Populasi dan Sampel Analisis Perbandingan Abnormal Return dan Risiko Sebelum dan Sesudah Merger dan Akuisisi.

Litaniar Qonakis Iskandar, 2014 Analisis Perbandingan Abnormal Return Dan Risiko Sebelum Dan Sesudah Merger Dan Akuisisi Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu merupakan Beta sekuritas ke-i yang diperoleh dari teknik regresi. Abnormal Return Merupakan kelebihan dari return sesungguhnya terjadi terhadap return normal. Dimana : Rit = return saham perusahaan i pada periode t; Rmt = return pasar dari saham perusahaan i yang diharapkan pada periode t Rasio Sumber : Tendelilin 2007

3.4 Jenis, Sumber dan Teknik Pengumpulan Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dari perusahaan baru pada aktivitas merger dan perusahaan induk akuisitor pada perusahaan akuisisi dan perusahaan tersebut harus terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2012. Data tersebut diantaranya: 1. Tanggal pengumuman merger dan akuisisi. 2. Harga saham penutup tahunan perusahaan yang melakukan merger dan akuisisi dalam periode pengamatan, yaitu 10 hari sebelum dan 10 hari setelah pengumuman mergerdan akuisisi. 3. Indeks Harga Saham Gabungan IHSG harian. 4. BI Rate selama periode pengamatan, yaitu 10 hari sebelum pengumuman, dan 10 hari setelah pengumuman akuisisi. Data yang digunakan dalam penelitian ini bersifat time series, data yang diamati dalam periode tertentu terhadap objek penelitian. Data ini sendiri diperoleh dari KPPU, Indonesian Capital Market Directory ICMD, IDX statistik, pojok bursa, Saham OK.

3.5 Populasi dan Sampel

Litaniar Qonakis Iskandar, 2014 Analisis Perbandingan Abnormal Return Dan Risiko Sebelum Dan Sesudah Merger Dan Akuisisi Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu “Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kualitas atas karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peniliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan ” Sugiyono, 2012. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah perusahaan go public yang terdaftar di BEI yang pernah melakukan merger dan akuisisi, dan perusahaan tersebut mengumumkan aktivitasnya tersebut pada periode 2012. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah sebanyak 342 perusahaan. Menurut Sugiyono 2012, Hlm. 116, “sampel adalah bagian dari jumlah karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sedangkan metode pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode purposive sample, yaitu populasi yang akan dijadikan sampel sesuai dengan kriteria yang dikehendaki ”. Adapun kriteria sampel tersebut adalah: 1. Perusahaan melakukan mergerdan akuisisi pada periode 2012, dan tanggal pengumumannya diketahui. 2. Memiliki kelengkapan data yang mendukung untuk menghitung abnormal return dan beta saham selama periode penelitian. 3. Tidak melakukan aksi korporasi selama periode pengamatan. Berdasarkan kriteria diatas, maka perusahaan yang memenuhi persyaratan untuk menjadi sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 20 perusahaan, yaitu 6 perusahaan akuisisi dan 14 perusahaan merger. Berikut adalah daftar perusahaan yang menjadi sampel penelitian: Tabel 3.2 Daftar Sampel Perusahaan Induk Akuisisi No Tanggal Pengumuman Akuisisi Perusahaan Induk Akuisitor 1 20-Februari-2012 PT Solusi Tunas Pratama Tbk 2 30-Mei-2012 PT Kalbe Farma Tbk 3 15-Agustus-2012 PT Alam Sutera Realty Tbk Litaniar Qonakis Iskandar, 2014 Analisis Perbandingan Abnormal Return Dan Risiko Sebelum Dan Sesudah Merger Dan Akuisisi Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 4 17-Oktober-2012 PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk 5 14-November-2012 PT Semen Gresik Persero Tbk 6 25-November-2012 PT Agung Podomoro Land Tbk Sumber: KPPU, idx, diolah Tabel 3.3 Daftar Sampel Perusahaan Baru Merger No Tanggal Pengumuman Merger Perusahaan Baru 1 10 Januari 2012 PT Bhakti Capital Indonesia Tbk 2 16 Januari 2012 PT Indika Energy Infrastructure 3 17 Januari 2012 PT Tower Bersama 4 26 Januari 2012 EMP Internasional BVI Ltd 5 14 Maret 2012 SK Telecom, Co. Id. 6 19 Maret 2012 PT Mitrabahtera Segara Sejati Tbk. 7 8 Juni 2012 PT Summarecon Property Development 8 22 Juni 2012 PT Multipolar Technology 9 5 Juli 2012 PT Tuah Turangga Agung 10 19 September 2012 PT Tunas Ridean Tbk 11 11 Oktober 2012 Nippon Steel 12 9 November 2012 PT Sugih Energy Tbk 13 5 Desember 2012 Vale International Holdings GMBH 14 11 Desember 2012 PT Cowell Development Tbk Sumber: KPPU, idx, diolah

3.6 Rancangan Analisis Data dan Uji Hipotesis