Diminishing Marginal Productivity Produktivitas F aktor Produksi
jika = dan = ; maka :
= , 1 2.44
Persamaan fungsi
fk,1
dapat dinyatakan dalam bentuk fungsi
fk
yang mempunyai satu variabel saja k saja, karena angka 1 adalah suatu konstanta
bukan variabel. Oleh karena itu, fungsi produksinya menjadi :
y = fk
2.45 Sementara dari fungsi produksi tersebut, dapat diturunkan persamaan
produktivitas rata-ratanya sebagai berikut :
AP
L
= = dan
2.46
AP
K
= = . =
2.47 Persamaan 2.46 ini menyatakan bahwa output per tenaga kerja output per
kapita sama dengan fungsi dari kapital per tenaga kerja kapital per kapita. Persamaan 2.46 ini mencerminkan bahwa segala sesuatu dihitung dalam
kuantitas per tenaga kerja. Fungsi produksi secara agregat dapat diilustrasikan pada Gambar 2.4.
Setiap titik di sepanjang garis
fk
menunjukkan sejumlah output yang dihasilkan per tenaga kerja. Gambar 2.4 menunjukkan hubungan antara produksi
total dan kapital agregat yang digunakan. Asumsi dari persamaan 2.45 menggambarkan bahwa kurva
fk
dimulai pada titik origin nol. Asumsi dari produksi marginal yang positif MP
K
dan MP
L
0 berimplikasi pada slope kurva yang bergerak positif keatas. Sementara asumsi
diminishing marginal productivity
ini berimplikasi kurva yang mulai bergerak mendatar
flattening out.
Gambar 2.4 Fungsi Produksi Agregat
Sumber : Jones, 1976