BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Rancangan Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental pre dan post study RSUP H. Adam Malik, Medan.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan di Sub Bagian Bedah Kardiothoraks-Vaskuler Fakultas Kedokteran USU RSUP H. Adam Malik dan selama periode Februari
2014 sampai April2014.
3.3 Populasi Penelitian
Populasi penelitian adalah semua pasien dengan diagnosis penyakit jantung koroner coronary artery diseaseCADyang dilakukan on pump coronary
artery bypass grafting, usia 40-60 tahun, di bagian bedah kardiothoraksRSUP H. Adam Malik, Medan.
Universitas Sumatera Utara
3.4 Sampel Penelitian
Sampel yang diperlukan pada penelitian ini dihitung dengan menggunakan rumus:
n = Z
α
xS d
2
n = 20.16 orang dibulatkan menjadi 21 orang Keterangan :
n = jumlah sampel Z
α
S = Simpangan baku P : 30 = tingkat kepercayaa
n, diambil 95, maka nilai Zα 1.96
d = ketepatan absolute 20
3.5 Kriteria Inklusi
• Penderita yang telah memenuhi syarat untuk operasi CABG • Jenis kelamin laki-laki atau perempuan
3.6 Variabel Penelitian
No Variabel Dependen
Variabel Independen 1
Ejection Fraction Ventrikel kiri Coronary Artey Bypass
Grafting CABG
Universitas Sumatera Utara
3.7 Alur Kerja
3.8 Definisi Operasional
• Penyakit jantung koronermerupakan Penyakit yang diakibatkan oleh kondisi patologis arteri koroner yang ditandai dengan penimbunan
lemak abnormal atau bahan lemak dan jaringan fibrosa di dinding pembuluh darah yang disebut dengan aterosklerosis.Black Hawks,
2009 • Coronary Artery Bypass Grafting atau Operasi CABG adalah teknik
yang menggunakan pembuluh darah dari bagian tubuh yang lain untuk memintas melakukan bypass arteri yang menghalangi pemasokan
darah ke jantung. Operasi CABG sangat ideal untuk pasien dengan penyempitan di beberapa cabang arteri koroner.Kulick Shiel, 2000
Penderita CAD
Dilakukan pengukuran EF sebelum CABG
Operasi CABG
Dilakukan pengukuran EF hari ke 5-7 sesudah CABG
Universitas Sumatera Utara
3.9 Kerangka Konsep