Adat Istiadat Customs Hakikat Norma, Kebiasaan, Adat-Istidat dan Peraturan dalam Masyarakat

8 PKn Kelas VII adat dan kebiasaan yang hidup di lingkungan masyarakat kita. Di beberapa tempat di Indonesia cara berpakaian merupakan sesuatu yang harus dilakukan sesuai dengan adat. Misalnya yang dilakukan masyarakat suku Badui yang terdapat di Banten, mereka biasanya menggunakan warna pakaian yang serba hitam untuk kegiatan sehari-hari. Pakaiannya pun dijahit dengan sangat sederhana. Pakaian mereka berbeda dengan masyarakat di Papua, Sumatera maupun Jawa. Hal itu semua merupakan cerminan beragamnya budaya yang kita miliki. Itulah keberagaman adat dan kebiasaan yang hidup di masyarakat kita yang perlu kita banggakan dan lestarikan.

4. Peraturan

Setelah mempelajari materi diatas kalian tentu telah memahami norma, kebiasaan dan adat istiadat sebagai pedoman kita dalam bertingkah laku sehari-hari. Selain hal-hal diatas ada pedoman lain yaitu peraturan. Peraturan dapat diartikan sebagai suatu tatanan yang berisi petunjuk, kaidah atau ketentuan yang dibuat untuk mengatur. Peraturan dibuat agar ditaati untuk menciptakan suasana yang tertib. Bentuk-bentuk peraturan ada bermacam-macam mulai dari peraturan yang sederhana sampai peraturan yang kompleks. Di lingkungan keluarga ada peraturan yang harus kita taaati. Misalnya menonton televisi tidak sampai larut malam maupun rajin membantu orang tua mengerjakan pekerjaan rumah. Jika kita melanggar peraturan tersebut, kita akan ditegur hingga mendapat sanksi dari orang tua kita. Begitu juga di lingkungan sekolah ada peraturan-peraturan yang harus dipatuhi. Misalnya datang tidak boleh terlambat, harus mengikuti upacara, harus memakai baju seragam, dan lain-lain. Di tingkat yang lebih tinggi ada peraturan pemerintah daerah dan peraturan pemerintah pusat yang mempunyai kekuatan hukum yang mengikat warga masyarakat. Jika kita melanggarnya, maka sanksi yang akan kita terima bukan saja sanksi moral, melainkan sanksi hukum. Bagaimana peraturan dalam kehidupan bernegara? Di negara kita terdapat tata urutan peraturan perundangan-undangan yang telah ditentukan. Menurut UU No. 10 Tahun 2004, tata urutan peraturan perundangan-undangan adalah sebagai berikut: a. Undang-Undang Dasar 1945 b. Undang-Undang c. Peraturan pemerintah Pengganti Undang-Undang Perpu d. Peraturan Daerah 9 PKn Kelas VII Nah, dari penjelasan diatas kita dapat memetik pelajaran bahwa sebagai anggota masyarakat dan sebagai warga negara yang baik kita harus menaati norma, kebiasaan, adat istiadat dan peraturan yang ada. Jika semua warga masyarakat mengikuti dan menaati ketentuan yang ada tersebut maka akan tercipta masyarakat yang tertib, teratur, tenteram dan damai.

B. Hukum bagi Warga Negara

Coba teman-teman cermati gambar di samping, suasana perempatan jalan yang sangat sibuk, namun arus lalu lintas bisa tertib dan teratur. Bagaimana hal ini bisa terjadi? Tentu karena ada aturan tentang lalu lintas, selain itu setiap pengguna jalan juga mematuhinya. Apa jadinya kalau tidak ada aturan lalu lintas? Atau masyarakat tidak mematuhi aturan tersebut? Jalan- jalan akan ruwet, bisa terjadi kecelakaan lalu lintas. Dari ilustrasi di atas kita bisa belajar bahwa dalam kehidupan ini kita memerlukan aturan dan harus dipatuhi. Dalam kehidupan sehari-hari kita sering menjumpai beragam aturan misalnya di sekolah, di rumah, di jalan raya dan dimana saja kita berada. Semua aturan tersebut diciptakan agar terwujud ketertiban. Jika dalam masyarakat terdapat aturan, bagaimana dengan negara? Setiap negara juga mempunyai aturan tersendiri yang disebut dengan hukum, tak terkecuali Indonesia. Sebagai contoh undang-undang lalu-lintas yang dibuat oleh negara untuk mengatur setiap hal yang berkaitan dengan lalu lintas. Peraturan perundang-undangan merupakan norma hukum yang mengatur kehidupan bernegara. Apa