II. VISI MISI PEMBANGUNAN TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA SUMATERA BARAT
Provinsi Sumatera Barat sebagai salah satu daerah yang mempunyai potensi ekonomi yang besar di sektor pertanian,
terutama dalam sub-sektor tanaman pangan dan hortikultura, menetapkan visi pembangunan pertaniannya secara arif dan bijak
sesuai dengan dukungan sumberdaya alam dan sumberdaya manusia yang dimiliki. Visi yang dianggap paling tepat dan mengarah
pada percepatan pertumbuhan ekonomi daerah menunjang pertumbuhan ekonomi nasional dari Dinas Tanaman Pangan
dan Hortikultura Propinsi Sumatera Barat adalah “ Terwujudnya Rumah Tangga Petani yang Sejahtera”. Visi ini selaras dan turut
mendukung pewujudan visi pembangunan sektor pertanian nasional
yaitu “Terwujudnya Pertanian Industrial Unggul Berkelanjutan yang
Berbasis Sumberdaya Lokal Untuk Meningkatkan Kemandirian pangan, Nilai Tambah, Daya saing, Ekspor dan Kesejahteraan
Petani”. Dan dalam upaya mewujudkan visi tersebut maka ada enam
misi yang harus dijadikan patokan dalam menetapkan strategi pembangunan pertanian, yaitu ;
1. Meningkatkan Pemberdayaan Petani 2. Meningkatkan Kompetensi Aparatur
3. Meningkatkan Eisiensi dan Mutu Produksi serta Daya Saing
4. Mengembangkan Pertanian Organik dan LEISA 5. Mengoptimalkan Pemanfaatan Sumberdaya Lokal dan Sarana
Prasarana Pertanian 6. Meningkatkan Kelembagaan Permodalan dan Peluang Pasar
Keenam misi ini telah mengarahkan pengambil kebijakan untuk menyusun kegiatan-kegiatan pembangunan pertanian secara
bertahap dan berkelanjutan sesuai dengan sumberdaya yang dimiliki.
Khusus untuk pengembangan tanaman buah- buahan, Pemerintah Sumatera Barat lebih menekankan kepada
pengembangan buah-buahan lokal spesiik lokasi yang mempunyai
9
daya saing dan prospek cerah dalam gerakan agribisnis dan pertumbuhan ekonomi masyarakat dan daerah, seperti jeruk,
manggis dan pisang. Keputusan ini diambil dan dijalankan tanpa mengabaikan kontribusi dari buah-buahan lain, baik buah nasional
maupun buah lokal yang mempunyai prospek dalam pertumbuhan agribisnis dan perekonomian masyarakat. Buah-buahan lokal yang
juga prospektif antara lain durian, sawo, jambu biji, semangka, pepaya, alpukat, dan lain-lain. Sementara buah-buahan nasional
baik yang sudah ada maupun yang baru diintroduksikan antara lain jambu Jamaica, Jambu Air Citra, Buah Naga dan mangga asal
jawa.
10
III. KEBIJAKAN DAN PROGRAM PENGEMBANGAN BUAH- BUAHAN SUMATERA BARAT 2006-2014