Analisis Persyaratan dengan UML Desain dengan UML Analisis Persyaratan Sistem

23

2.5.6 Deployment Diagram

Deployment diagram menunjukkan susunan fisik sebuah sistem, menunjukkan bagian perangkat lunak yang berjalan pada perangkat keras Fowler, 2005. Diagram ini adalah diagram dengan tipe implementasi yang digunakan untuk secara grafis menggambarkan arsitektur fisik dari perangkat lunak sistem. Diagram ini dapat digunakan untuk menunjukkan ketergantungan di antara komponen – komponen penyusun sistem. Deployment diagram menggambarkan bagaimana komponen dibangun dalam infrastruktur sistem, di mana suatu komponen pada mesin, server atau perangkat keras apa, bagaimana kemampuan jaringan pada lokasi tersebut, spesifikasi server. Sebuah node adalah server, workstation atau perangkat keras lain yang digunakan untuk membangun komponen dalam lingkungan sebenarnya. Contoh deployment diagram diperlihatkan pada gambar berikut: Gambar 2.10 Deployment Diagram

2.6 Analisis Persyaratan dengan UML

Analisis persyaratan meliputi usaha untuk mengetahui apa kemampuan sebuah sistem yang diinginkan pengguna dan pelanggan dari sebuah pembuat perangkat lunak Fowler, 2005. Analisis ini dilakukan untuk mendapatkan informasi atau persyaratan cukup untuk mempersiapkan model yang menggambarkan apa yang diperlukan dari perspektif pengguna. Diagram yang digunakan dalam analisis persyaratan yaitu: Universitas Sumatera Utara 24 1. Use case diagram yang digunakan untuk menunjukkan fungsionalitas suatu sistem dan bagaimana sistem berinterakasi dengan dunia luar. 2. Activity diagram yang menunjukkan alur kerja work flow sebuah proses bisnis dan urutan aktivitas dalam suatu proses. 3. Class diagram yang membantu dalam visualisasi struktur sistem yang mendeskripsikan jenis-jenis objek dalam suatu sistem dan hubungan yang terdapat diantara objek tersebut. 4. Package diagram yang digunakan untuk mengelompokkan elemen-elemen model atau kelas.

2.7 Desain dengan UML

Saat membuat desain adalah saat untuk berpikir secara teknis dalam menggambarkan diagram – diagram UML. Diagram yang digunakan dalam mendesain sistem yaitu: 1. Class diagram dalam sudut pandang perangkat lunak, untuk menunjukkan class yang terdapat di dalam perangkat lunak dan bagaimana mereka saling berhubungan. 2. Sequence diagram untuk menjelaskan interaksi objek yang disusun dalam suatu urutan waktu. 3. Package diagram yang digunakan untuk mengelompokkan elemen-elemen model atau kelas. 4. Deployment diagram yang menunjukkan arsitektur fisik sebuah sistem. Universitas Sumatera Utara BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Analisis sistem meliputi Analisis Persyaratan Sistem, Analisis Kebutuhan Sistem, kemudian akan digambarkan Use Case Diagram Analisis Sistem, Class Diagram Analisis Sistem dan Package Diagram Analisis Sistem dari hasil analisis tersebut. Pada tahap perancangan sistem akan digambarkan class diagram desain sistem secara keseluruhan, sequence diagram yang menjelaskan interaksi antar objek serta diperjelas dengan hubungan antara class diagram yang berperan dan deployment diagram untuk menunjukkan arsitektur sistem yang dibangun.

3.1 Analisis Persyaratan Sistem

Pada analisis sistem akan dilakukan analisis terhadap proses bisnis, identifikasi aktor, identifikasi use case, serta digambarkan class diagram persyaratan sistem dari hasil identifikasi aktor dan use case.

3.1.1 Proses Bisnis Sistem Pelelangan Barang Berbasis SMS

Proses pelelangan akan dilaksanakan setiap hari kerja dan lelang aktif selama jam kerja, yakni pukul 09.00 sampai 17.00 WIB. Jenis barang yang dilelang beragam, sesuai dengan barang yang sudah lewat tanggal pembayarannya. Peserta lelang diwajibkan mendaftarkan diri langsung ke kantor Perum Pegadaian. Pendaftaran tidak dapat dilakukan melalui SMS karena terkait dengan validitas data peserta. Peserta dapat mengajukan penawaran berulang kali, tidak ada batasan jumlah penawaran yang diajukan. Peserta lelang dapat mengikuti lebih dari satu jenis barang yang dilelang. Pemenang lelang akan ditentukan tepat pada pukul 17.00 WIB, setelah lelang ditutup. Universitas Sumatera Utara 26

