I DEPUTI BI DANG PERUMAHAN FORMAL

68

BAB VI I DEPUTI BI DANG PERUMAHAN FORMAL

Bagian Pertama Tugas dan Fungsi Pasal 313 Deputi Bidang Perumahan Formal mempunyai tugas menyiapkan perumusan kebijakan dan koordinasi pelaksanaan kebijakan di bidang perumahan formal. Pasal 314 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dalam Pasal 313, Deputi Perumahan Formal menyelenggarakan fungsi; a. perumusan kebijakan di bidang perumahan formal; b. koordinasi pelaksanaan kebijakan di bidang perumahan formal; c. pemantauan, analisis, evaluasi, dan pelaporan tentang masalah atau kegiatan sesuai dengan bidang perumahan formal; d. pembinaan pelaksanaan hubungan kerja di bidang teknis dengan Kementerian Koordinator, Kementerian Negara lain, Departemen, LPND, dan lembaga lain yang terkait; e. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Menteri Negara sesuai dengan bidang perumahan formal. Bagian Kedua Susunan Organisasi Pasal 315 Deputi Bidang Perumahan Formal, terdiri dari: a. Asisten Deputi Urusan Pengembangan Sistem Perumahan; b. Asisten Deputi Urusan Penyediaan Rumah Susun; c. Asisten Deputi Urusan Penyediaan Rumah Tidak Bersusun; d. Asisten Deputi Urusan Rumah Khusus; e. Asisten Deputi Urusan Penyediaan Prasarana, Sarana dan Utilitas. Bagian Ketiga Asisten Deputi Urusan Pengembangan Sistem Perumahan Pasal 316 Asisten Deputi Urusan Pengembangan Sistem Perumahan, mempunyai tugas melaksanakan perumusan kebijakan, koordinasi pelaksanaan kebijakan, pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang pengembangan sistem perumahan. 69 Pasal 317 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 316, Asisten Deputi Urusan Pengembangan Sistem Perumahan menyelenggarakan fungsi; a. penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laboran di bidang pengembangan sistem rumah susun; b. penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang Pengembangan Sistem Rumah Tidak Bersusun dan Rumah Khusus; c. penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang pengembangan sistem prasarana, sarana, dan utilitas. Pasal 318 Asisten Deputi Urusan Pengembangan Sistem Perumahan, terdiri dari: a. Bidang Pengembangan Sistem Rumah Susun; b. Bidang Pengembangan Sistem Rumah Tidak Bersusun dan Rumah Khusus; c. Bidang Pengembangan Sistem Prasarana, Sarana dan Utilitas. Pasal 319 Bidang Pengembangan Sistem Rumah Susun mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laboran di bidang pengembangan sistem rumah susun. Pasal 320 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 319, Bidang Pengembangan Sistem Rumah Susun meyelenggarakan fungsi: a. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penyiapan perencanaan; b. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penyiapan pemanfaatan dan pengendalian. Pasal 321 Bidang Pengembangan Sistem Rumah Susun, terdiri dari: a. Subbidang Penyiapan Perencanaan; b. Subbidang Penyiapan Pemanfaatan dan Pengendalian. 70 Pasal 322 1 Subbidang Penyiapan Perencanaan mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penyiapan perencanaan; 2 Subbidang Penyiapan Pemanfaatan dan Pengendalian mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penyiapan pemanfaatan dan pengendalian; Pasal 323 Bidang Pengembangan Sistem Rumah Tidak Bersusun dan Rumah Khusus mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang Pengembangan Sistem Rumah Tidak Bersusun dan Rumah Khusus. Pasal 324 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana di maksud dalam Pasal 323, Bidang Pengembangan Sistem Rumah Tidak Bersusun dan Rumah Khusus menyelenggarakan fungsi: a. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penyiapan perencanaan; b. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penyiapan pemanfaatan dan pengendalian. Pasal 325 Bidang Pengembangan Sistem Rumah Tidak Bersusun dan Rumah Khusus, terdiri dari: a. Subbidang Penyiapan Perencanaan; b. Subbidang Penyiapan Pemanfaatan dan Pengendalian. Pasal 326 1 Subbidang Penyiapan Perencanaan mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penyiapan perencanaan; 2 Subbidang Penyiapan Pemanfaatan dan Pengendalian mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penyiapan pemanfaatan dan pengendalian; 71 Pasal 327 Bidang Pengembangan Sistem Prasarana, Sarana dan Utilitas mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang pengembangan sistem prasarana, sarana, dan utilitas. Pasal 328 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana di maksud dalam Pasal 327, Bidang Pengembangan Sistem Prasarana, Sarana dan Utilitas menyelenggarakan fungsi: a. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penyiapan perencanaan; b. