RIDWAN NUGRAHA, 2013
Profil Kemampuan Daya tahan VO2max tim Sepak bola SURATIN dan tim PORDA SUMEDANG Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya‖.
Sebelum mengambil
kesimpulan-kesimpulan teoretis,
penulis harus
mengidentifikasi variabel-variabel utama yang akan diteliti agar penelitian yang dilakukan tidak menyimpang dari variabel-variabel yang telah ditentukan oleh
peneliti. Arikunto 2010: 162 menjelaskan ―Dalam suatu variabel ada variabel yang
mempengaruhi dan variabel akibat. Variabel yang mempengaruhi disebut variabel penyebab, variabel bebas atau independent variable X, sedangkan variabel akibat
disebut variabel tidak bebas, variabel terikat atau dependent variable Y‖.
Sehingga yang menjadi variabel dalam penelitian ini adalah : a.
Variabel terikat : V
O
2
Max b.
Variabel bebas : Pemain Suratin dan Porda Sumedang
2. Desain Penelitian
Desain penelitian merupakan gambaran rencana untuk mengumpulkan, menganalisa, dan menyimpulkan suatu data agar dilaksanakan sesuai dengan tujuan
penelitian serta sebagai pegangan dalam melakukan penelitian. Nazir 2005: 84 mengatakan bahwa ―Desain dari penelitian adalah semua proses yang diperlukan
dalam perencanaan dan pelaksanaan penelitian‖. Dalam setiap penelitian harus membuat perencanaan yang baik, untuk menggambarkan bentuk dan pelaksanaannya
salah satunya dengan membuat desain penelitian. Sementara Arikunto 2010: 90
RIDWAN NUGRAHA, 2013
Profil Kemampuan Daya tahan VO2max tim Sepak bola SURATIN dan tim PORDA SUMEDANG Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
menjelaskan ―Desain penelitian adalah rencana atau rancangan yang dibuat oleh peneliti, sebagai ancar-anacar kegiatan, yang akan dila
ksanakan‖. Mengacu pada penjelasan di atas, penulis berpendapat bahwa dalam membuat perencanaan
penelitian diperlukan desain penelitian agar kegiatan yang akan dilaksanakan lebih terarah.
Pada penelitian ini, penulis menggunakan desain kuantitatif dimana desain penelitian ini adalah penelitian yang ilmiah dan sistematis terhadap bagian-bagian dan
fenomena serta hubungan-hubungannya. Penelitian deskriptif mempunyai berbagai macam desain penelitian. Hanya saja penggunaannya disesuaikan dengan aspek
penelitian serta pokok masalah yang hendak diteliti. Berdasarkan hal tersebut, maka peneliti menggunakan desain paradigma ganda dengan dua variabel bebas dan satu
variabel terikat. Desain penelitian yang digunakan peneliti adalah seperti yang tertera di bawah ini :
X
1
X
2
Y
RIDWAN NUGRAHA, 2013
Profil Kemampuan Daya tahan VO2max tim Sepak bola SURATIN dan tim PORDA SUMEDANG Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
Gambar.3.1 Desain Penelitian
Sumber: Sugiyono 2009:44 Keterangan:
X
1
= Variabel bebas ke 1 pemain Suratin X
2
= Variabel bebas ke 2 pemain Porda Y
= Variabel terikat yaitu tes VO
2
Max Sementara itu, langkah-langkah penelitian dibuat untuk memudahkan proses
penelitian ini. Pada penelitian ini, penulis menyusun langkah-langkah penelitian sebagai pengembangan dari desain penelitian yang telah dibuat. Mengacu pada desain
penelitian tersebut, maka disusunlah langkah-langkah penelitian. Pada penelitian ini, langkah-langkah yang telah disusun adalah sebagai berikut :
1. Menetapkan populasi dan sampel penelitian
2. Pengambilan dan pengumpulan data melalui tes dan pengukuran
3. Analisis data
4. Menetapkan kesimpulan
Adapun langkah-langkah yang akan ditempuh penulis dalam penelitian ini adalah seperti yang tertera pada halaman 55.
RIDWAN NUGRAHA, 2013
Profil Kemampuan Daya tahan VO2max tim Sepak bola SURATIN dan tim PORDA SUMEDANG Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
POPULASI
ANALISIS DATA SAMPEL
PENGOLAHAN PEMAIN PORDA
PEMAIN SURATIN
TES V
O
2
Max TES V
O
2
Max
RIDWAN NUGRAHA, 2013
Profil Kemampuan Daya tahan VO2max tim Sepak bola SURATIN dan tim PORDA SUMEDANG Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
Gambar 3.2 Langkah-Langkah Pengumpulan Data
C. Populasi dan Sampel 1. Populasi