siswa kelas V SDN 1 Karangkendal Kecamatan Kapetakan Kabupaten Cirebon?
d. Bagaimana aktivitas siswa dalam pembelajaran menulis puisi dengan menerapkan model pembelajaran Konseptual Interaktif atau Interaktive
Conceptual Instruction ICI dalam meningkatkan keterampilan menulis puisi berdasarkan gagasan pokok atau tema yang dipilih dan dengan pilihan kata
yang tepat pada siswa kelas V SDN 1 Karangkendal Kecamatan Kapetakan Kabupaten Cirebon?
e. Bagaimana peningkatan kemampuan menulis puisi berdasarkan gagasan pokok atau tema yang dipilih?
f. Bagaimana peningkatan kemampuan menulis puisi dengan pilihan kata yang tepat?
2. Pemecahan Masalah
Untuk memperbaiki permasalan dalam pembelajaran tersebut, salah satu cara yang dapat digunakan adalah dengan penerapan model pembelajaran
Konseptual Interaktif atau Interaktive Conceptual Instruction ICI . Pembelajaran
Konseptual Interaktif
atau Interaktive Conceptual
Instruction ICI adalah model pembelajaran yang menekankan pada keterampilan berpikir. Model pembelajaran ini adalah salah satu alternatif model pembelajaran
yang berpayung pada pembelajaran konseptual berbasis konstruktivistik. dalam Santyasa, 2004
Model Pembelajaran Konseptual Interaktif atau Interaktive Conceptual Instruction ICI terdiri dari empat tahap pembelajaran yang tidak dapat
dipisahkan, yaitu: 1. Conceptual Fokus, yaitu pengembangan ide-ide baru yang berfokus pada
pemahaman konseptual dengan sedikit atau bahkan tanpa formulasi tematik. Pada tahap ini, pembelajaran dimulai dengan pendemonstrasian masalah-
masalah yang berkaitan dengan pokok bahasan yang akan dipelajari. 2 Classroom Interaction, pada tahap ini dilibatkan interaksi-interaksi kelas.
Siswa dibentuk menjadi kelompok-kelompok yang heterogen. Tahapan ini didasari premis bahwa pembuatan makna merupakan dialog antar komunitas
kelas untuk mengembangkan gagasan melalui proses berpikir. Dalam interaksi kelas, terjadi pembelajaran yang melibatkan teman sebaya.
3 Research-Based Materials, pertanyaan dan jawaban pada tahap Conceptual Fokus digunakan dalam pembuatan makna. Ulangan berbasis penelitian
berfungsi mengembangkan pemahaman siswa. Ulangan berbasis penelitian juga merupakan alat diagnostic, yaitu asesment yang dapat mengukur
pemahaman siswa. Tahapan ini dapat berfungsi sebagai acuan dalam pembelajaran lebih lanjut.
4 Use of text, penggunaan buku teks dimaksudkan untuk meningkatkan pemahaman siswa secara lebih mendalam. Belajar dengan menggunakan
buku teks dapat melibatkan siswa dalam metakognisi, proses-proses berpikir, keterampilan berpikir kritis dan kreatif, keterampilan berpikir inti, dan
menghubungkan pengetahuan yang diperoleh melalui diskusi dengan pengetahuan yang didapat dari buku.
Dalam pembelajarannya model Konseptual Interaktif atau Interaktive Conceptual Instruction ICI akan diterapkan sesuai dengan tahapan yang terdapat
dalam ICI, yakni pada tahap Conceptual Fokus, Siswa diminta untuk mengamati benda konkret yang diperlihatkan oleh guru, kemudian siswa diminta
mengungkapkan kesan visualnya terhadap benda tersebut. Kesan visual siswa ditulis di papan tulis, kemudian siswa bersama-sama dengan guru membuat puisi
dari hasil kesan tersebut dengan memperhatikan pilihan kata yang tepat. Setelah itu, guru memberikan contoh puisi sebanyak dua puisi hasil karya siswa pada data
awal. Puisi yang dijadikan contoh ialah puisi siswa yang dianggap guru sebagai puisi yang benar dan puisi siswa yang dianggap guru masih memerlukan
perbaikan. Dari kedua puisi tersebut, siswa diminta untuk mencermati, meneliti, dan memahaminya. Pada tahap Classroom Interaction, dalam penelitian ini siswa
dibentuk menjadi kelompok-kelompok yang heterogen dengan melihat dari hasil data awal. Setiap kelompok diminta untuk menganalisis kedua contoh puisi yang
telah diberikan oleh guru, mereka boleh merevisi puisi tersebut jika memang puisi tersebut dianggap masih memerlukan perbaikan dan disertakan penjelasan letak
kesalahan pada puisi tersebut. Setiap kelompok menuliskan laporannya dalam bentuk puisi hasil perbaikan siswa yang telah dianggap benar dan tepat. Kemudian
dibahas bersama-sama dengan saling memberikan tanggapan dari hasil revisi setiap kelompok. Pada tahap Research-Based Materials, masing-masing siswa
diminta untuk membuat puisi dengan dengan memperhatikan kesesuaian isi
dengan tema yang dipilih, pilihan kata yang tepat, dan ketepatan penulisan sesuai dengan kaidah penulisan puisi. Sebelum siswa menulis puisi yang benar, siswa
harus saling bertukar pendapat dengan kelompoknya atau jika belum yakin dengan kelompoknya maka boleh bertukar pendapat lintas kelompok, namun setiap anggota
kelompok wajib memberikan pendapatnya kepada anggota yang bertanya. Setelah puisi telah dianggap benar maka puisi tersebut boleh dikumpulkan kepada guru. Pada tahap Use
of text, tahap ini dilakukan saat siswa sedang berdiskusi dengan kelompok dengan tujuan sebagai dasar pertimbangan dan pedoman agar dapat menulis puisi dengan benar dan tepat
sesuai dengan tujuan pembelajaran. Guru membagikan sejenis buku teks namun dalam penelitian ini buku teks diganti dengan buku dokumen puisi buatan guru yang di dalamnya
berisi kumpulan contoh-contoh puisi yang memiliki pilihan kata yang tepat beserta gambar- gambar ilustrasi yang menarik dan tidak asing bagi siswa.
Dengan tahap-tahap tersebut, diharapkan dapat mempermudah siswa untuk menulis puisi bebas dengan pilihan kata yang tepat serta dapat meningkatkan
keterampilannya dalam menulis puisi. Langkah-langkah yang harus diperhatikan dalam menulis puisi adalah:
a. Menentukan Isi atau Tema b. Menentukan Bentuk atau Struktur Puisi
c. Pilihan kata diksi d. Pengimajinasian
e. Penggunaan kata-kata konkret f. Pengisian dan gaya bahasa
Adapun target yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah 26 siswa yang dinyatakan Tuntas dari 30 siswa atau 86 maka keterampilan menulis puisi
sudah dianggap berhasil.
C. Tujuan P enelitian dan Manfaat Penelitian 1. Tujuan Penelitian