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penyiapan pemanfaatan dan pengendalian. Pasal 329 Bidang Pengembangan Sistem Prasarana, Sarana dan Utilitas terdiri dari: a. Subbidang Penyiapan Perencanaan; b. Subbidang Penyiapan Pemanfaatan dan Pengendalian. Pasal 330 1 Subbidang Penyiapan Perencanaan mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penyiapan perencanaan; 2 Subbidang Penyiapan Pemanfaatan dan Pengendalian mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penyiapan pemanfaatan dan pengendalian; Bagian Keempat Asisten Deputi Urusan Penyediaan Rumah Susun Pasal 331 Asisten Deputi Urusan Penyediaan Rumah Susun, mempunyai tugas melaksanakan perumusan kebijakan, koordinasi pelaksanaan kebijakan, pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penyediaan rumah susun. 72 Pasal 332 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 331, Asisten Deputi Urusan Penyediaan Rumah Susun menyelenggarakan fungsi: a. penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang tata rumah dan lingkungan perumahan; b. penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah susun sederhana; c. penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah susun menengah dan rumah susun mewah. Pasal 333 Asisten Deputi Urusan Penyediaan Rumah Susun, terdiri dari: a. Bidang Tata Rumah dan Lingkungan Perumahan; b. Bidang Rumah Susun Sederhana; c. Bidang Rumah Susun Menengah dan Mewah. Pasal 334 Bidang Tata Rumah dan Lingkungan Perumahan, mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang tata rumah dan lingkungan perumahan. Pasal 335 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 334, Bidang Tata Rumah dan Lingkungan Perumahan menyelenggarakan fungsi: a. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang tata rumah; b. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang tata lingkungan perumahan. Pasal 336 Bidang Tata Rumah dan Lingkungan Perumahan, terdiri dari: a. Subbidang Tata rumah; b. Subbidang Tata Lingkungan Perumahan. 73 Pasal 337 1 Subbidang Tata Rumah, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang tata rumah. 2 Subbidang Tata Lingkungan Perumahan, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang tata lingkungan perumahan. Pasal 338 Bidang Rumah Susun Sederhana mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah susun sederhana. Pasal 339 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 338, Bidang Rumah Susun Sederhana menyelenggarakan fungsi: a. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah susun sederhana sewa; b. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah susun sederhana milik. Pasal 340 Bidang Rumah Susun Sederhana terdiri dari: a. Subbidang Rumah Susun Sederhana Sewa; b. Subbidang Rumah Susun Sederhana Milik. Pasal 341 1 Subbidang Rumah Susun Sederhana Sewa, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah susun sederhana sewa. 2 Subbidang Rumah Susun Sederhana Milik, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah susun sederhana milik. 74 Pasal 342 Bidang Rumah Susun Menengah dan Mewah mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah susun menengah dan rumah susun mewah. Pasal 343 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 342, Bidang Rumah Susun Menengah dan Mewah menyelenggarakan fungsi: a. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah susun menengah; b. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah susun mewah. Pasal 344 Bidang Rumah Susun Menengah dan Mewah, terdiri dari: a. Subbidang Rumah Susun Menengah; b. Subbidang Rumah Susun Mewah. Pasal 345 1 Subbidang Rumah Susun Menengah, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah susun menengah. 2 Subbidang Rumah Susun Mewah, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah susun mewah. Bagian Kelima Asisten Deputi Urusan Penyediaan Rumah Tidak Bersusun Pasal 346 Asisten Deputi Urusan Penyediaan Rumah Tidak Bersusun mempunyai tugas melaksanakan perumusan kebijakan, koordinasi pelaksanaan kebijakan, pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penyediaan rumah tidak bersusun. 75 Pasal 347 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 346, Asisten Deputi Urusan Penyediaan Rumah Tidak Bersusun menyelenggarakan fungsi: a. penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang tata rumah dan lingkungan perumahan; b. penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah sederhana; c. penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah menengah dan rumah mewah. Pasal 348 Asisten Deputi Urusan Penyediaan Rumah Susun, terdiri dari: a. Bidang Tata Rumah dan Lingkungan Perumahan; b. Bidang Rumah Sederhana; c. Bidang Rumah Menengah dan Mewah. Pasal 349 Bidang Tata Rumah dan Lingkungan Perumahan, mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang tata rumah dan lingkungan perumahan. Pasal 350 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 349, Bidang Tata Rumah dan Lingkungan Perumahan menyelenggarakan fungsi: a. