Pengendalian Gulma pada Tanaman Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) Belum Menghasilkan di Kebun Inti II PT Pinago Utama Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan
TRIMURTIANA. Pengendalian Gulma pada Tanaman Kelapa Sawit
(Elaeis guineensis Jacq.) Belum Menghasilkan di Kebun Inti I1 PT Pinago Utama
Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan @i
bawah bimbingan ADE
WACHJAR).
Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq) mempakan komoditi non migas yang
mempunyai peranan penting dalam peningkatan devisa negara. Dalaln kumn waktu
dua puluh tahun terakhir ini kelapa sawit telah menjadi komoditi andalan baik untuk
ekspor maupun untuk meningkatkan pendapatan dan harkat para petani perkebunan
dan transmigran di Indonesia. Selain sebagai devisa negara, kelapa sawit juga dapat
lnenjadi pendorong di sektor jasa, perdagangan, dan pengembangan wilayah.
Melihat prospek komoditi kelapa sawit yang baik, maka untuk memperoleh
hasil yang memuaskan dari suatu perkebunan kelapa sawit hams dilakukan berbagai
usaha yang dapat mengembangkan perkebunan tersebut. Usaha itu antara lain bempa
pembenahan dalam kegiatan budidaya. Untuk lnendapatkan produksi yang tinggi dan
berlnutu baik, pemeliharaan saat TBM hams benar-benar diperhatikan. Salah satu
tindakan yang penting bagi pertumbuhan kelapa sawit adalah pengendalian gulma.
Kegiatan magang bertujuan untuk rnemperluas wawasan dan kelnampuan
profesional mahasiswa, meningkatkan relevansi antara proses pendidikan dengan
lapangan pekerjaan, lnenarnbah pengetahuan dan keterampilan
lnahasiswa dengan
men~pelajari secara langsung berbagai kegiatan yang berlangsung pada suatu
(Elaeis guineensis Jacq.) Belum Menghasilkan di Kebun Inti I1 PT Pinago Utama
Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan @i
bawah bimbingan ADE
WACHJAR).
Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq) mempakan komoditi non migas yang
mempunyai peranan penting dalam peningkatan devisa negara. Dalaln kumn waktu
dua puluh tahun terakhir ini kelapa sawit telah menjadi komoditi andalan baik untuk
ekspor maupun untuk meningkatkan pendapatan dan harkat para petani perkebunan
dan transmigran di Indonesia. Selain sebagai devisa negara, kelapa sawit juga dapat
lnenjadi pendorong di sektor jasa, perdagangan, dan pengembangan wilayah.
Melihat prospek komoditi kelapa sawit yang baik, maka untuk memperoleh
hasil yang memuaskan dari suatu perkebunan kelapa sawit hams dilakukan berbagai
usaha yang dapat mengembangkan perkebunan tersebut. Usaha itu antara lain bempa
pembenahan dalam kegiatan budidaya. Untuk lnendapatkan produksi yang tinggi dan
berlnutu baik, pemeliharaan saat TBM hams benar-benar diperhatikan. Salah satu
tindakan yang penting bagi pertumbuhan kelapa sawit adalah pengendalian gulma.
Kegiatan magang bertujuan untuk rnemperluas wawasan dan kelnampuan
profesional mahasiswa, meningkatkan relevansi antara proses pendidikan dengan
lapangan pekerjaan, lnenarnbah pengetahuan dan keterampilan
lnahasiswa dengan
men~pelajari secara langsung berbagai kegiatan yang berlangsung pada suatu