Analisa data Rumusan masalah

10 4 Pemeriksaan darah lengkap d. Melihat struktur system pernapasan 1 X-Ray thoraks 2 Bronkoskopi 3 CT Scan paru e. Menentukan sel abnormal infeksi system pernapasan 1 Kultur apus tenggorok 2 Sitologi 3 Specimen sputum BTA

2. Analisa data

Data dasar adalah kumpulan data yang berisikan mengenai status kesehatan klien, kemampuan klien mengelola kesehatan terhadap dirinya sendiri dan hasil konsultasi dari medis atau profesi kesehatan lainnya.Data fokus adalahdata tentang perubahan-perubahan atau respon klien terhadap kesehatan danmasalah kesehatannya serta hal-hal yang mencakup tindakan yang dilaksanakanterhadap klien. Pengumpulan data adalah pengumpulan informasi tentang klien yangdilakukan secara sistematis untuk menentukan masalah-masalah serta kebutuhankeperawatan dan kesehatan lainnya. Pengumpulan informasi merupakan tahapawal dalam proses keperawatan. Dari informasi yang terkumpul didapatkan datadasar tentang masalah-masalah yang dihadapi klien.Selanjutnya data dasar itu digunakan untuk menentukan diagnosis keperawatan, merencanakan asuhan keperawatan, serta tindakan keperawatan untuk mengatasi masalah- masalahpasien.Pengumpulan data dimulai sejak pasien masuk rumah sakit Intialassessment, selama klien dirawat secara terus menerus Ongoing assasment sertapengkajian ulang untuk menambah melengkapi data re- assesment. Tujuan pengumpulan data adalah untuk memperoleh informasi tentang keadaan kesehatan klien, menentukan masalah keperawatan dan kesehatan klien, menilai keadaan kesehatan klien, membuat keputusan yang tepat dalam menentukan langkah-langkahberikutnya Universitas Sumatera Utara 11 Tipe data terbagi dua, yaitu data subjektif dan data objektif. Data Subjektif adalah data yang didapatkan dari klien sebagai suatu pendapat terhadap suatu situasi dan kejadian. Informasi tersebut tidak bias ditentukan oleh perawat,mencakup persepsi, perasaan, ide klien terhadap status kesehatan lainnya.Sedangkan data objektif adalah data yang dapat diobservasi dan diukur, dapat diperoleh menggunakan panca indera lihat, dengar, cium, sentuh raba selama pemeriksaan fisik.Misalnya frekuensi nadi, pernafasan ,tekanan darah, berat badan dan tingkat kesadaran Hidayat, 2006.