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang tata rumah; b. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang tata lingkungan perumahan. Pasal 351 Bidang Tata Rumah dan Lingkungan Perumahan, terdiri dari: a. Subbidang Tata Rumah; b. Subbidang Tata Lingkungan Perumahan. 76 Pasal 352 1 Subbidang Tata Rumah, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang tata rumah. 2 Subbidang Tata Lingkungan Perumahan, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang tata lingkungan perumahan. Pasal 353 Bidang Rumah Sederhana mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah sederhana. Pasal 354 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 353, Bidang Rumah Sederhana menyelenggarakan fungsi: a. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah sederhana sewa; b. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah sederhana milik. Pasal 355 Bidang Rumah Sederhana terdiri dari: a. Subbidang Rumah Sederhana Sewa; b. Subbidang Rumah Sederhana Milik. Pasal 356 1 Subbidang Rumah Sederhana Sewa, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah sederhana sewa. 2 Subbidang Rumah Sederhana Milik, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah sederhana milik. 77 Pasal 357 Bidang Rumah Menengah dan Mewah mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah menengah dan rumah mewah. Pasal 358 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 357, Bidang Rumah Menengah dan Mewah menyelenggarakan fungsi: a. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah menengah dan mewah sewa; b. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah menengah dan mewah milik. Pasal 359 Bidang Rumah Menengah dan Mewah, terdiri dari: a. Subbidang Rumah Menengah dan Mewah Sewa; b. Subbidang Rumah Menengah dan Mewah Milik. Pasal 360 1 Subbidang Rumah Menengah dan Mewah Sewa, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah menengah dan mewah sewa. 2 Subbidang Rumah Menengah dan Mewah Milik, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah menengah dan mewah milik. Bagian Keenam Asisten Deputi Urusan Penyediaan Rumah Khusus Pasal 361 Asisten Deputi Urusan Penyediaan Rumah Khusus mempunyai tugas melaksanakan perumusan kebijakan, koordinasi pelaksanaan kebijakan, pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penyediaan rumah khusus. 78 Pasal 362 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 361, Asisten Deputi Urusan Penyediaan Rumah Khusus menyelenggarakan fungsi: a. penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah transmigrasi dan rumah di daerah tertinggal; b. penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah cagar budaya dan rumah khusus lainnya; c. penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penanganan rumah dampak bencana dan rumah sosial. Pasal 363 Asisten Deputi Urusan Penyediaan Rumah Khusus, terdiri dari: a. Bidang Rumah Transmigrasi dan Rumah Daerah Tertinggal; b. Bidang Rumah Cagar Budaya dan Rumah Khusus Lainnya; c. Bidang Penanganan Rumah Dampak Bencana dan Rumah Sosial. Pasal 364 Bidang Rumah Transmigrasi dan Rumah Daerah Tertinggal mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah transmigrasi dan rumah di daerah tertinggal. Pasal 365 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 364, Bidang Rumah Transmigrasi dan Rumah Daerah Tertinggal menyelenggarakan fungsi: a. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah transmigrasi; b. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah daerah tertinggal. Pasal 366 Bidang Rumah Transmigrasi dan Rumah Daerah Tertinggal terdiri dari: a. Subbidang Rumah Transmigrasi; b. Subbidang Rumah Daerah Tertinggal. 79 Pasal 367 1 Subbidang Rumah Transmigrasi, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah transmigrasi. 2 Subbidang Rumah Daerah Tertinggal, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah di daerah tertinggal. Pasal 368 Bidang Rumah Cagar Budaya dan Rumah Khusus Lainnya mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah cagar budaya dan rumah khusus lainnya. Pasal 369 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 368, Bidang Rumah Cagar Budaya dan Rumah Khusus Lainnya menyelenggarakan fungsi: a. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah transmigrasi; b. