3.3 Usulan Pemecahan Masalah
Dengan melihat sumber daya dan kebutuhan yang diperlukan dari masalah yang ada, kami mengusulkan agar digunakannya router mikrotik untuk membuat suatu jaringan
VPN terpusat yang menghubungkan kantor cabang pembantu yang terletak di seluruh Indonesia tersebut dengan pusat yang terletak di Monginsidi.
Penggunaan router mikrotik untuk menghubungkan kantor cabang dengan depo yang berada di Belawan sehingga mencegah resiko pencurian data selama
berlangsungnya proses pengiriman data melalui e-mail di jaringan publik. Di kantor cabang diletakkan sebuah router mikrotik yang berhubungan dengan VPN-Server
Mikrotik yang berada di Monginsidi sehingga kantor yang ada di depo tidak memerlukan kantor regional untuk mengambil atau memasukkan data ke dalam
server . Kantor cabang pembantu akan dapat langsung berhubungan dengan server
karena mikrotik yang digunakan akan menghubungkan kedua jaringan tersebut.
Untuk masalah keamanan dan kerahasiaan data, akan diterapkan teknologi VPN yang sebelumnya telah diimplementasikan di kantor regional namun tidak
dengan layanan MPLS milik Telkom. Jaringan VPN akan dibuat menggunakan router mikrotik tersebut. Dengan teknologi VPN ini, kantor cabang pembantu tetap akan
menggunakan jaringan publik namun aliran data tidak akan dapat dimasuki oleh orang luar karena aliran data tersebut berada di dalam tunnel yang akan dibuat dari teknologi
VPN ini.
Depo akan melakukan proses dial-up ke IP publik VPN-Server Mikrotik dan akan menerima sebuah ip-tunnel yang digunakan sebagai alamat untuk membentuk
tunnel di antaranya. Hal ini dikarenakan fungsi dari router mikrotik yang akan
mengatur penerimaan ip yang diberikan oleh VPN-Server Mikrotik. Selain itu, router mikrotik juga memiliki berbagai fitur yang hampir sama dengan router keluaran Cisco
namun dengan harga yang lebih murah. Sehingga dengan biaya yang lebih sedikit, Mikrotik bisa memberikan fungsi yang sama dengan router Cisco.
Universitas Sumatera Utara
Sedangkan dengan memanfaatkan router mikrotik, VPN-server tidak akan terbebani dengan koneksi yang dibuat oleh setiap komputer di kantor cabang
pembantu karena akan diatur oleh VPN-Server Mikrotik yang terpisah dengan VPN- server
biasa dan juga proses tunnel yang terjadi tidak akan sebanyak komputer yang akan mengakses, namun hanya sebanyak kantor cabang pembantu yang akan
mengakses, walaupun di satu kantor cabang pembantu terdapat lebih dari 10 komputer yang akan mengakses.
l
3.4 Perancangan Sistem Jaringan