Identifikasi Masalah Rumusan Masalah dan Pertanyaan Penelitian

Eli Yulianti, 2014 Pembelajaran Pupuh Sekar Ageung Raehan Berbasis Pendekatan Saintifik Untuk Meningkatkan Kepekaan Laras Di SMA Negeri 8 Cirebon Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu situasi dan zamannya ”. Pernyataan tersebut erat kaitannya dengan pupuh raehan sebagai materi untuk meningkatkan kepekaan laras tersebut. Pembelajaran pupuh sekar ageung dalam pupuh raehan belum pernah di implementasikan oleh para guru dalam pembelajaran seni budaya khususnya di tingkat sekolah menengah atas. Hal tersebut sangat menarik bagi peneliti untuk dapat mengembangkan dalam pembelajaran seni budaya disekolah lebih khusus lagi kaitannya dengan pelaksanaan kurikulum 2013. Berdasarkan kurikulum tersebut dikembangkan pendekatan pembelajaran berdasarkan pendekatan saintifik, yaitu suatu pendekatan ilmiah yang di dalamnya memuat proses pembelajaran dan penilaian autentik Materi Pelatihan guru 2014, hlm. 4 . Pendekatan ini untuk mencapai kompetensi sikap, pengetahuan dan keterampilan. Penguatan proses pembelajaran dilakukan melalui pendekatan saintifik, yaitu pembelajaran yang mendorong siswa lebih mampu dalam mengamati, menanya, mencobamengumpulkan data, mengasosiasimenalar, dan mengkomunikasikan. Pendekatan tersebut sangat relevan diaplikasikan guna menggali kreativitas dan ekspresi siswa dalam berkarya. Penelitian ini akan dilakukan pada siswa kelas X SMA Negeri 8 kota Cirebon Bertolak dari pemikiran di atas, peneliti berusaha mewujudkan pengembangan pembelajaran dengan melakukan penelitian yang berjudul PEMBELAJARAN PUPUH SEKAR AGEUNG RAEHAN BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN KEPEKAAN LARAS DI SMA NEGERI 8 CIREBON

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka dapat diidentifikasikan permasalahan-permasalahan dalam penelitian ini sebagai berikut: 1. Pembelajaran pupuh yang diaplikasikan oleh para guru di sekolah kurang diminati siswa. 2. Pupuh penting untuk dikenalkan kepada siswa karena mengandung nilai-nilai dan falsafah hidup yang dapat membantu pembentukan karakter Eli Yulianti, 2014 Pembelajaran Pupuh Sekar Ageung Raehan Berbasis Pendekatan Saintifik Untuk Meningkatkan Kepekaan Laras Di SMA Negeri 8 Cirebon Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 3. Pupuh mengandung aspek-aspek musikal yang dapat membantu untuk meningkatkan kepekaan musikal dan mendukung kemampuan berekspresi siswa. 4. Pengembangan berbagai strategi dan pendekatan pembelajaran yang diaplikasikan di sekolah khususnya di tingkat sekolah menengah atas dapat menarik minat para siswa. 5. Perlu di kemas sebuah pembelajaran pupuh yang mampu meningkatkan kepekaan musikal bagi para siswa. 6. Pendekatan saintifik dapat diterapkan dalam pembelajaran seni budaya, dengan tujuan untuk menarik minat siswa, sehingga pembelajaran dapat lebih kreatif dan melatih kepekaan musikal siswa.

C. Rumusan Masalah dan Pertanyaan Penelitian

Berdasarakan identifikasi tersebut maka dirumuskan permasalahannya sebagai berikut: Bagaimanakah pembelajaran pupuh sekar ageung raehan berbasis pendekatan saintifik untuk meningkatkan kepekaan laras? Agar penelitian ini lebih terfokus, maka rumusan masalah dibatasi dengan pertanyaan penelitian sebagai berikut: 1. Bagaimana desain pembelajaran pupuh sekar ageung raehan berbasis pendekatan santifik untuk meningkatkan kepekaan laras pada siswa kelas X SMA Negeri 8 Cirebon? 2. Bagaimana implementasi pembelajaran pupuh sekar ageung raehan berbasis pendekatan saintifik untuk meningkatkan kepekaan laras pada siswa kelas X SMA Negeri 8 Cirebon? 3. Bagaimana hasil implementasi pembelajaran pupuh sekar ageung raehan berbasis pendekatan saintifik untuk meningkatkan kepekaan laras pada siswa kelas X SMA Negeri 8 Cirebon?

D. Tujuan Penelitian