45
2
.
International Convenant on Economic, Social, and Cultural Rights
Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tahun 16 Desember 1966 telah menghasilkan 31 pasal mengenai hak-hak ekonomi, sosial, dan budaya.
ICESCR International Convenant on Economic, Social and Cultural Rights juga menjabarkan hak untuk ikut serta dalam kehidupan budaya pada
masyarakat diatur dalam pasal 15 menyatakan sebagai berikut : 1. Negara-negara Pihak pada Kovenan ini, mengakui hak setiap orang
: a. Untuk berpartisipasi dalam kehidupan budaya;
b. Untuk menikmati manfaat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan penerapannya.
c. Untuk memperoleh manfaat dari perlindungan atas kepentingan moral dan material yang timbul dari karyaa ilmiah, sastra atau seni
yang dipciptakannya. 2. Langkah-langkah yang harus diambil oleh Negara pihak pada Kovenan ini
untuk mencapai perwujudan sepenuhnya dari hak ini, harus meliputi pula langkah-langkah yang diperlukan guna melestarikan, mengembangkan
dan menyebarkan ilmu pengetahuan dan kebudayaan
3. Negara pihak Kovenan ini berjanji untuk menghormati kebebasan yang
mutlak diperlukan untuk penelitian ilmiah dan keguatan kreatif. 4.
Negara pihak Kovenan ini, mengakui manfaat yang akan diperoleh dari pemajuan dan pengembangan hubungan dan kerjasama internasional di
bidang ilmu pengetahuan dan kebudayaan.
3. Protokol Pada Konvensi Amerika Tentang Hak Asasi Manusia dalam
Bidang Hak Ekonomi, Sosial dan Budaya “ Protokol San Salvador”
Organisasi Negara-negara Amarika, pada tanggal 17 November tahun 1988 d
i San Salvador, El Salvador menyetujui dan menandatangani “ Protokol San Salvador “, yang terdiri dari 22 Pasal yang subsatansinya mengakui bahwa “
Hak Asasi Manusia tidak di dapat karena seseorang itu adalah warga negara dari
suatu negara tertentu, tetapi didasarkan pada keadaan bahwa ia adalah seorang manusia, yang memang pantas mendapatkan perlindungan secara internasional
dalam bentuk penguatan pelaksanaan Kovenan atau penambahan perlindungan yang terdapat dalam hukum nasional yang berlaku di negara-ne
gara Amerika”.
46 Selain daripada itu dalam Protokol tersebut, menjabarkan adanya
hubungan yang erat antar hak ekonomi, sosial dan kebudayaan, hak sipil dan politik, dalam katagori yang berbeda, namun merupakan suatu kesatuan yang
tidak dapat di bagi-bagi terhadap pengakuan atas martabat seseorang manusia, yang memerlukan perlindungan dan apabila terjadi pelanggaran terhadap
beberapa hak dalam pelaksanaannya tidak boleh dibenarkan. Selanjutnya, dalam Protokol tersebut juga mengakui keuntungan-
keuntungan yang dihasilkan dari pemajuan dan pengembagan kerjasama di antara negara dalam hubungan interrnasional
Protokol tambahan pada Kovenan Amerika tentang Hak Asasi Manusia dalam Bidang Hak Ekonomi, Sosial dan Budaya “ Protokol San Salvador”, juga
mengambarkan hak atas keuntungan kebudayaan ternatum dalam Pasal 14, yang
menyatakan sebagai berikut : 1.
Negara pihak pada protokol ini mengakui hak yang dimiliki semua orang :
a. Untuk berpartisipasi dalam kehidupan budaya dan seni dalam masyarakat;
b. Untuk menikmati keuntungan dari kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi;
c. Mengambil keuntungan atas perlindungan kepentingan moral dan material yang diperoleh dari produksi ilmiah, karya tulis atau seni
yang diciptakan. 2. Langkah-langkah yang harus diambil Negara Pihak pada Protokol ini
untuk menjamin pelaksanaan hak secara penuh harus termasuk hal-hal yang diperlukan bagi perlindungan, pengembangfan dan penyebarluasan
ilmu pengetahuan, kebudayaan dan seni.
3. Negara pihak pada Protokol ini berjanji untuk menghormati kebebasan yang tidak dapat dipisahkan untuk aktivitas penelitian ilmiah dan kreatif.
4. Negara Pihak pada Protokol ini mengakui keuntungan-keuntungan yang
di dapat dari dorongan dan pembangunan kerjasama dan hubungan internasional dalam bidang ilmu pengetahuan, seni dan budaya dan
selanjutnya
sepakat untuk
membantu perkembangan
kerjasama internasional dalam bidang-bidang tersebut.
47
4. Revised Draft Provisions For The Protection of Traditional Cultural