22
3.3.2.4. Perancangan proses Upload Data
Penambahan data spasial data memerlukan upload data spasial berupa file berformat shp. Selain menginput file dengan ekstensi shp, juga perlu input 3 file
lainnya yaitu file dengan ekstensi dbf, dan shx. Tahap upload data untuk perhitungan pendugaan erosi dapat dilihat pada Gambar 6.
Gambar 6. Diagram alir proses upload data
23
Prediksi Laju Erosi
Program perhitungan prediksi laju erosi berdasarkan metode USLE, sehingga inputnya merupakan parameter-parameter faktor erosi berbentuk data
spasial yaitu peta faktor erosivitas hujan R, peta faktor erodibilitas tanah K, peta faktor lereng LS, peta faktor tanaman C, dan peta faktor pengelolaan P.
Lima peta tersebut dengan mengunakan perintah query dari PostgreSQLPostGIS untuk melakukan proses tumpang tindih antar layer Gambar 7.
Mulai
Input data spasial R
Overlay I Input data
spasial K Input data
spasial LS Input data
spasial C Input data
spasial P
Hasil Overlay
R+K Overlay II
Hasil Overlay
R+K+LS
Overlay III Hasil
Overlay R+K+LS+C
Overlay IV A= RxKxLSxCxP
Prediksi Laju Erosi
A
Selesai
Gambar 7. Diagram alir proses overlay bertahap
24
3.3.2.5. Perancangan Basis Data
Perancangan basis data dilakukan dengan cara membuat tabel-tabel untuk menyimpan data yang dibutuhkan untuk menampilkan informasi pada aplikasi
Sistem Informasi Prediksi Laju Erosi. Tabel-tabel dibuat dalam perangkat lunak PostgreSQL. Tabel-tabel yang utama dibuat yaitu tabel desc_data, user_admin,
geometry_columns dan spatial_ref_sys. Tabel desc_data merupakan tabel digunakan untuk menyimpan informasi deskripsi data spasial. Tabel user_admin
merupakan tabel yang digunakan untuk menyimpan data pengguna untuk login dan logout. Tabel geometry_columns merupakan tabel yang berisi daftar nama
tabel yang memiliki atribut spasial. Tabel spatial_ref_sys merupakan tabel yang berisi informasi sistem referensi spasial. Tabel geometry_columns dan
spatial_ref_sys telah tersedia pada template basis data PostgreSQL yang sudah sudah memiliki instalasi ekstensi PostGIS. Struktur tabel-tabel utama yang dibuat
dapat dilihat pada Tabel 3, Tabel 4, Tabel 5, dan Tabel 6. Tabel 3. Struktur tabel geometry_columns
Nama Field Tipe Data
Keterangan f_table_catalog
character varying 256 Nama catalog tabel yang
mengandung atribut spasial f_table_schema
character varying 256 Nama skema tabel yang
mengandung atribut spasial f_table_name
character varying 256 Nama
tabel yang
mengandung atribut spasial f_geometry_column
character varying 256 Nama kolom yang berisi
informasi spasial coord_dimension
integer Dimensi informasi spasial
srid integer
Id sistem referensi spasial dari koordinat tabel ini
type character varying 30
Tipe informasi spasial point, linestring,
polygon, multipoint,
multilinestring, multipolygon,
geometrycollection
25
Tabel 4. Struktur tabel spatial_ref_sys Nama Field
Tipe Data Keterangan
srid integer
Id sistem referensi spasial auth_name
character varying 256 Nama
standar sistem
referensi yang disebut auth_srid
integer Id sistem referensi spasial
dari auth_name srtext
character varying 2048 Representasi
WKT dan
sistem referensi spasial proj4text
character varying 2048 Berisi
definisi koordinat
proj4 Tabel 5. Struktur tabel desc_data
Nama Field Tipe Data
Keterangan id
integer Id dari tabel desc_data
tname_desc character varying 256
Nama tabel
yang memiliki
atribut spasial
description text
Berisi deskripsi
tentang layer Tabel 6. Struktur tabel user_admin
Nama Field Tipe Data
Keterangan user_id
integer Id
dari tabel
user_admin user_name
character varying 25 Nama pengguna yang
menjadi admin pswd
character varying Password
yang dienkripsi
Selain tabel-tabel tersebut, sistem ini akan diisi dengan tabel-tabel yang memiliki atribut spasial. Tabel tersebut berasal dari peta-peta seperti peta
erosivitas R, peta erodibilitas K, peta faktor panjang dan kemiringan lereng LS, peta faktor pengelolaan tanaman dan peta faktor tindakan konservasi tanah
P. input data spasial dapat dilakukan melalui aplikasi yang akan dibangun. Contoh struktur tabel yang memiliki atribut spasial dapat dilihat pada Tabel 7.
26
Tabel 7. Contoh struktur tabel erosivitas hujan yang memiliki atribut spasial Nama Field
Tipe Data Keterangan
gid integer
Id dari tabel r
double Nilai faktor erosivitas
the_geom geometry
Berisi informasi
spasial polygon
3.3.3. Implementasi