Usia Panjang Bibir Atas

2.4.2 Usia

Kematangan pertumbuhan dan penuaan dari jaringan lunak perioral akan mempengaruhi tampilan senyum. Pada masa prapubertas, jaringan lunak masih dalam masa pertumbuhannya, sehingga perawatan ortodonti untuk mendapatkan hasil yang diinginkan harus mempertimbangkan faktor pertumbuhan tersebut. Masa puber merupakan waktu dimana kecepatan pertumbuhan seseorang berjalan maksimal dan berusaha mencapai tampilan orang dewasa. Dari masa puber menuju dewasa akan ditemui philtrum dan tinggi komisura yang memanjang, penurunan incisor display, serta penurunan gingival display saat tersenyum. 11 Pada orang dewasa, penuaan jaringan lunak perioral dan fasial juga merupakan hal yang penting. 11 Semakin tua seorang individu maka semakin besar kecenderungannya untuk menampilkan low smile. Hal ini relevan karena secara klinis dapat ditinjau bahwa high smile cenderung menjadi average smile seiring bertambahnya usia, dan low smile menjadi semakin rendah dari waktu ke waktu. Fakta tersebut juga memberikan kemungkinan akan terjadinya perbaikan sendiri terhadap gummy smile seiring berjalannya waktu. 8 Desai dkk., dan Sachdeva dkk., menyatakan bahwa senyum menjadi lebih sempit secara vertikal dan lebih lebar secara transversal sejalan dengan bertambahnya usia. 26,27 Penurunan yang signifikan sebanyak 2,2 mm pada incisor display dan 2,0 mm pada celah interlabial ditemukan pada senyum seiring bertambahnya usia. 27

2.4.3 Panjang Bibir Atas

Panjang bibir atas adalah panjang rata-rata yang diukur dari subnasal sampai dengan bagian paling inferior dari garis tengah bibir atas pada posisi istirahat. Rata- rata panjang bibir atas pada pria sekitar 23 mm dan wanita 20 mm. Panjang bibir seharusnya sebanding dengan tinggi komisura jarak vertikal antara komisura dengan garis horizontal dari subnasal Gambar 5A. Panjang bibir yang lebih pendek dari tinggi komisura reverse-resting lip line akan tampak kurang estetik Gambar 5B. 28,29 Gambar 5. Perbedaan panjang bibir atas. A Panjang bibir ideal dan B panjang bibir yang tidak estetis 28 Pada masa pubertas, bibir atas yang lebih pendek dibandingkan tinggi komisura masih dinilai normal. Hal ini dikarenakan penambahan panjang bibir atas sedang dalam prosesnya dan proses ini masih berlanjut walaupun pertumbuhan vertikal skeletal telah selesai. Menarik bahwa bibir atas yang pendek tidak selalu berhubungan dengan tampilan high smile. Sebaliknya, bibir atas ditemukan lebih panjang pada kelompok dengan gummy smile dibandingkan kelompok non-gummy smile. 28

2.4.4 Elevasi Bibir