Teknik Sampling Populasi, Sampel dan Teknik Sampling

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id b Kebutuhan c Gaya hidup

4. Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data adalah prosedur yang sistematis dan standar untuk memperoleh data yang diperlukan selalu ada hubungan anatara metode pengumpulan data dengan masalah penelitian yang ingin dipecahkan. 32 Menurut Arikunto teknik pengumpulan data adalah cara-cara yang dapat digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data. Cara menunjukan pada suatu yang abstrak, tidak dapat diwujudkan dalam benda yang kasat mata, tetapi hanya dapat dipertontonkan penggunanya. 33 Untuk menentukan data yang diperlukan maka perlu ada teknik pengumpulan data agar bukti-bukti data fakta yang diperoleh sebagai data yang objektif, valid serta tidak teruji penyimpangan- penyimpangan dari keadaan yang sebenarnya. Dalam pengumpulan data penelitian ini, peneliti menggunakan teknik sebagai berikut: a. Observasi Observasi atau pengamatan adalah kegiatan keseharian manusia dengan menggunakan pancaindra mata sebagai alat bantu utamanya selain pancaindra lainnya seperti telinga, penciuman, mulut dan kulit. Oleh karena itu, observasi adalah kemampuan 32 Moh. Nazir. Metode Penelitian Bogor Selatan: Ghalia Indonesia. 2005. 174 33 Suharsimi Arikunto. Manajemen PendidikanJakarta: Rineka Cipta.2005. 100. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id orang untuk menggunakan pengamatannya melalui hasil kerja pancaindra mata serta dibantu dengan pancaindra lainnya. b. Wawancara atau interview adalah sebuah proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka antara pewawancara dengan responden atau orang yang diwawancarai. Dengan atau tanpa menggunakan pedoman guide wawancara. 34 c. AngketKuisioner Sering pula metode angket disebut pula sebagai metode kuisioner atau dalam bahasa Inggris disebut quissionnare daftar pertanyaan. Metode angket merupakan serangkaian atau daftar pertanyaan yang disusun secara sistematis, kemudian dikirim untuk diisi oleh responden. Setelah diisi, angket dikirim kembali atau dikembalikan ke petugas atau peneliti. Adapun angket yang digunakan peneliti dalam peneliti ini adalah dengan menggunakan angket tertutup. Yakni angket yang sudah disediakan jawaban dari peneliti, yang harus dipilih oleh responden tanpa kemungkinan untuk memberikan jawaban lain. Responden harus memilih salah satu jawaban yang menurut pendapatnya paling tepat benar. Metode ini digunakan untuk memperoleh data tentang pengaruh perubahan sosial petani ke pekerja non skill terhadap peningkatan 34 Burhan Bungin, Metodologi Penelitian Kuantitatif Jakarta: Kencana, 2009. 126.