Analisis Persepsi Nilai Anak dan Perilaku Investasi Waktu pada Anak (Kasus di Desa Situ Udik, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor)

ANALISIS PERSEPSI NILAI ANAK DAN PERILAKU INVESTASI
WAKTU ORANG TUA PADA ANAK
(Kasus di Desa Situ Udik, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten
Bogor)

MEI SUCIATI

DEPARTEMEN ILMU KELUARGA DAN KONSUMEN
FAKULTAS EKOLOGI MANUSIA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2013

PERNYATAAN MENGENAI SKRIPSI DAN SUMBER
INFORMASI

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi Analisis Persepsi Nilai Anak
dan Perilaku Investasi Waktu Orang Tua pada Anak (Kasus di Desa Situ Udik,
Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor) adalah karya saya dengan arahan
dari dosen pembimbing dan belum diajukan dalam bentuk apapun kepada
perguruan tinggi manapun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari

karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dari penulis lain telah disebutkan
dalam teks dan dicantumkan dalam Daftar Pustaka di bagian akhir skripsi ini.

Bogor, Juli 2013

Mei Suciati
NIM I24062857

ABSTRACT
MEI SUCIATI. Analysis of Children Value Perception and Time Investment of
Parents to Children (Case in Situ Udik Village, Cibungbulang Subdistrict, District
of Bogor). Under supervision of HARTOYO and IRNI RAHMAYANI JOHAN.
The purpose of this research were to describe the value of children and
time investment of parents in the village area and to analyze the effect of family
characteristic and value of children toward time investment of parents to children
at Situ Udik Village, Cibungbulang Sub District, District of Bogor. This research
involved 60 families respondent which have child under five years old that split
into two social economic status: poor (30 families) and not poor (30 families),
base on BKKBN’s family welfare phasing.The sample were interviewed by using
structure questionnaire. The result of this research showed that there are no

significant different on the perception of children value between poor and not
poor family, as well as time investment of parents to children. Regression
analyzis showed that time investment of parents to children influenced by
mother’s education and value of children.
Keywords: time investment, value of children, village

ABSTRAK
MEI SUCIATI. Analisis Persepsi Nilai Anak dan Perilaku Investasi Waktu Orang
Tua pada Anak (Kasus di Desa Situ Udik, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten
Bogor). Dibimbing oleh HARTOYO dan IRNI RAHMAYANI JOHAN.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan persepsi nilai anak dan
perilaku investasi waktu orang tua di perdesaan serta menganalisis pengaruh
karakteristik keluarga dan persepsi nilai anak terhadap perilaku investasi orang
tua pada anak di Desa Situ Udik, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor.
Penelitian melibatkan 60 keluarga yang memilki anak usia balita, dan
dikelompokkan berdasarkan dua status sosial ekonomi : miskin (30 keluarga) dan
tidak miskin (30 keluarga) berdasarkan data pentahapan keluarga sejahtera
menurut BKKBN. Responden diwawancarai menggunakan kuisioner terstruktur.
Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang nyata antara
persepsi nilai anak pada keluarga miskin dengan keluarga tidak miskin. Begitu

juga pada perilaku investasi waktu orang tua pada anak. Hasil regresi
menunjukkan bahwa perilaku investasi waktu orang tua pada anak dipengaruhi
oleh pendidikan ibu dan persepsi nilai anak.
Kata kunci : desa, perilaku investasi waktu, persepsi nilai anak

RINGKASAN
MEI SUCIATI. Analisis Persepsi Nilai Anak dan Perilaku Investasi Waktu Orang
Tua pada Anak (Kasus di Desa Situ Udik, Kecamatan Cibungbulang,Kabupaten
Bogor). Dibimbing oleh HARTOYO dan IRNI RAHMAYANI JOHAN.
Penelitian ini secara umum bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang
mempengaruhi perilaku investasi waktu orang tua terhadap anak pada keluarga
diperdesaan. Tujuan khusus penelitian ini adalah : (1) mengidentifikasi
karakteristik demografi dan sosioekonomi dari keluarga miskin dan tidak miskin di
perdesaan, (2) menganalisis perbedaan persepsi nilai anak dan perilaku
investasi waktu orang tua pada anak pada keluarga miskin dan tidak miskin di
perdesaan, (3) menganalisis hubungan antara persepsi nilai anak dan perilaku
investasi waktu orang tua pada anak di perdesaan, (4) menganalisis alokasi
waktu yang dilakukan pada keluarga miskin dan tidak miskin di perdesaan, dan
(5) menganalisis pengaruh karakteristik demografi dan sosio ekonomi keluarga
terhadap persepsi nilai anak, alokasi waktu ibu dalam mengurus anak dan

