Bersikap Inklusif, Bertindak Objektif dan tidak Diskrimitatif
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
pada saat penyampaian pesan. Jika guru ingin agar komunikasi dengan orang lain berlangsung efektif maka hendaknya memperhatikan keempat faktor
secara baik. Berkomunikatif
secara empatik
berarti komunikasi
yang memungkinkan komunikator dapat merasakan apa yang dirasakan oleh
penerima pesan. Istilah empati sendiri berasal dari kata bahasa Jerman einfuhlung yang berarti
“ merasakan”.
82
Berempati dengan seseorang berarti merasakan apa yang seseorang itu rasakan, mengalami apa yang seseorang itu
alami, atau melihat dari sudut pandang orang itu tetapi tanpa kehilangan identitas atau jati diri sendiri.Guru dapat berkomunikasi secara empetik
dengan orang lain apabila ia dapat menyalami dan berusaha untuk merasakan, apa yang dirasakan oleh orang lain atau mengalami apa yang dirasakan oleh
mereka. DeVito menyarankan, jika ingin berkomunikasi secara empeti maka lakukan tiga hal berikut:
1 Nyatakan keterlibatan aktif Anda dengan orang lain melalui ekspresi
wajah atau gerak- gerik tertentu yang cocok, 2
Fokuskan konsentrasi, misalnya dengan menjaga kontak mata, potur tubuh, dan kedekatan fisik,
82
Joseph A. DeVito, The Interpersonal Communication Book, New York: Harper Collins College Publishers, 1995, hal. 107
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
3 Gunakan sentuhan-sentuhan setepatnya bila perlu.
83