20
Mahasiswa Mengambil
Matakuliah
Gambar 2.12 Contoh Relasi
Cardinality merupakan minimum dan maksimum kejadian dari sebuah entity yang dihubungkan dengan kejadian tunggal dari entity yang lain. Karena
seluruh relasi adalah bidirectional maka cardinality harus didefinisikan pada kedua direction untuk setiap relasi. Gambar 2.13 berikut merupakan notasi dari
cardinality.
Gambar 2.13 Notasi Cardinality
2.4 Basis Data Database
Basis data database merupakan kumpulan data yang terorganisasi dalam file-file terstruktur yang khusus digunakan untuk menampung data. Sebagai
21 contoh sederhana database adalah buku induk mahasiswa, dimana buku ini berisi
kumpulan data tentang mahasiswa dengan item yang meliputi NIM, nama, tanggal lahir dan sebagainya.
Contoh tabel dalam database : Tabel Mahasiswa
NIM Nama
Alamat Tanggal Lahir
065314087 Andri Gunawan
Sendawar 04-09-1987
071424013 Veronika Triani
Lambing 09-11-1989
Gambar 2.14 Contoh tabel mahasiswa
Jika tabel di atas dilihat sebagai sebuah tabel database, berikut ini adalah unsur-unsur yang membentuk database tersebut :
1. Entitas
Merupakan tempat informasi direkam, bisa berupa orang, tempat, kejadian dan lain-lain. Sebagai contoh tabel di atas menunjukkan entitas data
mahasiswa. 2.
Tabel Kumpulan record sejenis yang mempunyai panjang elemen yang sama,
atribut yang sama, namun berbeda nilai datanya. Kumpulan data di atas merupakan contoh tabel data mahasiswa.
3. Field atau atribut
Data item yang digunakan untuk menerangkan suatu entitas dan mempunyai harga tertentu. Pada tabel di atas memiliki 4 buah field yaitu
NIM, Nama, Alamat dan Tanggal Lahir.
22 4.
Data value Informasi atau data aktual yang disimpan pada tiap data, elemen atau
atribut. Atribut nama menunjukkan tempat informasi nama mahasiswa disimpan, nilai datanya adalah Andri Gunawan atau Veronika Triani yang
merupakan isi data nama mahasiswa. 5.
Record atau tuple Kumpulan elemen yang saling berkaitan yang menginformasikan tentang
suatu entitas secara lengkap. Satu record mewakili satu data atau informasi. Sebagai contoh, 065314087, Andri Gunawan, Sendawar, 04-09-
1987 merupakan contoh yang mewakili satu record. Tabel di atas memiliki 2 buah record.
.
23
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
3.1 Analisa Sistem
3.1.1 Gambaran Umum Sistem Lama
Sistem administrasi kependudukan pada kampung-kampung yang ada di kabupaten Kutai Barat khususnya kampung Geleo Asa secara keseluruhan masih
dilakukan secara manual seperti pencatatan penduduk dan pembuatan surat-surat keterangan, seperti surat keterangan domisili, surat keterangan pindah datang,
surat keterangan pernikahan adat, surat keterangan perceraian adat, surat keterangan kelahiran, surat keterangan kematian, surat pengantar permohonan
kartu tanda penduduk KTP, surat pengantar permohonan kartu keluarga KK, dan tidak adanya sebuah basis data yang menampung data-data administrasi
kependudukan kampung tersebut. Hal ini yang meyebabkan terjadinya pemborosan waktu kerja dalam
menangani administrasi kependudukan kampung, dan memungkinkan terjadi hilangnya arsip-arsip administrasi penduduk karena keterbatasan tempat
penyimpanan.
3.1.2 Gambaran Umum Sistem Yang Dikembangkan
Sistem yang dikembangkan ini merupakan sistem yang digunakan untuk mempermudah sekretaris desa dan kepala desa dalam mengelola administrasi
kependudukan kampung, seperti pencatatan data penduduk, pembuatan surat-surat