Pencegahan Depresi Perimenopause Gambaran Depresi Perimenopause Karyawati Di PT Pelabuhan Indonesia 1 (Persero) Medan Tahun 2015

Faktor penyebab terjadinya depresi menurut Hadi, 2004 : 1 karena kehilangan. Kehilangan merupakan faktor utama yang mendasari depresi. Archibald Hart menyebut empat macam kehilangan; pertama, kehilangan abstrak; kehilangan harga diri, kasih sayang, harapan atau ambisi. Kedua, kehilangan sesuatu yang konkrit; rumah, mobil, protet, orang atau bahkan binatang kesayangan. Ketiga kehilangan hal yang bersifat khayal; tanpa fakta mungkin tapi ia merasa tidak disukai atau dipergunjingkan orang. Keempat, kehilangan sesuatu yang belum tentu hilang; menunggu hasil tes kesehatan, menunggu hasil tes kesehatan, menunggu hasil ujian, dll. 2 reaksi terhadap stress. 85 depresi ditimbulkan oleh stress dalam hidup. 3 terlalu lelah atau capek. Karena terjadi pengurasan tenaga baik secara fisik maupun emosi. 4 gangguan atau serangan dari kuasa kegelapan. 5 reaksi terhadap obat.

2.4. Pencegahan Depresi Perimenopause

Menurut Hadi 2004 Beberapa anjuran umum untuk mencegah terjadinya depresi yaitu: 1 berusahalah untuk tidak meneruskan kegiatan-kegiatan rutin setiap hari. Kalau saudara bekerja, akan sangat menolong kalau saudara mau bangun pagi- pagi, lalu mandi, berpakaian, sarapan dan pergi ketempat kerja. 2 bila saudara melakukan pekerjaan di rumah, lakukan langkah diatas. Meskipun saudara merasa apapun yang saya kerjakan tidak ada gunanya; ketahuilah sebenarnya ada gunanya. 3 usahakanlah untuk beraktivitas di luar rumah walau melakukan kegiatan sesederhana apapun. Mis, beli Koranmajalah, ke tempat atau took kesukaan atau berkunjung ke keluarga. 4 kegiatan fisik seperti bernyanyi, berenang, bersepeda, atau berolahraga, pada umumnya sangat membantu mengatasi depresi. 5 bila nafsu makan dan berat badan saudara menurun, upayakan untuk tetap makan walau sedikit- sedikit tapi sering. Menurut Kusumawardhani 2006 cara mengantisipasi kemungkinan terjadinya depresi menopause adalah, pengaturan nutrisi secara benar, pola makan yang seimbang rendah lemak, banyak sayuran, suplementasi, vitamin dan mineral, hindari makanan berkadar garam tinggi sosis, ikan, daging asap, juga hindari makanan dan minuman yang mengandung banyak gula, sehingga daya tahan tubuh selalu terjaga dan penurunan kadar hormon perlu dilakukan secara teratur dan bila perlu dilakukan terapi sulih homon. Selain faktor internal tersebut, juga diperlukan antisipasi terhadap faktor eksternal lainnya termasuk persiapan masa pensiun dan aktivitas sesudah masa produktif berlalu. Tingkatkan kemampuan untuk dapat menerima perubahan fisik dan peran dalam kehidupan kemampuan komunikasi dengan pasangan dan berbagi kegiatan bersama serta member banyak kasih sayang akan menghindarkan diri terhadap kemungkinan timbulnya depresi dan menurut Purwoastuti 2008, tidak merokok, makan makanan yang sehat, rendah lemak, tinggi serat, banyak mengandung vitamin dan mineral, mendapat cukup kalsium dan vitamin D, menjaga berat badan, lakukan olah raga seperti jogging, atau senam, 3 kali seminggu untik kesehatan tulang. Agar kehidupan dapat berlangsung dalam kepuasan dan kebahagiaan, maka setiap wanita perlu melakukan persiapan untuk menghadapinya. Salah satu persiapan yang penting adalah mengetahui organ tubuh kita sendiri dan fungsinya, serta menenal bagaimanakah sebenarnya kejadian masa klimakterik itu Jhaquin, 2010.

2.5. Penanganan Depresi Perimenopause