Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

commit to user 21 Penelitian ini merujuk pada Meliana 2009, Adityo 2010, dan Safitri 2010, dengan perbedaan pada objek penelitian. Objek dalam penelitian ini adalah PT. Angkasa Pura I Persero Surakarta. Penulis memilih PT. Angkasa Pura I Persero Surakarta sebagai objek penelitian, karena ketersediaan akses data dalam perusahaan, dan terkait dengan sistem penggajian PT. Angkasa Pura I Persero Surakarta yang masih memiliki kelemahan. Atas dasar paparan di atas, maka peneliti tertarik untuk meneliti dengan judul “EVALUASI SISTEM AKUNTANSI PENGGAJIAN PADA PT. ANGKASA PURA I PERSERO SURAKARTA” .

C. Perumusan Masalah

Atas dasar latar belakang yang dipaparkan di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut ini. 1. Bagaimana sistem akuntansi penggajian karyawan pada PT. Angkasa Pura I Persero Surakarta? 2. Apa sajakah kelemahan dan kelebihan sistem akuntansi penggajian karyawan pada PT. Angkasa Pura I Persero Surakarta?

D. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut. 1. Mengetahui sistem akuntansi penggajian karyawan pada PT. Angkasa Pura I Persero Surakarta. 2. Mengetahui kelemahan dan kelebihan sistem akuntansi penggajian karyawan pada PT. Angkasa Pura I Persero Surakarta. commit to user 22 3. Memberikan solusi untuk kelemahan-kelemahan yang ada dalam sistem akuntansi penggajian karyawan pada PT. Angkasa Pura I Persero Surakarta.

E. Manfaat Penelitian

Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian adalah sebagai berikut. 1. Bagi Perusahaan Hasil penelitian memberikan saran terhadap perusahaan yang mungkin berguna dimasa yang akan datang. 2. Bagi Akademisi Hasil penelitian dapat digunakan untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang sistem akuntansi persediaan bahan baku, serta dapat digunakan sebagai bahan referensi penyusunan tugas akhir pada waktu yang akan datang. commit to user 23

BAB II ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Tinjauan Pustaka

1. Pengertian Sistem dan Prosedur

a. Sistem adalah sekelompok unsur yang erat berhubungan satu dengan yang lainnya, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu Mulyadi, 2001: 2. b. Sistem adalah suatu kerangka dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan yang disusun sesuai dengan suatu skema yang menyeluruh, untuk melaksanakan suatu kegiatan atau fungsi utama dari perusahaan Baridwan, 1990: 3. c. Sistem secara fisik adalah kumpulan dari elemen-elemen yang beroperasi bersama-sama untuk menyelesaikan suatu sasaran Davis, 2000: 3. d. Sistem adalah rangkaian dari dua atau lebih komponen-komponen yang saling berhubungan, yang berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan Romney dan Steinbart, 2003: 2. Atas dasar definisi tentang sistem tersebut dapat ditarik kesimulan bahwa sistem merupakan jaringan prosedur yang terdiri dari sekelompok unsur yang saling berhubungan erat satu sama lainnya yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu. Sedangkan, pengertian tentang prosedur yang dikemukakan para ahli adalah sebagai berikut: a. prosedur adalah suatu urut-urutan pekerjaan klerikal, biasanya melibatkan beberapa orang dalam suatu bagian atau lebih, disusun untuk 23