Perumusan Masalah Batasan Masalah

Bagi Investor diharapkan menjadi salah satu bahan pertimbangan dalam mengambil keputusan khususnya investasi pada saham-saham anggota Indeks Kompas 100, dimana nantinya investor dapat mengetahui bagaimana berinvestasi yang baik pada aset finansial khususnya saham yang diperdagangkan di pasar modal. b Bagi Calon Investor Saham-saham yang Masuk Pada Anggota Indeks Kompas 100 Bagi para calon investor dapat mempertimbangkan keputusannya untuk membeli atau menjual saham perusahaan yang terdaftar dalam indeks kompas 100. c Bagi Peneliti Selanjutnya Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat dijadikan suatu referensi untuk penelitian lebih lanjut, terutama yang berkaitan dengan pembentukan portofolio optimal.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Tinjauan Penelitian Terdahulu

Kajian untuk penelitian pertama mengacu pada hasil penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Chimky pada tahun 2007 dengan judul ”Analisis Portofolio Optimal Dengan Menggunakan Model Index Tunggal Studi Pada Saham-Saham Jakarta Islamic Index Periode 2004 – 2006”. Kesimpulan dari penelitian tersebut yaitu bahwa jumlah emiten yang membentuk portofolio optimal sebanyak 2 saham. Saham yang masuk dalam portofolio optimal yaitu pada saham ANTM dan UNTR. Sekuritas yang masuk dalam portofolio optimal sebanyak 2 sekuritas yang mempunyai nilai ERB masing-masing sebesar 0,0082 dan 0,0093. Proporsi dana tertinggi oleh saham ANTM sebesar 0,022 dan terendah oleh saham UNTR sebesar 0,013. Besar tingkat pengembalian yang diharapkan dan risiko saham dari sekuritas yang masuk dalam portofolio optimal. ER i untuk ANTM sebesar 0,0543 dengan risiko sebesar 232,455 dan ER i untuk UNTR sebesar 0,0534 dengan risiko sebesar 682,594. Penelitian kedua dilakukan oleh Wahyuni pada tahun 2006 dengan judul “Penerapan Model Indeks Tunggal Untuk membentuk Portofolio Optimal Pada Saham Indeks LQ-45 di Bursa Efek Indonesia Periode Agustus 2004-Juli 2005”. Kesimpulan dari penelitian tersebut yaitu bahwa jumlah