commit to user
Rangkaian ini menggunakan osilator kristal 12 MHz yang berfungsi membangkitkan sinyal clock internal. Jadi setiap satu instruksi MCS-51 akan dilaksanakan dalam
waktu 1 mikro detik. SRF04
Gambar 6. Diagram Mikrokontroler
3.3.3 Sensor SRF04
Gambar 7. Interface SRF04
Gambar 7 tidak dibahas secara detail, karena rangkaian tersebut sudah merupakan suatu kesatuan dari hasil pabrikasi. Konfigurasi pin sensor SRF04 seperti terlihat pada
gambar 7. Sensor ini memiliki 4 pin, yang masing-masingnya dihubungkan ke AT89S51
Pemancar FM 1
LCD
Pemancar FM 2
commit to user
Ground, Vcc 5V, trigger IN IT dihubungkan pin P1.0 dan echo dihubungkan ke P1.1 mikrokontroler.
3.3.4 Rangkaian Penampil LCD
Pada rangkaian penampil komponen yang digunakan berupa Liquid Crystal Display
LCD yang terdiri dari 16 pin dimana kaki P0.0 – P0.7 pada mikromontroler disambungkan pada kaki D0-D7 LCD secara urut. Kaki pin P2.5 disambungkan pin
RS pada LCD, kaki P2.6 mikrokontroler pada pin RW LCD dan kaki P2.7 mikrokontroler pada pin E LCD. Berikut adalah interface LCD dengan
mikrokontroler.
Gambar 8.
Interface LCD
3.3.5 Rangkaian Pemancar Wireless FM
Pada rangkaian sistem umum terdapat 2 buah pemancar wireless FM, yaitu rangkaian pemancar 1 akan mengirimkan data jika lcd menyalakan angka 0,51m –
0,74m yang berarti ketinggian sungai dalam keadaan aman. Apabila lcd menyalakan angka 0,26m – 0,50m ketinggian permukaan air dalam keadaan bahaya, pemancar 2
commit to user
mengirimkan sinyal ke penerima 2. Permukaan air sungai 0,03m-0,25m menandakan ketinggian sungai dalam keadaan awasbanjir yang berarti akan terjadi banjir dan
pemancar 1,2 akan mengirimkan data yang akan diterima oleh rangkaian penerima 1,2 wireless
FM dan akan menghasilkan keluaran berupa belalarm dari kedua penerima wireless
FM. Gambar 9 merupakan gambar dari pemancar wireless FM.
antena
Pulsa Signal
Gambar 9
. Diagram Blok Pemancar Wireless FM Pada Gambar 9 sinyalpulsa yang masuk ke Driver relay yang berfungsi sebagai
saklar otomatis adalah pulsa yang dihasilkan pada mikrokontroler. Rangkaian pemancar wireless FM 1 dan 2 mendapat masukan dari kaki P2.0 – P2.2. Pada
perancangan ini, saya memanfaatkan rangkaian pada mic wireless yang dibongkar dan diambil blok exciter saja yang terdiri dari blok osilator dan blok penyangga buffer
yang memiliki standar transmitter daya rendah. Sedangkan blok penguat daya booster tidak dirakit dalam perancangan ini, hal ini dimaksudkan agar pemancar FM
yang digunakan nantinya tidak terlalu mempengaruhi gelombang FM dari stasiun pemancar lain. Frekuensi pada mic wireless berada padaa kisaran 88-108 MHz
3.3.6 Rangkaian Penerima Wireless FM