perilaku investasi waktu orang tua pada anak di perdesaan.
Desain penelitian adalah cross sectional study. Pengambilan data
dilaksanakan pada bulan Juli 2012. Lokasi penelitian ditentukan secara
purposive yaitu Desa Situ Udik, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor.
Populasi dalam penelitian ini adalah keluarga dengan anak usia balita. Penarikan
contoh dilakukan dengan metode stratified random sampling dengan kriteria
stratifikasi status kesejahteraan keluarga, setelah sebelumnya dipilih dua RW
secara purposive dengan syarat jumlah keluarga yang memiliki balita tertinggi
(terpilih RW 2=136 keluarga dengan balita dan RW 3=128 keluarga yang
memiliki balita). Pemilihan contoh kemudian dilakukan dengan mengacak
keluarga yang memenuhi kriteria di dua RW terpilih dengan proporsi masingmasing 15 keluarga untuk setiap kriteria (15 keluarga miskin dengan anak balita
dan 15 keluarga tidak miskin dengan anak balita untuk masing-masing RW),
sehingga didapatkan total seluruh contoh penelitian adalah 60 keluarga.
Jenis data yang dikumpulkan yaitu data primer dan data sekunder. Data
primer didapatkan dari hasil wawancara kepada responden terpilih dengan
menggunakan kuesioner meliputi data karakteristik demografi dan sosio ekonomi
keluarga serta persepsi nilai anak dan perilaku investasi waktu orang tua
terhadap anak, sedangkan data sekunder meliputi gambaran umum wilayah dan
data kependudukan diperoleh dari Kantor Desa Situ Udik dan literatur-literatur
terkait. Proses pengolahan data meliputi pengeditan, pengkodean, entry ke

komputer, pengecekan data dan selanjutnya dianalisis. Analisis data dilakukan
secara deskriptif dan inferensia. Analisis deskriptif untuk mengetahui nilai
minimal, maksimal, rataan, dan standar deviasi dari masing-masing variabel.
Analisis inferensia menggunakan uji beda Independent sample T-Test, uji
korelasi Pearson, serta uji regresi.
Hasil penelitian mengenai karakteristik sosio demografi responden pada
keluarga miskin dan tidak miskin menunjukkan bahwa usia orang tua umumnya
dimulai ketika seseorang berada pada masa dewasa (20-60 tahun). Hasil uji
beda rataan T-test menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang nyata pada
jenjang pendidikan keluarga miskin dan keluarga tidak miskin. Hasil uji beda

rataan T-test pun menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang nyata
antara pendapatan total responden keluarga miskin dengan keluarga tidak
miskin. Penelitian ini mayoritas respondennya tidak bekerja. Hasil penelitian juga
menunjukkan besar keluarga pada keluarga miskin memiliki perbedaan yang
nyata dengan besar keluarga pada keluarga tidak miskin.
Hasil uji beda rataan T-test tidak menunjukkan perbedaan persepsi nilai
anak pada anak antara kedua tipe keluarga. Pada dimensi psikologis, baik
keluarga miskin maupun tidak miskin, mempersepsikan nilai anak pada kategori
sedang dan tinggi dengan proporsi hamper berimbang. Pada dimensi sosial dan

ekonomi, baik keluarga miskin dan tidak miskin mayoritas mempersepsikan nilai
anak pada kategori sedang. Hasil uji beda rataan T-test tidak menunjukkan
perbedaan investasi waktu pada anak antara kedua tipe keluarga. Pada dimensi
pendidikan, baik keluarga miskin maupun tidak miskin (hampir 100%)
menginvestasikan waktu untuk anak pada kategori rendah dan sedang dengan
proporsi hampir berimbang. Pada dimensi kesehatan, keluarga miskin masih
banyak (23,3%) yang menginvestasikan waktu untuk anak pada kategori rendah,
sedangkan keluarga tidak miskin yang menginvestasikan waktu untuk anak
dalam bidang kesehatan pada kategori rendah hanya 6.7% sisanya di kategori
sedang dan tinggi. Sementara itu, investasi waktu untuk anak dalam hal gizi dari
keluarga tidak miskin lebih dari 50% sudah berada pada kategori tinggi dan
sisanya di kategori sedang, sedangkan keluarga miskin lebih dari 50% berada
pada kategori sedang dan sisanya sebagian besar di kategori tinggi.
Hasil uji korelasi menunjukkan pendidikan ibu ternyata memiliki korelasi
positif dan nyata dengan perilaku investasi waktu orang tua terhadap anak
(r=0,383; p

Dokumen yang terkait

Studi Pola Pengasuhan Anak, Status Gizi dan Perkembangan Anak Badut di Desa Cibatok 2, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor

0 15 96

Efek Iklan Layanan Masyarakat "Versi Pak Lurah “ Terhadap Perilaku Pemilih Dalam Pemungutan Suara. Kasus Desa Situ Udik, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat.

0 13 118

Partisipasi lansia dalam kelembagaan politik desa:kasus Desa Situ Udik, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor

1 28 174

Analisis curahan tenaga kerja dan pendapatan usahaternak domba (studi kasus di desa Situ Udik kecamatan Cibungbulang kabupaten Bogor)

0 8 45

Transfer Kemiskinan Antargenerasi: Pengaruh Nilai Anak dan Perilaku Investasi pada Anak (Kasus Desa Pasawahan, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi)

0 4 226

Analisis Efisiensi Penggunaan Faktor-Faktor Produksi dan Pendapatan Usahatani Padi Varietas Ciherang (Studi Kasus: Gapoktan Tani Bersama, Desa Situ Udik, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor)

2 10 180

Analisis kontribusi shodaqoh infaq “rereongan serumpi” terhadap kesejahteraan warga desa situ udik, kecamatan cibungbulang bogor : sebuah impementasi participatory rural development di indonesia

0 2 15

Pemberdayaan ibu rumah tangga dalam proses pendidikan anak usia dini berbasis lingkungan di desa situ udik kabupaten bogor

0 3 17

Pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Praktik Birokrasi Desa (Studi Desa Situ Udik, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor)

0 10 152

Analisis Efisiensi Usahatani Ubi Jalar Di Desa Ciaruteun Udik, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor

2 8 105