Tinjauan Makro Ekonomi dan Industri Macroeconomic and Industry Overview

Tinjauan Makro Ekonomi dan Industri Macroeconomic and Industry Overview

Pada tahun 2016 perekonomian Indonesia mencatat pertumbuhan The Indonesian economy recorded a growth rate at 5.02% with sebesar 5,02% dengan tingkat inflasi sebesar 3,02%. Nilai tukar

inflation rate of 3.02%. The exchange rate of Rupiah against US Rupiah terhadap Dollar Amerika berada di level Rp13.436. Harga-

Dollar stood at Rp13,436. It also gave the negative impact to harga komoditas dunia juga terkena dampak negatif karena sektor

the world commodity prices due to less optimum performance manufaktur di negara-negara yang menghadapi krisis ekonomi

of the manufacturing sector in countries that suffered from tidak beroperasi secara optimal. Hal ini dengan sendirinya

prolonged economic crisis. Thus, it has an impact on coal berpengaruh pada permintaan batubara internasional.

demand internationally.

Berdasarkan data Kementerian ESDM, rata-rata Harga Batubara Based on data from the Ministry of Energy and Mineral Acuan (HBA) per tahun 2016 sebesar US$ 61,98 per ton, lebih

Resources, the average benchmark coal price in 2016 was US$ tinggi 3,08% dibandingkan dengan harga rata-rata HBA tahun

61.98 per ton, 3.08% higher than 2015 at US$60.13 per ton. 2015 sebesar US$ 60,13 per ton.

Tinjauan Business Business Overview

Secara garis besar, Perseroan mencanangkan beberapa misi In general, the Company has formulated several strategy, as usaha, sebagai berikut:

follows:

1. Meningkatkan penjualan ke PLN.

1. Increase sales to PLN.

2. Meningkatkan efektifitas dan efisiensi operasional secara 2. Continue improvement of operational effectiveness and berkelanjutan.

efficiency.

3. Fokus pada penyelesaian infrastruktur penunjang yaitu jalan 3. Complete the construction of supporting infrastructure, hauling angkut dan pelabuhan untuk mendukung pertumbuhan usaha

roads and ports to support sustainable business growth. berkelanjutan. 4. Memasuki bisnis baru di bidang energi (Pembangkit Listrik).

4. Engage in new business in Energy (Power Plant). Kinerja produksi setiap Hub selama tahun 2016 dapat dijabarkan

The operational performance of each of the Company’s subsidiaries sebagai berikut:

in 2016 can be seen from the following graph:

Laporan Tahunan 2016 Annual Report Pembahasan dan Analisis Manajemen

PT Atlas Resources Tbk

Management Discussion and Analysis

Realisasi total produksi batubara Perseroan pada tahun 2016 In 2016, the Company’s total coal production reached 261,732 mencapai 261.732 ton, turun 55% dibandingkan dengan produksi

tons, decreased by 55% compared to production in 2015. tahun 2015.

Pemasaran

Marketing

Perseroan telah menjalin kesepakatan dengan beberapa mitra The Company has entered into agreements with a number dalam hal pemasaran dan penjualan, di antaranya adalah kerja

of partners, including a longstanding agreement with Noble sama yang telah dijalin cukup lama dengan Noble Resources,

Resources, a prominent global marketing agent. With a globally sebuah agen pemasaran terkemuka di dunia. Reputasi global

established reputation and a wide marketing network for global serta jaringan pemasarannya yang luas untuk memasok ke pasar

market penetration, the Company is building upon its reputation internasional mendukung upaya Perseroan dalam membangun

as a trusted producer of coal throughout regional markets. reputasi sebagai produsen terpercaya di pasar regional.

Di dalam negeri, Perseroan telah menjalin kontrak jangka panjang The Company also entered into a long term contract (20 years) (20 tahun) dengan PT PLN untuk memasok batubara ke beberapa

with PT PLN to supply low-calorie thermal coal to several steam PLTU milik PT PLN yaitu PLTU Tarahan Baru (Lampung), PLTU 3

power plants owned by PT PLN, namely PLTU Tarahan Baru Banten (Teluk Naga), PLTU Teluk Sirih (Sumatera Barat), dan PLTU

(Lampung), PLTU 3 Banten (Teluk Naga), PLTU Teluk Sirih (West 2 Jawa Barat (Pelabuhan Ratu), dengan total kontrak per tahun

Sumatera), and PLTU 2 Jawa Barat (Pelabuhan Ratu), with total sebesar 2.128.000 ton.

contract per year of 2,128,000 tons.

Laporan Tahunan 2016 54 Annual Report

Pembahasan dan Analisis Manajemen

Management Discussion and Analysis

PT Atlas Resources Tbk