Perumusan Masalah Hipotesis Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Kerangka Pikir Penelitian

Ibuprofen merupakan obat yang termasuk ke dalam kelompok AINS anti inflamasi non steroid. Ibuprofen dapat digunakan untuk mengurangi nyeri yang ringan hingga sedang, khususnya nyeri oleh karena inflamasi seperti yang terdapat pada arthritis dan gout Trevor, et al., 2005; Anderson, et al., 2002. Ibuprofen diabsorpsi dengan cepat dalam saluran cerna, kadar serum tertinggi terjadi dalam 1-2 jam setelah pemberian oral, waktu paruh 1,8-2 jam Siswadono dan Soekardjo, 2000. Studi biofarmasetika menyatakan bahwa metode fabrikasi dan formulasi akan mempengaruhi ketersediaan hayati suatu obat Shargel dan Yu, 2005. Pada pembuatan sediaan obat tablet generik dan tablet merk dagang terdapat perbedaan pada metode fabrikasi dan formulasi. Oleh karena itu dilakukan pengujian pada ibuprofen tablet generik dan ibuprofen tablet merk dagang Proris®. Berdasarkan hal-hal tersebut, peneliti tertarik untuk memeriksa rasio laju absorpsi ibuprofen baku, ibuprofen tablet generik dan ibuprofen merk dagang Proris® pada usus halus kelinci oryctolagus cuniculus yang dikeringkan dengan freeze dryer dan usus halus kelinci segar.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka yang menjadi perumusan masalah dalam penelitian ini adalah: - Apakah ada perbedaan antara usus halus kelinci segar dan usus halus kelinci yang dikeringkan dengan freeze dryer terhadap laju absorpsi ibuprofen baku, ibuprofen tablet generik dan ibuprofen tablet merk dagang Proris® - Apakah ada perbedaan laju absorpsi ibuprofen baku, ibuprofen tablet generik dan ibuprofen tablet merk dagang Proris® pada usus halus kelinci yang dikeringkan maupun usus halus kelinci segar Universitas Sumatera Utara

1.3 Hipotesis

Berdasarkan perumusan masalah di atas, maka yang menjadi hipotesis dalam penelitian ini adalah: - Tidak terdapat perbedaan antara usus halus kelinci segar dan usus halus kelinci yang dikeringkan dengan freeze dryer terhadap laju absorpsi ibuprofen baku, ibuprofen tablet generik dan ibuprofen tablet merk dagang Proris® - Tidak terdapat perbedaan laju absorpsi ibuprofen baku, ibuprofen tablet generik dan ibuprofen tablet merk dagang Proris® pada usus halus kelinci yang dikeringkan maupun usus halus kelinci segar

1.4 Tujuan Penelitian

Berdasarkan hipotesis di atas, maka yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah : - Untuk mengetahui perbedaan antara usus halus kelinci segar dan usus halus kelinci yang dikeringkan dengan freeze dryer terhadap laju absorpsi ibuprofen baku, ibuprofen tablet generik dan ibuprofen tablet merk dagang Proris® - Untuk mengetahui perbedaan laju absorpsi ibuprofen baku, ibuprofen tablet generik dan ibuprofen tablet merk dagang Proris® pada usus halus kelinci yang dikeringkan maupun usus halus kelinci segar

1.5 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat penelitian ini adalah untuk pengembangan metode absorpsi secara in vitro. Universitas Sumatera Utara

1.6 Kerangka Pikir Penelitian

Penelitian dimulai dengan pembuatan usus halus kelinci segar dan usus halus kelinci yang dikeringkan, pengecatan membran, dan penentuan absorpsi ibuprofen pada kedua usus tersebut. Secara skematis kerangka pikir penelitian ini ditunjukkan pada Gambar 1.1. sebagai berikut: Variabel Bebas Variabel Terikat Parameter Gambar 1.1 Kerangka pikir penelitian Usus halus kelinci yang dikeringkan dengan freeze dryer Usus halus kelinci segar - Ibuprofen baku - Ibuprofen tablet generik - Ibuprofen tablet merk dagang Proris® -Pengecatan membran - Laju absorpsi - AUC Laju absorpsi Universitas Sumatera Utara

BAB II TINJAUAN PUSTAKA