3. Rumusan masalah

a. Tidak efektifnya cara pembersihan saluran napas Definisi : kondisi dimana pasien tidak mampu membersihkan sekret slem sehingga menimbulkan obstruksi saluran pernapasan dengan tujuan mempertahankan saluran pernapasan. Kemungkinan berhubungan dengan : 1 Menurunnya energi dan kelelahan 2 Infeksi trakeobronkial 3 Gangguan kognitif dan persepsi 4 Trauma 5 Bedah toraks Kemungkinan data yang ditemukan : 1 Suara napas tidak normal 2 Perubahan jumlah pernapasan 3 Batuk 4 Sianosis 5 Demam 6 Kesulitan bernapas dispnea Tujuan yang diharapkan : 1 Saluran pernapasan pasien menjadi bersih 2 Pasien dapat mengeluarkan secret 3 Suara napas dan keadaan kulit menjadi normal Universitas Sumatera Utara 12 b. Tidak efektifnya pola pernapasan Definisi : kondisi dimana pasien tidak mampu mempertahankan pola inhalasi dan ekshalasi karena adanya gangguan fungsi paru. Kemungkinan berhubungan dengan : 1 Obstrusi trakeal 2 Perdarahan aktif 3 Menurunnya ekspansi paru 4 Infeksi paru 5 Depresi pusat pernapasan 6 Kelemahan otot pernapasan Kemungkinan data yang ditemukan: 1 Perubahan irama pernapasan dan jumlah pernapasan 2 Penggunaan otot tambahan pernapasan 3 Suara pernapasan tidak normal 4 Batuk disertai dahak 5 Kecemasan Kondisi klinis kemungkinan terjadi pada : 1 Penyakit kanker, infeksi pada dada 2 Penggunaan obat dan keracunan alcohol 3 Trauma dada Tujuan yang diharapkan : 1 Pasien dapat mendemostrasikan pola pernapasan yang efektif 2 Menunjukan pola pernapasan yang efektif 3 Pasien merasa lebih nyaman dalam bernapas c. Menurunnya perfusi jaringan tubuh Definisi: kondisi dimana tidak adekuatnya pasokan oksigen akibat menurunnya nutrisi dan oksigen pada tingkat seluler. Kemungkinan yang berhubungan: 1 Vasokonstriksi 2 Hipovolemia 3 Thrombosis vena Universitas Sumatera Utara 13 4 Menurunnya aliran darah Kemungkinan data yang ditemuakan: 1 Edema 2 Pulsasi perifer kecil 3 Perubahan warna kulit pucat 4 Menurunnya sensasi 5 Sianosis Kondisi klinis kemungkinan terjadi pada : 1 Gagal jantung 2 Infark miokardial 3 Peradangan pada jantung 4 Hipertensi Tujuan yang diharapkan : 1 Menurunnya insufisiensi jantung 2 Suara pernapasan dalam keadaan normal d. Gangguan Pertukaran Gas Definisi : suatu kondisi dimana pasien mengalami penurunan pengirimanoksigen dan karbon dioksida diantara alveoli paru dan sistemvascular. Kemungkinan berhubungan dengan : 1 Penumpukan cairan dalam paru 2 Gangguan pasokan oksigen 3 Obstruksi saluraan pernapasan 4 Edema paru 5 Pembedahan paru Kemungkinan data yang ditemukan : 1 Sesak napas 2 Penurunan kesadaran 3 Nilai AGD tidak normal 4 Sianosis Universitas Sumatera Utara 14 Kondisi klinis kemungkinan terjadi pada : 1 Penyakit obstruksi pernapasan kronis 2 Gagal jantiung 3 Asma 4 Pneumonia Tujuan yang diharapkan : 1 Dapat menurunkan tanda dan gejala gangguan pertukaran gas 2 Pasien dapat menunjukan peningkatan perubahan pertukaran gas seperti : tanda vital, nilai AGD dan ekspresi wajah.

4. Perencanaan

Dokumen yang terkait

Asuhan Keperawatan pada Tn.J dengan Gangguan Kebutuhan Dasar Oksigenasi di RSUP Haji Adam Malik Medan

9 336 47

Asuhan Keperawatan pada Tn.J dengan Prioritas Masalah Kebutuhan Dasar Oksigenasi Di RSUD.Dr.Pirngadi Medan

0 24 51

AsuhanKeperawatanpada An.A dengan Gangguan Kebutuhan Dasar Oksigenasi di RSUD.dr.Pirngadi Medan Tahun 2014

0 60 48

Asuhan Keperawatan pada Tn.J dengan Prioritas Masalah Kebutuhan Dasar Oksigenasi Di RSUD.Dr.Pirngadi Medan

0 0 5

Asuhan Keperawatan pada Tn.J dengan Prioritas Masalah Kebutuhan Dasar Oksigenasi Di RSUD.Dr.Pirngadi Medan

0 0 2

Asuhan Keperawatan pada Tn.J dengan Prioritas Masalah Kebutuhan Dasar Oksigenasi Di RSUD.Dr.Pirngadi Medan

0 0 42

Asuhan Keperawatan pada Tn.J dengan Prioritas Masalah Kebutuhan Dasar Oksigenasi Di RSUD.Dr.Pirngadi Medan

0 0 1

BAB II PENGOLAHAN KASUS A. Konsep dasar dengan Asuhan Keperawatan dengan Masalah Kebutuhan Dasar Oksigenasi - Asuhan Keperawatan Pada Tn. S dengan Prioritas masalah Kebutuhan Dasar Oksigenasi di RSUD.dr. Pirngadi Medan Tahun 2014

0 1 36

BAB II PENGELOLAAN KASUS A. KONSEP DASAR ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN MASALAH KEBUTUHAN DASAR OKSIGENASI 1. Pengertian Kebutuhan Oksigenasi - AsuhanKeperawatanpada An.A dengan Gangguan Kebutuhan Dasar Oksigenasi di RSUD.dr.Pirngadi Medan Tahun 2014

0 2 34

BAB II PENGELOLAAN KASUS A. KONSEP DASAR ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN MASALAH KEBUTUHAN DASAR OKSIGENASI 1. Pengertian Kebutuhan Oksigenasi - AsuhanKeperawatanpada An.A dengan Gangguan Kebutuhan Dasar Oksigenasi di RSUD.dr.Pirngadi Medan Tahun 2014

0 0 34