Kebijakan kesetaraan gender dan keadilan gender telah tertuang dalam Terbukanya peluang kerjasama antara pemerintah daerah dengan stake Komitmen Pemerintah Daerah, OPD dalam mendukung pelaksanaan Banyaknya potensi
Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana DP3AP2KB
c. Angka kemiskinan perempuan masih cukup tinggi menjadikan hambatan
dalam perwujudan kesetaraan dan keadilan gender. d.
Pengungkapan kasus-kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga KDRT terhambat faktor psikologis keluarga sehingga sulit untuk mengungkap
kejahatan yang terjadi dalam keluarga. e.
Penggunaan media sosial dan aplikasi online oleh anak semakin meningkat seiring dengan kemudahan akses untuk memiliki smartphone, tersedianya
fasilitas hot spot wifi di area publik yang tidak dapat diawasi, seperti di kafe, rumah makan, restoran termasuk belum tersedianyawarung internet
yang ramah anak menjadi tantangan dalam upaya perlindungan anak dari pornografi, pelecehan seksual dan penipuan.
f. Hambatan regulasi dan kelembagaan perlindungan anak menyebabkan
pencegahan, penanganan, dan rehabilitasi kasus-kasus anak belum berjalan secara efektif, termasuk regulasi tentang KTR Kawasan Tanpa Rokok
g. Adanya kewajiban pemerintah untuk menjamin semua anak harus memiliki
akte kelahiran menjadi tantangan dalam rangka pemenuhan hak anak, hal ini berdasarkan data tahun 2015 belum 100.