5. Sistem Tertentu Deterministic System Sistem tertentu adalah sistem yang beroperasi dengan tingkah laku yang
sudah dapat diprediksi seperti sistem pada komputer. 6. Sistem Tak Tentu Undeterministic System
Sistem tak tentu adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas.
7. Sistem Tertutup Closed System Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak
terpengaruh dengan lingkungan luarnya. 8. Sistem Terbuka Opened System
Sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh dengan lingkungan luarnya.
2.2.12 Analisis Sistem
Analisis sistem merupakan tahapan yang sangat kritis dan penting karena kesalahan dalam tahap ini dapat mempengaruhi tahapan selanjutnya. Analisis
sistem adalah suatu penguraian dari sistem informasi yang utuh ke bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi
permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi, dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan
perbaikannya. Dalam tahap analisis terdapat langkah-langkah sebagai berikut [3]:
a. Identify, yaitu mengidentifikasi masalah. b. Understand, yaitu memahami kerja dari sistem yang ada.
c. Analyze, yaitu menganalisis sistem. d. Report, yaitu membuat laporan hasil analisis.
2.2.13 Definisi dan Tujuan Desain Sistem
Desain sistem adalah suatu bentuk penggambaran, perencanaan, pembuatan sketsa, dan pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan
yang utuh. Desain sistem mempunyai tujuan sebagai berikut [3]:
1. Untuk memenuhi kebutuhan kepada pemakai sistem.
2. Untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yang lengkap kepada pemrogram komputer atau ahli-ahli teknik.
Sasaran yang harus dicapai agar desain sistem mencapai tujuan [3]: 1. Desain sistem harus berguna, mudah dipahami dan mudah digunakan.
2. Desain sistem harus dapat mendukung tujuan utama perusahaan. 3. Desain harus efektif dan efisien agar mendukung pengolahan transaksi, laporan
manajemen, dan mendukung keputusan yang dilakukan manajemen. Desain sistem dapat menjadi rancang bangun yang lengkap untuk masing-
masing komponen yang meliputi data, informasi, penyimpanan data, metode- metode, prosedur-prosedur, orang-orang, perangkat keras, perangkat lunak, dan
pengendalian intern.
2.2.14 Data
Secara umum data adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktivitas, transaksi, dan tidak mempunyai makna atau tidak terpengaruh secara langsung
kepada pemakai. Data merupakan bentuk jamak dari datum, berasal dari bahasa Latin yang berar
ti “sesuatu yang diberikan”. Dalam penggunaan sehari-hari, data berarti suatu pernyataan yang diterima secara apa adanya. Pernyataan ini adalah
suatu variabel yang bentuknya dapat berupa angka, kata-kata, atau citra [4].
Dalam keilmuan ilmiah, fakta dikumpulkan untuk menjadi data. Data kemudian diolah sehingga dapat dibahas secara jelas dan tepat agar dapat
dimengerti orang lain yang tak langsung mengalaminya sendiri, hal ini dinamakan deskripsi. Pemilahan banyak data sesuai dengan persamaan atau perbedaan yang
terkandung dan diberi nama klasifikasi [4].
Secara konseptual, data adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktivitas, transaksi, dan tidak mempunyai makna atau tidak terpengaruh secara langsung
kepada pemakai. Data dapat berupa nilai yang terformat, teks, citra, audio, dan
video [4]. Data yang terformat
adalah data dengan suatu format tertentu, misalnya
data yang menyatakan tanggal, jam, dan nilai mata uang. Teks adalah sederetan
huruf, angka, dan simbol-simbol khusus misalnya + dan yang kombinasinya