Kesinambungan Budaya Aktualisasi Budaya Dalam Saman

65 integrasi massyarakat Aceh yang heterogen. Sumbangan kesenian Saman terhadap integrasi sosial sangat berkait erat dengan identitas etnik, dan kelenturan masyarakat Gayo. Selain itu juga didukung oleh faktor keadaan Aceh yang didukung oleh berbahagai kelompok etnik, seni Saman juga mampu memberi jati diri khas daerah Gayo. Apabila kondisi integrasi ini terjadi dalam lingkup yang lebih luas, maka akan terasa kebersamaan dan saling memerlukan antara manusia di dunia ini, sebahagai mahluk sosial.

5.8.3 Kesinambungan Budaya

Saman yang dilakukan sebagai aktiviti keagamaan dalam kehidupan masyarakat Gayo dilakukan setiap habis Hari Raya Idul Fitri ataupun Hari raya Aidil Adha, merupakan kegiatan hiburan rutin yang otomatis telah menjadi suatu kesinambungan budaya Suku Gayo. Secara sadar ataupun tidak sadar aktiviti ini telah diwariskan secara turun-temurun hingga saat sekarang. Hal ini juga membuat dan menjadikan generasi muda untuk ikut dalam kegiatan bejamu Saman yang secara otomatis akan menggantikan generasi tua yang sudah tidak mampu lagi melakukan aktiviti ini. Generasi tua tetap terlibat sebagai pembimbing yang mewariskan tidak hanya dalam bentuk seni, tetapi juga mewariskan segala aturan dan norma yang ada pada Saman. Dalam acara bejamu Saman, Saman yang dilakukan telah menjadi sebuah revitalisasi budaya dan telah berperan dalam upaya pelestarian budaya Suku Gayo, yang dilakukan dalam bentuk kompetisi yang berbeda dengan kompetisi dalam saman festival. Kompetisi Saman adalah salah satu unsur pelestarian dan kesinambungan budaya Suku Gayo, dengan mengadakan perlombaan yang memberikan janji kompensasi hadiah. Demikian halnya dengan Saman kreasi yang dikompetisikan, sedikit banyak telah mempertunjukkan nilai-nilai dasar tradisi kedalam bentuk pengembangan yang baru dengan segala macam kreatifiti. Bertambahnya kumpulan-kumpulan Saman dalam satu kampung, yang tidak hanya berlatih Saman, juga telah mendorong para anggota kumpulan untuk berlatih berbagai macam Saman yang sering ditampilkan dalam setiap kegiatan keagamaan maupun kenegaraan. Masyarakat dengan inisiatif sendiri turut memajukan dan menyemarakkan kegiatan, dengan terlibat penuh dalam proses 66 pelaksanaan mulai dari perencanaan, pelaksanaan hingga selesainya acara. Hal ini dikarenakan, Saman sudah menjadi milik dan denyut nadi suku Gayo dalam menjalankan kehidupan. Melalui Saman dapat dilihat bagaimana masyarakat Suku Gayo sesungguhnya. Poto 4.12. PertunjukanTari Saman pada acara bejamu saman, yang mempertandingkan tari antara dua kampung dok. Pribadi, 2015

5.8.4 Penghayatan Estetis