Batasan Masalah Tujuan Penelitian Sistematika Penulisan

homogeny sehingga kekerasan dapat mencapai maksimum. Penelitian tersebut menunjukan bahwa pada holding time temperature 10 menit kekerasan naik menjadi 60,08 kgfmm 2 kekerasan Rockwell dari 34,24 kgfmm 2 kekerasan Rockwell sebelum dilakukan proses perlakuan panas kemudian naik menjadi 62,693 kgfmm 2 kekerasan Rockwell pada holding time temperature 20 menit dan meningkat mencapai maksimum pada holding time temperature 40 menit yaitu 65,146 kgfmm 2 kekerasan Rockwell setelah dilakukan perlakuan panas dengan menggunakan media oli. Sedangkan pada pengkarbonan untuk arang kayu jati yang dilakukan dengan pengujian kekerasan Vickers dengan variasi waktu penahanan 2 jam mulai HVN kekerasan Vickers 257,5 kgfmm 2 sampai 205,3 kgfmm 2 menuju inti, 4 jam mulai HVN kekerasan Vickers 273,1 kgfmm 2 sampai 204.4 kgfmm 2 menuju inti dan 6 jam HVN kekerasan Vickers 274,6 kgfmm 2 sampai 204,4 kgfmm 2 menuju inti. Artinya semakin lama proses karburasi, semakin banyak pula kandungan perlitnya yang mengakibatkan semakin tinggi tingkat kekerasan Masyrukan, 2006. Menurut Mawani 2007, pada proses karburasi untuk arang kayu dengan natrium karbonat sebesar 25 berat komposisi serbuk arang kayu memberikan kekerasan yang terbaik dengan kekerasan permukaan maksimum mencapai 891 kgmm 2 dan memberikan ketebalan 500 µm. Sebelum dilakukan karburasi struktur mikro baja karbon rendah adalah perlit, namun setelah dilakukan karburasi baja karbon rendah memberikan struktur mikro martensit yang menyebabkan semakin tingginya tingkat kekerasan. Menurut teori dan penelitian-penelitian diatas , penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “ Pengaruh Variasi Massa Sebuk Arang Dan Kalsium Karbonat CaCO 3 Pada Proses Karburasi Terhadap Sifat Mekanik Baja Karbon Sedang.”

1.2. Batasan Masalah

Batasan masalah pada penelitian ini adalah : proses karburasi yang menggunakan serbuk arang dan kalsium karbonat dengan variasi 0, 5, 10, dan 15 berat arang. Karburasi dilakukan pada suhu 950 C selama 3 jam , dikeraskan dengan media pendinginan air. Bahan baku yang digunakan pada penelitian ini adalah arang kayu dan CaCO 3 . 1.3.Rumusan Masalah Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : Bagaimanakah pengaruh variasi serbuk arang dan kalsium karbonat pada proses karburasi terhadap sifat mekanik kekerasan dan uji tarik baja karbon sedang?

1.4. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Untuk meningkatkan kuat tarik maksimum yang terjadi pada proses karburasi. 2. Untuk meningkatkan kekerasan maksimum yang terjadi pada proses karburasi. 3. Mengetahui teknologi tentang proses karburasi pada logam. 1.5.Manfaat Penelitian Berdasarkan tujuan penelitian maka diperoleh manfaat penelitian sebagai berikut : 1. Sebagai informasi bagi penulis dan bagi orang lain tentang pengaruh variasi massa serbuk arang dan kalsium karbonat pada proses karburasi terhadap sifat mekanik kekerasan dan uji tarik baja karbon sedang. 2. Memberi rujukan bagi implementasi dan meningkatkan efektivitas proses karburasi serta kualitas yang tinggi pada baja karbon sedang yang digunakan untuk peralatan mesin dan industri.

1.1 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan masing-masing bab adalah sebagai berikut: 1. BAB I Pendahuluan Bab ini mencakup latar belakang masalah, permasalahan, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan tugas akhir. 2. BAB II Tinjauan pustaka Bab ini berisi teori yang mendasari penelitian. 3. BAB III Metodologi Penelitian Bab ini membahas tentang metode yang digunakan dan diagram alir penelitian. 4. BAB IV Hasil dan pembahasan Bab ini membahas tentang hasil penelitian dan menganalisis data yang diperoleh dari penelitian. 5. BAB V Kesimpulan dan Saran Menyimpulkan hasil-hasil yang didapat dari penelitian dan memberikan saran pada peneltian berikutnnya.

BAB II TINJAUAN TEORITIS