3.1.2 Use Case Diagram Persyaratan Sistem

Dilakukan identifikasi aktor dan use case dalam membangun suatu use case diagram persyaratan sistem. Identifikasi aktor dilakukan dengan menjawab pertanyaan berikut, yaitu: 1. Siapa yang menggunakan sistem? Atau, siapa yang dipengaruhi oleh kehadiran sistem? Atau, Pihak mana yang membutuhkan sistem untuk melaksanakan tugasnya? Jawaban: Peserta lelang bidder dan pihak Perum Pegadaian. 2. Siapa yang mempengaruhi sistem? Atau, kelompok mana yang diperlukan sistem untuk melaksanakan fungsinya? Jawaban: Karyawan Perum Pegadaian, dalam hal ini operator. 3. Perangkat atau sistem eksternal apa yang menggunakan sistem untuk melaksanakan tugasnya? Jawaban: Ponsel pada server dan basis data. 4. Masalah apa yang diselesaikan sistem dengan demikian, untuk apa? Jawaban: Proses notifikasi, penawaran, dan pengumuman pemenang terhadap barang yang dilelang. Agar peserta lelang dapat mengikuti proses pelelangan dimana pun dan kapan pun sesuai dengan jadwal pelelangan. 5. Bagaimana pemakai menggunakan sistem? Jawaban: Peserta lelang menginput pin untuk verifikasi dan menginput penawaran. Peserta juga dapat meminta informasi pelelangan yang aktif, informasi penawaran terakhir dan informasi pemenang lelang. Operator login terlebih dahulu, kemudian dapat menginput data perserta, data barang yang dilelang dan mencetak laporan pelelangan. Universitas Sumatera Utara 27 Jawaban dari beberapa pertanyaan di atas dapat menyimpulkan bahwa aktor yang berperan terhadap sistem yaitu peserta bidder dan operator. Identifikasi use case dilakukan dengan menjawab pertanyaan berikut untuk masing – masing aktor, yaitu: A. Bidder 1. Apa tugas utama bidder? Jawaban: Mengajukan penawaran 2. Informasi apa yang dibutuhkan bidder dari sistem? Jawaban: a. Informasi jenis dan harga awal barang yang sedang dilelang b. Informasi batas waktu pelelangan c. Informasi penawaran terakhir suatu barang d. Informasi pemenang lelang 3. Informasi apa yang disediakan bidder untuk sistem? Jawaban: Informasi data bidder. 4. Apakah sistem perlu menginformasikan kepada bidder tentang segala perubahan atau kejadian yang telah terjadi? Jawaban: Ya, perlu. 5. Apakah bidder perlu untuk menginformasikan segala perubahan yang terjadi atau kejadian – kejadian yang muncul pada operator? Jawaban: Ya, perlu. Jadi kegiatan yang dilakukan oleh bidder adalah: a. Mengajukan penawaran b. Meminta informasi barang yang dilelang c. Meminta informasi penawaran terakhir suatu barang d. Meminta informasi pemenang lelang e. Meminta informasi pelelangan berikutnya Universitas Sumatera Utara 28 B. Operator 1. Apa tugas utama operator? Jawaban: a. Memasukkan data bidder b. Memasukkan data operator c. Memasukkan data barang yang dilelang d. Mencetak laporan 2. Informasi apa yang dibutuhkan operator dari sistem? Jawaban: a. Verifikasi login b. Informasi pemenang lelang c. Laporan lelang 3. Informasi apa yang disediakan operator untuk sistem? Jawaban: a. Informasi data bidder b. Informasi data barang c. Informasi data penawaran 4. Apakah sistem perlu menginformasikan kepada operator tentang segala perubahan atau kejadian yang telah terjadi? Jawaban: Ya, perlu 5. Apakah operator perlu untuk menginformasikan segala perubahan yang terjadi atau kejadian – kejadian yang muncul pada bidder? Jawaban: Ya, perlu. Jadi kegiatan yang dilakukan oleh operator adalah: a. Memasukkan data bidder b. Memasukkan data barang yang dilelang c. Mengubah data bidder d. Mengubah data barang Universitas Sumatera Utara 29 e. Menghapus data bidder f. Menghapus data barang g. Mencetak laporan Berikut ini adalah Use Case Diagram Persyaratan Sistem dari hasil identifikasi aktor dan use case sebelumnya: Gambar 3.1 Use Case Diagram Persyaratan Sistem

3.2 Analisis Kebutuhan Sistem