38
Gambar 4.2. Alat Pengukur Momen Puntir tampak samping
Gambar 4.3Alat Pengukur Momen Puntir tampak atas
4.3.1 Pembuatan Rangka
Rangka penempatan alat ukur nantinya terdiri dari beberapa rangkaian bentuk sederhana yang akan di satukan dengan pengelasan., rangkaian - rangkaian dapat
di bentuk sesuai dengan gambar dari bahan profil L 2 mm x 35 mm x 35 mm yang ada dibawah.
39
Gambar 4.4. PembuatanRangka
40
4.3.2 Pembuatan Poros
Gambar 4.5. PembuatanPoros
Poros dengan panjang 112 mm terbuat dari besi ST45 berdiameter 20 mm yang dilakukan proses pembubutan bertingkat yaitu menjadi 20 mm dan 8mm di
mana paros ini nantinya di tempatkan padaChuck Drill dan pulley.
4.3.3 Pembubutan Pulley
Pulley dengan diameter 103 mm di bubutan untuk memberikan lubang di tengah pulley dengan ukuran 8 mm dan pada bagian depan pulley untuk tempat
baut pengikat pulley dengan poros yaitu 10 mm.
Gambar 4.6. PembuatanPulley
41
4.3.4 Penyangga Poros
Gambar 4.7. Pembuatan Penyangga Poros
Penyangga poros terbuat dari baja Nako 8 mm dan lahar 608RS yang di satukan dengan pengelasan dimana baja nako di potong dengan ukuran 118 mm x 8
mm x 8mm menjadi dua bagian kemudian di las di antara lahar 608RS.
42
Penyangga poros yang kedua terbuat dari plat Strip 4 mm x 45 mm x 125 mm di buat sesuai dengan gambar di atas penyangga poros ini diletakkan pada bagian
belakang poros nantinya.
4.3.5 Pembuatan Tali Rem
Gambar 4.8 Pembuatan Tali rem
Tali rem ukuran 3 mm di buat dengan ukuran panjang seperti dengan gambar yang ada diatas kemudian diikat pada kedua ujung tali dengan besi pengikat.
Setelah itu rangkaian yang telah di buat di pasang dan di rangkai satu persatu sesuai gambar yang direncanakan tersebut.
4.3.6 Finishing
Agar keseluran bagian dari alat pengujian tampak menarik maka dilakukan proses finishing. Prose finishing terdiri dari beberapa tahapan yaitu :
1. Meratakan bagian – bagian rangka dari kerak hasil pengelasan dengan
menggunakan grinda.
43
2. Mendempul bagian rangka yang tidak rata atau terdapat cacat seperti bekas
goresan benda lain. 3.
Meratakan permukaan yang didempul dengan menggunakan kertas pasir. 4.
Setelah permukaan rangka seluruhnya rata, maka selanjutnya dilakukan pengecatan dengan menggunakan cat pilox.
4.4 Pengujian