Indeks Bias Coating Sama Dengan Indeks Bias Coating Lebih Besar dari

side lobe semakin kecil juga. Pada Gambar 15 terlihat bahwa semakin besar n c tapi masih kurang dari n eff untuk side lobe ke- -9 sampai ke- -6 hampir tidak ada perubahan atau kenaikan, tapi pada side lobe ke- -5 sampai ke- -1 mengalami penurunan yang artinya jarak antara P dan L nya semakin kecil. Hal yang sama juga tejadi pada side lobe ke-1 dan ke-2. Pada saat n c = 1,5 side lobe ke-3, 4 dan 5 mengalami kenaikan. Gelombang jika bertemu dengan dua medium yang berbeda dengan indeks bias berbeda, maka ada yang dipantulkan dan ada yang diteruskan. Hal ini sama seperti gelombang elektromagnetik yang melewati kristal fotonik dengan n 1 dan n 2 . Pada susunan periodik ini ditambahkan anti reflection coating ARC dengan nilai n c tertentu yang bertujuan untuk mengurangi gelombang yang dipantulkan dan menguatkan gelombang yang diteruskan pada kristal fotonik. Pada kasus n c kurang dari n eff gelombang elektromagnetik mengalami interferensi destruktif antara gelombang pantul n c dengan gelombang pantul periodik n 1 dan n 2 , sebaliknya terjadi interferensi konstruktif antara gelombang yang diteruskan n c dengan gelombang yang diteruskan periodik n 1 dan n 2 sehingga akan mengurangi jarak P dan L.

4.2.2. Indeks Bias Coating Sama Dengan

Indeks Bias Efektif n c = n eff Nilai dari n eff periodiknya adalah 1,68, jadi n c juga bernilai 1,68 yang sama dengan n eff . Pada saat n c = n eff grafik yang dibuat digabungankan dengan n c n eff , terlihat pada Gambar 16. Pada saat n c = n eff di side lobe ke--3 dan ke--4 mengalami kenaikan, hal yang sama terjadi pada side lobe ke-1 sampai ke-9, hampir semua side lobe mengalami kenaikan.

4.2.3. Indeks Bias Coating Lebih Besar dari

Indeks Bias Efektif n c n eff Pada saat n c n eff variasai n c adalah 1,7; 1,8; 1,9; 2, dan 2,1. Pada Gambar 17 terlihat bahwa pada side lobe ke--9 sampai ke--6 dan side lobe ke-7 sampai ke-9 jarak antara P dan L hampir tidak berubah sama sekali. Akan tetapi pada side lobe yang lain mengalami kenaikan dengan bertambahnya nilai n c . Pada kasus n c lebih besar dari n eff terjadi interferensi konstruktif antara gelombang yang dipantulkan di n c dengan gelombang yang dipantulkan n 1 dan n 2 periodik. Sebaliknya terjadi interferensi destruktif antara gelombang yang diteruskan nc dengan gelombang yang diteruskan n 1 dan n2 periodik. Hal ini tidak menguntungkan bagi sistem komunikasi optik karena kemungkinan informasi yang dikirim bisa hilang. 0.00 0.10 0.20 0.30 0.40 0.50 0.60 -10-9 -8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 P -L Posisi Side Lobe nc = 1.1 nc = 1.2 nc = 1.3 nc = 1.4 nc = 1.5 Gambar 15 Selisih P dan L untuk n c n eff terhadap side lobe ke- -9 sampai ke-9 untuk coating di depan 4.3. Kristal Fotonik Satu Dimensi Tanpa Defek Dengan Coating Di Belakang Coating belakang artinya menambahkan atau melapisi bahan lain di belakang indeks bias periodik yang gelombang elektromagnetik melalui indeks n 1 dan n 2 periodik terlebih dahulu sebelum indeks bias coating. Nilai n c divariasikan terhadap n eff , variasi dari n c nya sendiri adalah n c kurang dari n eff , nc sama dengan n eff , dan n c lebih besar dari n eff . Grafik yang dihasilkan dengan menguunakan C++ dapat dilihat pada lampiran 4.

4.3.1. Indeks Bias