16 21
22 23
24 25
26 27
28 29
30 31
32 33
34 kipas angin gantung
Helm Provost Pemanas cerek
kursi kayu panjang Kayu Papan Struktur
Papan Daftar Kejadian Pelanggaran
Tameng kamera Handicam
Radio Rekaman Tape Mesin absensi sidik jari
Printer Lemari besi
Rak Besi 4 laci Meja rapat
1 Buah 12 Provost
1 Buah 1 Buah
1 Buah 1 Buah
30 Buah 1 Buah
1 Buah 6 Buah
2 Buah 1 Buah
6 Buah 1 Buah
2.2 Kinerja Pelayanan Satuan Polisi Pamong Praja
Gambaran umum dari pelayanan yang dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja dalam masa 3 tiga tahun sebelumnya 2007-2010 dalam Penegakan
Ketentraman dan Ketertiban Umum, Penegakan Disiplin Pegawai, kerjasama antar lembaga serta pembinaan sumber daya aparatur yaitu:
a. Penegakan Ketentraman dan Ketertiban Umum Menerima laporan baik tertulis maupun tidak tertulis, dari Pegawai Negeri
Sipil maupun dari masyarakat umum yang berkaitan dengan ketentraman dan ketertiban umum,
Melaksanakan sosialisasi Peraturan Daerah atau kebijakan kepala daerah,
17 Melaksanakan penindakan baik secara prepentif maupun persuasif bagi
pelanggar atau yang tidak mengindahkan peraturan atau aturan yang ditetapkan dengan peraturan daerah,
Memberi pembinaan-pembinaan yang sifatnya rutin atau secara berkala kepada masyarakat maupun Pegawai Negeri Sipil agar tidak mengulangi
pelanggaran-pelanggaran yang sesuai ketentuan perundang-undangan. b. Penegakan Disiplin Pegawai
Satuan Polisi Pamong praja dalam penegakan disiplin Pegawai mempunyai tugas dalam hal penanganan Absensi Pegawai baik Pegawai
Negeri Sipil maupun Pegawai Kontrak dan melakukan evaluasi setiap enam bulan berjalan. Selain itu secara rutin melakukan sidak ke instansi-instansi
dalam wilayah kerja Pemerintah Kabupaten Maros dan melaporkan hasilnya ke Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat Kabupten Maros tembusan Kepala
Inspektorat dan Tim Baperjakat. Hasil dari pelaksanaan tugas tersebut adalah untuk peningkatan Disiplin
Pegawai yang dapat dilihat dari kehadiran pegawai dan pelaksanaan tugas yang berdampak pada pelayanan masyarakat yang semakin baik dan kinerja pegawai
semakin maksimal sesuai yang diharapkan. c. Kerjasama antar lembaga
Satuan Polisi pamong Praja dalam pelaksanaan tugasnya juga bekerjasama dengan lembaga terkait dalam hal penanganan masalah
ketentraman dan ketertiban umum dan peningkatan kemampuan dan keahlian Anggota Satuan Polisi Pamong Praja yang dapat digambarkan sebagai berikut :
Melakukan rasia minuman keras dan PSK bekerjasama dengan Badan Kesbang dan Linmas, Kepolisian, dan TNI,
Bekerjasama dengan MUI dalam Penertiban Warung-warung makan yang buka di siang hari selama bulan ramadhan,
18 Bersama-sama dengan kepolisian dalam pengamanan Demonstrasi dan
unjuk rasa, Bekerjasama dengan Panwaslu dan KPU dalam penertiban atribut
kampanye pada PILPRES, PEMILU dan PEMILUKADA, Bekerjasama dengan TNI dan Kepolisian dalam Pendidikan dan Pelatihan
Dasar bagi Anggota Satuan Polisi Pamong Praja.
2.3 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan Satuan Polisi Pamong Praja