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah daerah tertinggal. Pasal 370 Bidang Rumah Cagar Budaya dan Rumah Khusus Lainnya, terdiri dari: a. Subbidang Rumah Cagar Budaya; b. Subbidang Rumah Khusus Lainnya. Pasal 371 1 Subbidang Rumah Cagar Budaya, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah cagar budaya. 2 Subbidang Rumah Khusus Lainnya, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah khusus lainnya. 80 Pasal 372 Bidang Penanganan Rumah Dampak Bencana dan Rumah Sosial mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penanganan rumah dampak bencana dan rumah sosial. Pasal 373 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 372, Bidang Penanganan Rumah Dampak Bencana dan Rumah Sosial menyelenggarakan fungsi: a. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penanganan rumah dampak bencana; b. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah sosial. Pasal 374 Bidang Penanganan Rumah Dampak Bencana dan Rumah Sosial, terdiri dari: a. Subbidang Penanganan Rumah Dampak Bencana; b. Subbidang Rumah Sosial. Pasal 375 1 Subbidang Penanganan Rumah Dampak Bencana, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penanganan rumah dampak bencana; 2 Subbidang Rumah Sosial, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang rumah sosial. Bagian Ketujuh Asisten Deputi Urusan Penyediaan Prasarana, Sarana dan Utilitas Pasal 376 Asisten Deputi Urusan Penyediaan Prasarana, Sarana dan Utilitas mempunyai tugas melaksanakan perumusan kebijakan, koordinasi pelaksanaan kebijakan, pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penyediaan dan pengembangan prasarana, sarana dan utilitas. 81 Pasal 377 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 376, Asisten Deputi Urusan Penyediaan Prasarana, Sarana dan Utilitas menyelenggarakan fungsi: a. penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang prasarana lingkungan perumahan; b. penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang sarana lingkungan perumahan; c. penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang utilitas umum lingkungan perumahan. Pasal 378 Asisten Deputi Urusan Penyediaan Prasarana, Sarana dan Utilitas, terdiri dari: a. Bidang Prasarana Lingkungan Perumahan; b. Bidang Sarana Lingkungan Perumahan; c. Bidang Utilitas Umum Lingkungan Perumahan. Pasal 379 Bidang Prasarana Lingkungan Perumahan mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang prasarana lingkungan perumahan; Pasal 380 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 379, Bidang Prasarana Lingkungan Perumahan menyelenggarakan fungsi: a. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penyehatan lingkungan perumahan; b. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang air bersih. Pasal 381 Bidang Prasarana Lingkungan Perumahan terdiri dari: a. Subbidang Penyehatan Lingkungan Perumahan; b. Subbidang Air Bersih. 82 Pasal 382 1 Subbidang Penyehatan Lingkungan Perumahan, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang penyehatan lingkungan perumahan. 2 Subbidang Air Bersih, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang air bersih. Pasal 383 Bidang Sarana Lingkungan Perumahan mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang sarana lingkungan perumahan. Pasal 384 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 383, Bidang Sarana Lingkungan Perumahan menyelenggarakan fungsi: a. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang sarana sosial dan ekonomi; b. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang sarana umum. Pasal 385 Bidang Sarana Lingkungan Perumahan, terdiri dari: a. Subbidang Sarana Sosial dan Ekonomi; b. Subbidang Sarana Umum. Pasal 386 1 Subbidang Sarana Sosial dan Ekonomi, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang sarana sosial dan ekonomi 2 Subbidang Sarana Umum, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang sarana umum. 83 Pasal 387 Bidang Utilitas Umum Lingkungan Perumahan mempunyai tugas melaksanakan penyiapan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang utilitas umum lingkungan perumahan. Pasal 388 Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam Pasal 387, Bidang Utilitas Umum Lingkungan Perumahan menyelenggarakan fungsi: a. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang energi; b. penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang telekomunikasi. Pasal 389 Bidang Utilitas Umum Lingkungan Perumahan, terdiri dari: a. Subbidang Energi; b. Subbidang Telekomunikasi. Pasal 390 1 Subbidang Energi, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang energi. 2 Subbidang Telekomunikasi, mempunyai tugas melakukan penyiapan bahan perumusan kebijakan dan pelaksanaan kebijakan serta pemantauan, analisis, evaluasi dan penyusunan laporan di bidang telekomunikasi. 84

BAB VI I I