada hubungan positif yang signifikan antara faktor demografi dan kepuasan kerja karyawan H 7 : Ada hubungan positif yang signifikan antara jenis kelamin dan kepuasan kerja karyawan. h H : Tidak ada hubungan positif yang signifikan antara faktor demografi dan kepuasan kerja karyawan H 8 : Ada hubungan positif yang signifikan antara usia dan kepuasan kerja karyawan. 2. Menentukan tingkat signifikansi Pengujian menggunakan uji dua sisi dengan tingkat signifikansi α = 5. Uji dilakukan 2 sisi karena untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan yang signifikan, jika 1 sisi digunakan untuk mengetahui hubungan lebih kecil atau lebih besar. Tingkat signifikansi dalam hal ini menggambarkan besarnya risiko salah dalam mengambil keputusan untuk menolak hipotesis yang benar sebanyak-banyaknya 5. Tingkat signifikansi sebesar 5 atau 0,05 adalah ukuran standar yang sering digunakan dalam penelitian. 3. Kriteria Pengujian Berdasar probabilitas, H akan diterima jika α ≥ 0,05 dan H akan ditolak jika α 0,05 4. Kesimpulan Jika H diterima, maka diartikan bahwa tidak ada hubungan secara signifikan antara faktor demografi dengan kinerja dan kepuasan kerja karyawan. Sebaliknya jika H ditolak, maka diartikan bahwa ada hubungan secara signifikan antara faktor demografi dengan kinerja dan kepuasan kerja karyawan. 52

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Dalam bab ini akan disajikan tentang gambaran data hasil penelitian yang diperoleh berdasarkan jawaban dari responden, proses pengolahan data serta analisis hasil pengolahan data. Selanjutnya dari hasil pengolahan data tersebut akan digunakan sebagai dasar untuk menganalisis dan menjawab hipotesis penelitian yang diajukan. Selain itu dalam bab ini juga akan disajikan analisis deskriptif yang akan menggambarkan karakteristik responden berdasarkan variabel demografi dan juga menggambarkan kondisi jawaban responden untuk masing-masing variabel. Hasil jawaban responden inilah yang selanjutnya akan digunakan untuk mendapatkan tendensi jawaban responden mengenai kondisi masing-masing variabel penelitian. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis korelasi dengan terlebih dahulu melakukan uji validitas dan reliabilitas untuk setiap item pertanyaan mengenai variabel yang diteliti. Selanjutnya setelah diketahui semua hasil pengolahan data akan dilakukan pembahasan mengenai hasil pengolahan dan yang terakhir adalah menarik kesimpulan yang didasarkan pada hasil analisis tersebut.

4.1. Gambaran Umum Responden

Gambaran umum responden menjelaskan mengenai data- data deskriptif yang diperoleh dari responden. Data ini perlu disajikan untuk melihat profil responden yang diteliti sehingga akan diperoleh gambaran mengenai keadaan responden yang dapat digunakan sebagai informasi tambahan untuk memahami hasil-hasil penelitian. Pada bulan Januari 2013 pegawai BPS Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta berjumlah 81 orang. Namun dikarenakan ada yang pensiun, meninggal dunia serta ada yang sedang menjalani tugas belajar maka jumlah karyawan yang bisa menjadi responden dalam penelitian ini hanya berjumlah 77 orang. Berdasarkan hasil pengolahan data dengan menggunakan program SPSS for Windows, diperoleh gambaran usia responden sebagai berikut:

Dokumen yang terkait

PENGARUH WORK FAMILY CONFLICT DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI PADA PEGAWAI WANITA BADAN PUSAT STATISTIK (BPS) PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)

0 12 25

PENGARUH IKLIM ORGANISASI DAN KEADILAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA KOORDINATOR STATISTIK KECAMATAN (KSK) DENGAN KEPUASAN KERJA SEBAGAI VARIABEL INTERVENING DI BADAN PUSAT STATISTIK PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

0 4 20

PENGARUH WORK FAMILY CONFLICT DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI PADA PEGAWAI WANITA BADAN PUSAT STATISTIK (BPS) PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)

1 25 153

HUBUNGAN ANTARA KEPUASAN KERJA DENGAN KINERJA KARYAWAN Hubungan Antara Kepuasan Kerja Dengan Kinerja Karyawan.

0 2 17

HUBUNGAN ANTARA KEPUASAN KERJA DENGAN KINERJA KARYAWAN Hubungan Antara Kepuasan Kerja Dengan Kinerja Karyawan.

0 1 10

HUBUNGAN ANTARA KEPUASAN KERJA DENGAN KINERJA KARYAWAN.

0 1 9

“FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA KARYAWAN PADA PEGAWAI Badan Pusat Statistik (studi pada Badan Pusat Statistik di kabupaten MOJOKERTO)”.

0 2 92

this PDF file Pengaruh Motivasi Intrinsik Dan Ekstrinsik Terhadap Kinerja Karyawan Dengan Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Intervening Di Badan Pusat Statistik Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta | Dharmayati | Jurnal Manajemen Bisnis 1 SM

0 0 22

KERJASAMA BADAN PUSAT STATISTIK DAN BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

0 0 102

KERJASAMA BADAN PUSAT STATISTIK DAN BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2014

0 0 145