commit to user
18
Sedangkan menurut Handoko 2003:400 scheduling adalah istilah yang digunakan untuk perencanaan penjadwalan waktu dan
urutan penggunaan sumber daya phisik dan manusia dan untuk kegiatan – kegiatan operasional suatu organisasi.
D. Analisis Network
Analisis Network adalah suatu peralatan manajerial yang dikembangkan untuk membantu manajer dalam perencanaan,
pengawasan, dan pengendalian proyek yang relatif kompleks dan tidak rutin Handoko, 2003:153.
Adapun keuntungan – keuntungan yang dapat diperoleh dengan menggunakan analisis network Haryadi, 2009:12 :
1. Mengorganisir dan memberikan informasi secara sistematik. 2. Penentuan urutan atau prioritas pekerjaan.
3. Dapat menentukan pekerjaan – pekerjaan yang dapat ditunda tanpa menyebabkan
terlambatnya penyelesaian
proyek secara
keseluruhan sehingga pekerjaan – pekerjaan tersebut dapat dihemat waktu, biaya dan tenaga.
4. Dapat segera menentukan pekerjaan – pekerjaan mana yang harus disub kontrakkan agar penyelesaian proyek secara keseluruhan
dapat sesuai dengan permintaan konsumen.
E. Menyusun diagram Network
commit to user
19
Diagram network disusun untuk mengetahui jalur kegiatan pada proses produksi. Dengan diagram network dapat diketahui waktu
penyelesaian terpanjang dari jumlah waktu penyelesaian pada jalur – jalur yang lain. Jumlah waktu penyelesaian terpanjang merupakan
minimum waktu yang dibutuhkan keseluruhan dalam proses produksi. Dalam penyusunan gambar diagram network menggunakan simbol
– simbol. Menurut Gitosudarmo 2002:301- 302 simbol yang digunakan yaitu :
: Simbol anak panah, yang menunjukkan sebuah kegiatan atau aktivitas. Yang dimaksud di sini
adalah segala tindakan yang memakan waktu tertentu dalam pemakaian penggunaan sejumlah
material, tenaga kerja, serta peralatan produksi resources yang ada.
: Simbol lingkaran, menunjukkan suatu kejadian event, baik kejadian atas berakhir selesainya
suatu kegiatan tertentu atau kejadian dimulainya kejadian yang lain jadi dalam hal ini berarti bahwa
satu simbol lingkaran itu sekaligus menunjukkan dua buah kejadian yaitu, kejadian selesainya
kegiatan yang satu serta dimulainya kegiatan yang lain.
: Simbol anak panah terputus – putus yang menunjukkan kegiatan semu dummy activity.
commit to user
20
Kegiatan semu panjang atau pendek tidak menunjukkan lamanya kegiatan dan kegiatan semu
selalu memiliki jangka waktu penyelesaian sebesar 0 nol atau tidak memakan waktu.
F. Metode dalam Analisis Network
Dengan menggunakan diagram network maka dapat diketahui jalur kritis. Dalam analisis network metode yang digunakan yaitu
PERTProgram Evaluation and Review Teqnique dan CPMCritical Path Method. Pengertian kedua analisis tersebut yaitu :
1. Analisis PERT Program Evaluation and Review Teqnique PERT Program Evaluation and Review Teqnique merupakan
salah satu metode yang digunakan untuk mengetahui jalur kritis dan waktu kritis proses produksi.
Menurut Handoko 2003:401 PERT adalah suatu metode analisis yang dirancang untuk membantu dalam scheduling dan
pengawasan kompleks yang memerlukan kegiatan – kegiatan tertentu yang harus dijalankan dalam urutan waktu tertentu.
Adapun langkah – langkah dalam PERT, yaitu : a Mengidentifikasikan proyek da menyiapkan struktur pecahan
kerja. b Membangun hubungan antara kegiatan, memutuskan
kegiatan mana yang harus lebih dahulu dan kegiatan mana yang kemudian.
commit to user
21
c Menggambarkan jaringan
yang menghubungkan
keseluruhan kegiatan. d Menetapkan perkiraan waktu untuk setiap pekerjaan.
e Menghitung jalur waktu terpanjang melalui jaringan f Menggunakan jaringan untuk mebantu perencanaan,
penjadwalan, dan pengendalian proyek. Komponen – komponen dalam metode PERT yaitu :
a Kegiatan aktivitas Yaitu bagian dari keseluruhan pekerjaan yang dilaksanakan.
b Peristiwa Yaitu menandai permulaan dan akhir suatu kegiatan dan
biasanya digambarkan dengan sebuah lingkaran. c Waktu kegiatan activity time
1 Waktu optimistic
a
adalah waktu tersingkat untuk menyelesaikan kegiatan bila segala sesuatunya berjalan
dengan baik. 2 Waktu realistic
m
adalah waktu kegiatan yang akan terjadi bila suatu kegiatan dilaksanakan dalam kondisi
normal, dengan penundaan – penundaan tertentu yang dapat diterima.
3 Waktu pesimistik
b
adalah waktu yang paling lama untuk menyelesaikan kegiatan, yaitu bila segala
sesuatunya tidak baik.
commit to user
22
Setelah data ketiga waktu tersebut diketahui untuk sebuah kegiatan, maka dapat dihitung waktu yang
diharapkan untuk pengerjaan sebuah kegiatan dengan rumus Handoko, 2003 : 401 :
ET = Dimana ET = Waktu kegiatan yang diharapkan
a
= Waktu optimistic
m
= waktu realistic
b
= waktu pesimistik 2. Analisis CPM critical path method
Menurut Gitosudarmo 2002:297 analisa jalur kritis atau critical path method adalah merupakan suatu metode analisa yang mampu
memberikan informasi kepada manajer untuk dapat melakukan perencanaan dan pengendalian suatu kegiatan produksi atau yang
akan dilaksanakan. Metode analisa jalur kritis ini terutama digunakan untuk mengendalikan kegiatan – kegiatan yang bersifat tidak rutin,
atau terutama pada tipe proses produksi yang intermittent atau produksi pesanan.
CPM membuat asumsi bahwa aktivitas diketahui dengan pasti sehingga hanya diperlukan satu faktor waktu untuk setiap
kegiatan. Dalam CPM menggunakan beberapa istilah dalam menghitung perkiraan waktu yaitu :
commit to user
23
ES Earliest Start = waktu mulai kegiatan paling cepat
LS Latest Start = waktu mulai kegiatan yang
paling lambat EF Earliest Finish
= waktu penyelesaian kegiata yang paling cepat
LF Latest Finish = waktu penyelesaian kegiatan
paling lambat S Slack
= waktu mundur kegiatan.
Untuk menghitung ES dan LS dengan rumus sebagai berikut:
EF = ES + t LF = LS + t
S = LS – ES atau S = LF – EF.
G. Pengertian Pengawasan