Kondisi Demografi Susunan Kepanitian Pemilihan Kepala Kampung

F. Anggaran Rapat Panitia Pemilihan Kepala Kampung Banjar Rejo

Tabel 5. Anggaran Rapat Panitia Pemilihan Kepala Kampung Banjar Rejo NO. KETERANGAN JUMLAH 1. Pembuatanpengetikan DPS, DPT, pembuatan berita acara dan lain-lain serta fotocopy Rp. 500.000,- 2. Tata pemerintahan kecamatan Rp. 500.000,- 3. Tanda tangan berita acara Rp. 3000.000,- 4. Makan, minum, rokok Rp. 3000.000,- 5. Sewa tarup, kursi, sound sistem Rp 650.000,- 6. Keamanan Rp 1000.000,- 7. Tamu dari kabupaten dan kecamatan Rp 700.000,- 8. Wartawan Rp 500.000,- 9. Transportasi awal sampai selesai Rp 1000.000,- 10. Uang lelah panitia Rp 2450.000,- 11. Seragam panitia Rp 600.000,- 12. Alat masak Rp 150.000,- 13. Lain-lain Rp 500.000,- TOTAL Rp 14.550.000,- Sumber: Badan Permusyawaratan Kampung Banjar Rejo Kab. Lampung Tengah Tahun 2012

G. Hasil Penghitungan Suara

Adapun hasil penghitungan suara pada pemilihan Kepala Kampung di Kampung Banjar Rejo pada tahun 2012 dapat dilihat pada tabel 6 dan tabel 7. Tabel 6. Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Calon Kepala Kampung Banjar Rejo. JUMLAH PEMILIH HASIL PENGHITUNGAN SUARA JUMLAH HADIR TIDAK SAH TIDAK SAH 1721 232 1703 18 1953 Sumber: Badan Permusyawaratan Kampung Banjar Rejo Kab. Lampung Tengah Tahun 2012 Tabel 7. Hasil Penghitungan Suara Berdasarkan Nama Calon Kepala Kampung Banjar Rejo. No Nama Calon Hasil Perolehan 1. HAMIDI 714 2. KHAIRI 989 JUMLAH 1703 Sumber : Badan Permusyawaratan Kampung Banjar Rejo Kab.Lampung Tengah Tahun 2012 Berdasarkan rincian perolehan suara terbanyak sebanyak 989 suara jatuh pada calon saudara Khairi dengan Nomor urut 2 yang dinyatakan sebagai Calon Kepala Kampung Terpilih Periode 2012-2018. I. SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan penjelasan-penjelasan di atas, maka dapat disimpulkan strategi kampanye yang digunakan para calon Kepala Kampung dan faktor-faktor yang mempengaruhi kemenangan Khairi dan kekalahan Hamidi sebagai calon incumbent antara lain adalah, 1. Strategi Kampanye yang dijalankan tim Hamidi adalah Ketokohan dan kelembagaan dengan teknik kampanye massa langsung. 2. Strategi kampanye yang dijalankan tim Khairi adalah Ketokohan dan kelembagaan yang di padukan membangun consensus, melalui kemampuan membuka diri untuk berkompromi dengan masyarakat dengan teknik kampanye politik door to door campaign. 3. Faktor yang menyebabkan kemenangan Khairi adalah penggunaan teknik kampanye yang tepat melalui door to door campaign, mekanisme kerja tim kampanye yang efektif, kegiatan kampanye politik yang inovatif, dan ketepatan momentum mengenai citra pemimpin muda dengan isu yang sedang berkembang saat itu. 4. Faktor-faktor yang menyebabkan kekalahan Hamidi antara lain adalah, kurangnya konsolidasi internal tim kampanye tingkat atas dan bawah, kesalahan dalam penggunaan strategi kampanye melalui strategi 79 ”panggung” yang merupakan cara-cara lama dalam berkampanye, dan ketidaksesuaian citra yang ingin dibentuk dari Hamidi, dengan pandangan masyarakat mengenai Hamidi.

B. Saran

Berdasarkan hasil simpulan, maka saran yang dikemukakan ditujukan kepada pihak yang paling terkait dengan isi pembahasan, yaitu tim kampanye politik sebagai perencana dan pelaksana kegiatan-kegiatan kampanye politik. Kepada tim kampanye politik, perlu mengembangkan teknik-teknik kampanye alternatif yang bersifat kreatif dan dapat dirasakan manfaatnya secara langsung oleh masyarakat, seperti mendatangi masyarakat dari rumah ke rumah, mengumpulkan masyarakat untuk bergotong royong bersama, menggalakkan kembali kegiatan posyandu demi memperhatikan kesehtan anak-anak kecil serta ibunya. Sehingga biaya untuk kampanye politik tidak terbuang percuma. Selain itu perlu dikembangkan teknik-teknik kampanye yang sifatnya memberikan pendidikan politik untuk masyarakat, seperti sosialisasi tentang dampak buruk akan money politik, intimidasi politik, dan tentang pentingnya partisipasi politik guna menambah pengetahuan masyarakat tentang politik.